Senin, 31 Oktober 2016

titip

ti·tip v, me·ni·tip v 1 menaruh (barang dsb) supaya disimpan (dirawat, disampaikan kpd orang lain, dsb): untuk sementara saya ~ barang itu di rumahnya; 2 mengamanatkan (untuk disampaikan dsb): Ibu ~ pesan yg harus diingat oleh putra-putrinya; 3 menumpangkan (barang dagangan) supaya dijualkan: itulah warung tempat Ibu ~ kue-kue untuk dijual;
me·ni·tip·kan v menitip;
ti·tip·an n sesuatu yg dititipkan: untuk memenuhi ~ istrinya, dia belanja ke toko;
pe·ni·tip n orang yg menitipkan;
pe·ni·tip·an n 1 proses, cara, perbuatan menitipkan; 2 tempat menitipkan: ~ barang

teruntum

te·run·tum n 1 pohon yg hidup di pantai, kayunya keras, bunganya spt bunga jeruk; Lumnitzera littorea; 2 kayu teruntum; 3 bunga teruntum

teleks

te·leks /téléks/ n pelayanan komunikasi jarak jauh melalui pesawat sejenis mesin tik yg dihubungkan dng kabel: ia mengirim berita melalui --

tebok

1te·bok /tébok/ v, me·ne·bok v meninju keras-keras; menggocoh; menumbuk: ia ~ dada lawannya

siru

si·ru Mk, ber·si·ru v berubah atau beralih (berbalik) arah (tt angin dsb): angin -, ombak bersambung

sinkronisme

sin·kron·is·me n keserentakan antara dua sistem yg bergerak dng kecepatan yg sama

serografi

se·ro·gra·fi /sérografi/ n ragam lukisan atau ukiran pd lilin

selepi

se·le·pi n wadah kecil yg dibuat dr anyaman pandan dsb untuk menyimpan tembakau (rokok dsb)

seleguri

se·le·gu·ri n tumbuhan perdu, bunganya kuning, akarnya dijadikan obat; Sida rhombifolia

sayap

sa·yap n 1 bagian tubuh beberapa binatang (burung dsb) yg digunakan untuk terbang; kepak: burung terbang dng -- nya; 2 ki segala sesuatu yg menyerupai sayap: -- pesawat terbang;
-- singkat, terbang hendak jauh, pb hendak berbuat sesuatu yg melebihi kemampuan; patah -- bertongkat paruh, pb tidak putus-putusnya berusaha menyampaikan maksudnya; merentang (membentang) -- , ki memperluas kekuasaannya;
-- ikan sirip;
-- kanan (kiri) 1 golongan partai kanan (kiri); 2 pemain depan sebelah kanan (kiri) pd permainan sepak bola; 3 barisan sebelah kanan (kiri); 4 bagian sebelah kanan (kiri dr rumah, bangunan, dsb;
-- roda sepatbor;
-- singkat kemauan atau kesanggupan yg terbatas;
ber·sa·yap v ada sayapnya; memakai sayap;
hendak terbang tiada -, pb hendak berbuat sesuatu, tetapi tidak ada sarana

safinatunajah

sa·fi·na·tu·na·jah Ar n kapal penyelamat

rombok

2rom·bok n nama semacam perhiasan dr emas atau perak

rogok

ro·gok v, me·ro·gok v menyogok

rejan

re·jan v, me·re·jan v menahan napas dng tenaga spt ketika hendak buang air; mengejan

rebus

re·bus v, me·re·bus v memasak sesuatu dng air atau memasak sesuatu dl air mendidih: ~ ubi; ~ sayur; ~ air, memasak air sampai mendidih;
~ tak empuk, pb tidak berubah pendirian; tetap hati (walaupun digoda dsb); mantap hati;
re·bus·an n sesuatu yg direbus; hasil merebus: air ~ , air hasil merebus atau air yg sudah dipakai untuk merebus sesuatu

rabulizat

Ra·bul·i·zat Tuhan yang memiliki segala kemuliaan

puling

pu·ling ? pialing

prodemokrasi

pro·de·mo·kra·si /prodémokrasi/ a setuju pd demokrasi (tt pemerintahan): demi Amerika, Cina melepas aktivis --

peparu

pe·pa·ru ark n paru-paru

pedet

pe·det /pedét/ n anak sapi

pahing

pa·hing ? paing

otomobil

oto·mo·bil n mobil

munding

mun·ding Sd n kerbau

muncung

mun·cung ? moncong

menampun

me·nam·pun v cak minta ampun

mempelas

mem·pe·las lihat akar

maman

ma·man n pohon pinang, Areca catechu

lingkap

ling·kap kl a habis sama sekali (tt uang, harta, dsb); lenyap; lindang

lesit

4le·sit ark v mengisap (darah);
pe·le·sit v hantu yg konon gemar sekali mengisap darah orang perempuan yg baru beranak dan darah anak yg baru lahir atau masih kecil sekali (kepercayaan lama);
~ bangkai hantu yg konon gemar sekali mengisap darah mayat anak-anak yg baru dikuburkan; ~ hidung hantu yg konon dapat mengirimkan kepalanya saja ke rumah orang perempuan yg baru beranak untuk mengisap darah perempuan itu

lecak

2le·cak /lécak/ a buruk (tt muka)

labialisasi

la·bi·a·li·sa·si n Ling pengucapan bunyi yg disertai pembutalan bibir

korupsi

ko·rup·si n penyelewengan atau penyalahgunaan uang negara (perusahaan dsb) untuk keuntungan pribadi atau orang lain;
-- waktu cak penggunaan waktu dinas (bekerja) untuk urusan pribadi;
me·ngo·rup·si v menyelewengkan atau menggelapkan (uang dsb)

kongregasi

kong·re·ga·si /kongrégasi/ n Kat perkumpulan para biarawan, biarawati, rohaniwan, atau rohaniwati Katolik dari satu kesatuan khusus

kinanti

ki·nan·ti n bentuk komposisi tembang jenis macapat (terdapat di Jawa, Sunda, Bali), biasanya untuk melukiskan cerita-cerita percintaan (kasih sayang)

kiblik

kib·lik n cak republik

kembali

kem·ba·li v 1 balik ke tempat atau ke keadaan semula: pesawat antariksa itu sudah -- di bumi; orang yg sudah mati tidak akan hidup --; 2 lagi: pintu harap ditutup --; 3 sekali lagi; berulang lagi: residivis itu sudah ditangkap --;
-- asal kembali kpd asalnya semula; balik spt semula;
-- ke rahmatullah ki meninggal;
me·ngem·ba·li·kan v 1 menjadikan (membuat, menaruh, dsb) kembali: ia ~ pot bunga itu di tempatnya; 2 memulangkan (pinjaman dsb): saya akan ~ buku ini ke perpustakaan; 3 memberikan (mengirimkan, membayarkan, dsb) kembali: pelayanan toko ~ kelebihan uang pembayaran saya; 4 memulihkan (kpd keadaan semula): pemerintah telah berhasil ~ keamanan dan ketertiban di daerah itu; usaha-usaha dilakukan untuk ~ kepercayaan rakyat;
pe·ngem·ba·li·an n proses, cara, perbuatan mengembalikan; pemulangan; pemulihan;
kem·ba·li·an n hasil mengembalikan; yg dikembalikan: uang ~ nya belum diserahkan

kedau

ke·dau ark v, me·nge·dau v berteriak (minta tolong dsb): ia ~ sekuat-kuatnya, tetapi tidak seorang pun yg mendengarnya

jelek

je·lek /jelék/ a 1 tidak enak dipandang mata; buruk (tt wajah); 2 tidak menyenangkan (tidak menenteramkan, tidak membahagiakan, dsb); jahat; tidak baik (tt watak): -- benar tabiatmu; 3 ki tercemar: krn ia melakukan korupsi, namanya jadi --;
men·je·lek·kan v menyebutkan yg jelek-jelek tt (dr); memburukkan;
men·je·lek-je·lek·kan v berkali-kali menyebut berbagai kejelekan tt (dr); memburuk-burukkan;
ke·je·lek·an n keadaan (perihal) jelek; yg jelek dr (tt); keburukan

jelanak

je·la·nak ark, men·je·la·nak v menyelinap (menyuruk, merayap) di bawah dedaunan dsb

isolasi

iso·la·si n 1 pemisahan suatu hal dari hal lain atau usaha untuk memencilkan manusia dr manusia lain; pengasingan; pe-mencilan; pengucilan; 2 keadaan terpencilnya satu wilayah krn jauh dr hubungan lalu lintas; 3 penyekatan (pengham-batan atau penahanan) arus listrik oleh suatu bahan sehingga arus itu tidak dapat mengalir; 4 Ikn pemisahan satu kelom-pok ikan dr kelompok ikan lain sehingga perkawinan antarkelompok dapat dihindari;
meng·i·so·la·si v mengisolasikan;
meng·i·so·la·si·kan v mengasingkan; memencilkan: peme-rintah kolonial ~ tokoh pergerakan kebangsaan di tempat pengasingan;
ter·i·so·la·si a terasing; terpencil: penduduk daerah pedalaman itu hidupnya ~ dr dunia luar;
peng·i·so·la·si n alat untuk menyekat (arus listrik); isolator;
peng·i·so·la·si·an n proses, cara, perbuatan mengisolasi

giring

2gi·ring n tumbuhan yg boleh dipakai untuk pupuk hijau; Crotalaria

getek

2ge·tek /géték/ a buruk kelakuan (tt perempuan)

gertak

ger·tak n suara keras (entakan kaki, ancaman, dsb) untuk menakut-nakuti: jangan takut, itu hanya --;
-- sambal ancaman dsb hanya untuk menakut-nakuti;
meng·ger·tak v menakut-nakuti dng suara keras (dng ancaman dsb): maksudnya hanya ~ dng mengacungkan pistolnya;
meng·ger·tak·kan v 1 memacu kuda agar berlari kencang: ia ~ kudanya; 2 mengeritkan atau mengertakkan (gigi, geraham) krn marah dsb: ia ~ giginya; ~ geraham;
ger·tak·an n 1 perbuatan menggertak; 2 gertak;
peng·ger·tak n 1 orang yg menggertak; 2 alat dsb untuk menggertak; 3 sesuatu yg dipakai untuk membuat berani

email

ema·il /émail/ n 1 massa berupa kaca tidak bening yg dipakai untuk melapisi benda dr logam, gelas, atau tembikar; 2 barang-barang yg diberi salutan email; 3 bahan padat berwarna putih dan keras yg melapisi dan melindungi bagian dentin mahkota gigi

cucunda

cu·cun·da n 1 kp cucu Anda; 2 cucu (untuk menyatakan takzim atau hormat): Baginda terlalu kasih akan --

cerdik

cer·dik a 1 cepat mengerti (tt situasi dsb) dan pandai mencari pemecahannya dsb; panjang akal: jika jadi pedagang, selain harus pandai berdagang, harus -- pula; 2 banyak akalnya (tipu muslihatnya); licik; licin: dia seorang penipu yg -- , lima kali berhasil lolos dr penangkapan polisi;
-- buruk pandai menipu; suka mengakali orang;
-- busuk cerdik buruk;
-- cendekia cerdik lagi pandai; terpelajar;
-- pandai terpelajar; cerdik cendekia;
ke·cer·dik·an n 1 kepandaian; 2 kelicikan

cabar

ca·bar ark a 1 hilang dayanya; tidak manjur (tt guna-guna dsb): keampuhan aji-aji itu akan -- manakala terdengar ayam berkokok; 2 tawar (tt hati, keberanian); 3 kurang ingat; lalai; lengah; 4 kurang (tidak) hemat; boros: orang yg -- tidak akan kaya;
men·ca·bar·kan v menawarkan (hati); menghilangkan (keberanian dsb);
~ hati menawarkan hati; menghilangkan keberanian; menjadikan takut;
ke·ca·bar·an n perihal cabar; ketawaran (tt hati); ketakutan

buntang

1bun·tang a terbuka lebar tidak berkedip (tt mata); melotot; terbeliak;
ber·bun·tang v terbeliak tegang (tt mata);
mem·bun·tang v 1 membeliak (terbeliak) tegang (tt mata); 2 timbul di permukaan air (tt ikan dsb);
mem·bun·tang·kan v membentangkan; menegangkan;
- diri 1 meregangkan diri; 2 mengapungkan diri (dr dl air);
ter·bun·tang v berbuntang

bentur

1ben·tur, mem·ben·tur v melentur (spt dahan kayu yg sarat dng buah); melentuk

belincong

be·lin·cong n kerang kecil yg mempunyai cangkang berbentuk kerucut sebesar ujung lidi, hidup di bawah batu, sela-sela lumut, dan rerumputan; Lumellaxis gracils

bahwa

bah·wa p 1 kata penghubung untuk menyatakan isi atau uraian bagian kalimat yg di depan: ia mengira -- hari ini libur; 2 kata penghubung untuk mendahului anak kalimat yg menjadi pokok kalimat: -- ia seorang anggota DPR, memang benar

areometer

are·o·me·ter /aréométér/ n alat untuk mengukur bobot jenis cairan berdasarkan gaya apung

aqidah

aqi·dah ? akidah

api-api

1api-api n 1 geretan; korek api; 2 kunang-kunang; tali api

ampai

2am·pai, meng·am·pai v 1 bergantung spt disampirkan; menyampai: bangkai ular itu ~ di dahan; 2 memperanginkan supaya kering (pakaian, tembakau, dsb); menjemur: ~ tembakau;
meng·am·pai·kan v 1 menggantungkan (menyangkutkan, menyampirkan, dsb) pd ampaian: ia ~ kainnya supaya cepat kering; 2 menyandarkan: anak itu ~ diri pd tembok;
ter·am·pai v 1 tergantung; tersampir; 2 tersandar(kan);
~ jemur Mk waktu pagi kira-kira pukul delapan;
am·pai·an n tali (galah) tempat menggantungkan (menyangkutkan) pakaian: gadis itu sedang menjemur cucian di ~

ametis

ame·tis /amétis/ n Geo batu permata kuarsa yg tembus cahaya dng warna yg beraneka, spt ungu, merah, biru

alakrima

alak·ri·ma a Dok kurang atau tidak mempunyai sekresi air mata

Minggu, 30 Oktober 2016

uri

1uri n organ tubuh yg menghubungkan badan ibu dng bayi di dl rahim; ari-ari; tembuni; plasenta

umbi

1um·bi n 1 akar yg menjadi besar dan berisi (wortel, ketela, dsb): wortel adalah sayuran yg termasuk kelompok --; 2 pangkal batang yg menjadi besar dan berisi yg dapat dimakan (spt talas, keladi); 3 pangkal batang pohon berdaun tunggal (spt pd kelapa dan pisang); 4 pokok akar (dr batang) yg lurus menghunjam ke dl tanah; akar umbi; 5 bagian pasak (pancang, tiang, dsb) yg tertanam di tanah;
-- akar akar yg menjadi umbi (spt ketela pohon), tidak dapat menumbuhkan tunas;
-- batang akar yg berumbi, dapat menumbuhkan tunas spt batang;
-- lapis bagian batang di bawah permukaan tanah, sangat pendek, dng daun-daun tebal berbentuk sisik yg berdaging, dr ujung bawahnya (bonggol) tumbuh akar, dr ujung atas tumbuh batang (spt bawang, gladiol);
ber·um·bi v ada umbinya; mempunyai umbi: tumbuhan ~;
berurat ~ , ki
berurat berakar (sudah tertanam benar dl hati dsb);
um·bi-um·bi·an n berbagai jenis umbi (bangsa keladi dsb): ~ dapat sbg pengganti nasi dl musim paceklik

tinta

tin·ta n 1 barang cair yg berwarna (hitam, merah, dsb) untuk menulis; dawat; mangsi; 2 bahan berwarna yg mengandung lemak yg dioleskan pd gambar cetak untuk mengalihkan gambar cetak itu pd kertas;
-- cetak tinta untuk mencetak (buku dsb);
-- cina tinta hitam pekat, dibuat dr jelaga, perekat, dan air; tinta gambar;
-- emas tinta yg berwarna berkilat spt (warna) emas;
-- stensil tinta khusus untuk penstensilan, dibuat dr jelaga dicampuri minyak mineral atau minyak jarak dan bahan penanda;
me·nin·tai v menandai dng tinta: sekretaris direktur itu sibuk menginventariskan berita yg berhubungan dng pemerintahan dng ~ surat-surat kabar

terombol

te·rom·bol Jw v, me·ne·rom·bol v menerobos; melantas: lampu merah sudah menyala, tetapi mobil itu masih mau ~ juga

teretet

te·re·tet /terétét/ n tiruan bunyi trompet (senapan mesin dsb)

tengkik

teng·kik ? tengkek

tekokak

te·ko·kak Sd n 1 tumbuhan perdu yg berdaun spt daun terung, batangnya berduri jarang; Solanum torvum; 2 buah tekokak yg kecil bulat dan berwarna hijau dapat dimakan, dijadikan sayur

tata bahasa

ta·ta ba·ha·sa n 1 kumpulan kaidah tt struktur gramatikal bahasa; 2 buku tt kaidah bahasa yg meliputi kaidah fonologi, morfologi, dan sintaksis;
-- baku 1 kumpulan kaidah tt struktur gramatikal bahasa ragam formal yg menjadi patokan pemakaian bahasa; 2 buku yg berisikan kaidah bahasa yg krn wibawanya digunakan sbg acuan karya yg sejenis;
-- filosofis Ling tata bahasa yg tidak berdasarkan pemakaian bahasa tertentu, tetapi dr sudut ciri-ciri yg dipunyai bersama oleh pelbagai bahasa;
-- normatif Ling tata bahasa yg dimaksudkan sbg pedoman yg ketat dan standar bagi pemakai bahasa;
-- pengajaran tata bahasa sekolah;
-- pendidikan tata bahasa sekolah;
-- preskriptif tata bahasa normatif;
-- sekolah tata bahasa yg disusun berdasarkan pertimbangan pedagogis, digunakan sbg acuan dan pedoman bagi pengajaran bahasa di sekolah;
ke·ta·ta·ba·ha·sa·an n hal yg berhubungan dng tata bahasa

sungkur

1sung·kur v, me·nyung·kur v 1 menundukkan kepala rendah-rendah (hampir sampai ke tanah): kerbau itu - hendak menanduk; 2 menggali-gali tanah (akar dsb) dng moncong (tt babi hutan dsb): kawanan babi itu - ubi dan bangkuang di ladang itu;
ter·sung·kur v jatuh terjerembap dng mukanya mengenai tanah; jatuh tertiarap: ia - dr kursinya; begitu - langsung dia berdiri lagi

sendayan

sen·da·yan n tumbuhan rumput jenis alang-alang; Thoracostachyum bancanum

s

1S, s /és/ n huruf ke-19 abjad Indonesia

ringih

ri·ngih, me·ri·ngih v meringkik

rihat

ri·hat v istirahat;
be·ri·hat v beristirahat; mengaso

riba

2ri·ba n 1 pelepas uang; lintah darat; 2 bunga uang; rente

rad

1rad ark n dewan; majelis;
-- agama pengadilan yg menyelesaikan perkara pelanggaran hukum Islam (pd zaman Belanda)

polan

po·lan n sebutan kpd orang yg tidak diketahui namanya; si -- , si Anu sebutan kpd orang yg tidak ingin disebutkan nama sebenarnya atau lupa: bapak si -- itu telah pergi kemarin

pinisi

pi·ni·si n perahu layar tradisional dr daerah Bone atau Buton, Sulawesi Selatan yg mempunyai dua tiang layar utama dan mempunyai tujuh buah layar, yaitu tiga di ujung depan, dua di depan, dan dua di belakang, digunakan untuk pengangkutan barang antarpulau

pelampung

1pe·lam·pung n barang yg ringan terapung (yg dapat menahan supaya tidak tenggelam): -- kail;
-- renang
;
-- alur Lay pelampung yg dipasang untuk memisahkan alur pelayaran masuk dan keluar pelabuhan atau terusan (kanal);
-- bahaya Lay pelampung yg dipasang di suatu lokasi untuk menunjukkan bahwa di lokasi tsb terdapat bahaya navigasi;
-- buang Lay pelampung sbg penunjuk bahwa lokasi tsb adalah tempat pembuangan sampah, pasir, atau lumpur kerukan pelabuhan;
-- gantung Lay pelampung berbentuk kerucut puncaknya tumpul, dipakai untuk alur pelayaran, di sebelah kiri bagi kapal yg datang dr laut ke pelabuhan;
-- kabel Lay pelampung yg menandakan adanya bentangan kabel laut di bawahnya;
-- lonceng Lay pelampung yg dilengkapi dng lonceng atau genta;
-- penolong pelampung spt ban yg dilemparkan ke laut untuk menolong orang yg jatuh ke laut;
-- suling Lay pelampung yg dilengkapi dng suling kabut;

oncen

on·cen /oncén/ n rangkaian (bunga)

okuler

oku·ler /okulér/ a Fis tt lensa atau sistem lensa dr alat optik (spt mikroskop atau teleskop) yg paling dekat (menghadap ke) mata pengamat

nitrifikasi

nit·ri·fi·ka·si n Kim pengubahan senyawa nitrogen yg ada dl sampah menjadi garam nitrat oleh kerja bakteri

nikah

ni·kah n ikatan (akad) perkawinan yg dilakukan sesuai dng ketentuan hukum dan ajaran agama: hidup sbg suami istri tanpa -- merupakan pelanggaran thd agama;
-- fasid Isl pernikahan yg tidak dapat dilangsungkan atau disahkan krn perbedaan agama, calon istri dl idah, muhrim, dsb yg melanggar aturan perkawinan dl Islam;
-- gantung nikah yg dilakukan sesuai dng syarak (terutama dl agama Islam), tetapi belum diresmikan oleh petugas yg berwenang (suami istri belum tinggal serumah);
-- sigar Isl pernikahan dng cara tukar-menukar calon istri di antara para wali untuk dinikahkan dng calon suami yg telah disepakati atau untuk dirinya masing-masing dng suatu perjanjian tanpa mahar, hukumnya haram;
-- siri pernikahan yg hanya disaksikan oleh seorang modin dan saksi, tidak melalui Kantor Urusan Agama, menurut agama Islam sudah sah;
-- tahlil pernikahan yg dilakukan oleh orang ketiga untuk menghalalkan bekas suami yg telah menjatuhkan talak tiga untuk kembali kpd bekas istrinya;
me·ni·kah v melakukan nikah; kawin: ia akan ~ dng seorang guru;
me·ni·kahi v mengambil sbg istri; mengawini: aku mau ~ nya;
me·ni·kah·kan v 1 menjadikan bersuami (beristri); mengawinkan: ia ~ anak perempuannya dng seorang dokter muda; 2 mengadakan upacara pernikahan untuk: Pak Camat akan ~ anaknya pd akhir bulan ini;
per·ni·kah·an n 1 hal (perbuatan) nikah; 2 upacara nikah: dia akan menghadiri ~ saudaranya

meteoroid

me·te·o·ro·id /météorid/ n Astr benda langit padat ukuran kecil di angkasa luar antarplanit

mesolitikum

me·so·li·ti·kum /mésolitikum/ n Geo masa peralihan dl zaman batu (prasejarah) antara Paleolitikum (zaman batu tua) dan Neolitikum (zaman batu baru)

mentigi

men·ti·gi n pohon perdu, kayunya dibuat barang hiasan spt hulu keris, sarung pedang; Pemphis acidula

maskodok

mas·ko·dok Jw n platina

marsose

mar·so·se /marsosé/ n 1 korps polisi militer pd masa pemerintahan Hindia Belanda; 2 korps bukan militer yg dibentuk oleh Pemerintah Hindia Belanda pd tahun 1890 untuk menangani tugas kepolisian dan jika perlu juga membantu dl tugas kemiliteran

madu

2ma·du n 1 istri sah yg lain dr seorang suami berdasarkan pandangan istri pertamanya: semua orang heran bahwa ia dapat bersikap baik thd -- nya; 2 ki orang yg menjadi saingan dl percintaan; pesaing dl percintaan;
ber·ma·du v mempunyai madu: kini ia - krn suaminya kawin lagi; jarang perempuan - yg tidak merasa sakit hati;
me·ma·dui v 1 menjadi madu thd: kalau kamu mau diperistri suami saudara sepupumu berarti kamu hendak - saudara sepupumu sendiri; 2 memberi bermadu (kpd istri): tega nian kau - istrimu yg sebaik itu;
per·ma·du·an n poligami (hal perkawinan seorang laki-laki dng perempuan lebih dr seorang);
mem·per·ma·du·kan v menjadikan (membiarkan) mempunyai madu: tidak baik seorang suami - istri pilihannya sendiri;
pe·ma·du·an n hal memadu istri dng wanita lain; hal menjadikan istri bermadu

korban

kor·ban n 1 pemberian untuk menyatakan kebaktian, kesetiaan, dsb; kurban: jangankan harta, jiwa sekalipun kami berikan sbg --; 2 orang, binatang, dsb yg menjadi menderita (mati dsb) akibat suatu kejadian, perbuatan jahat, dsb: sepuluh orang -- tabrakan itu dirawat di rumah sakit Bogor;
ber·kor·ban v 1 menyatakan kebaktian, kesetiaan, dsb; menjadi korban; menderita (rugi dsb); 2 memberikan sesuatu sbg korban: kami rela ~ demi kejayaan nusa dan bangsa;
me·ngor·ban·kan v 1 memberikan sesuatu sbg pernyataan kebaktian, kesetiaan, dsb: dia bersedia ~ hartanya untuk perjuangan kemerdekaan bangsanya; 2 menjadikan sesuatu sbg korban;
pe·ngor·ban·an n proses, cara, perbuatan mengorbankan

kepuh

1ke·puh, me·nge·puh v melembung (menggelembung) krn penuh berisi angin atau kena angin (tt layar dsb);
pe·nge·puh n layar persegi yg dipasang pd bagian paling atas sbg penadah angin

kelembak

3ke·lem·bak n kupu-kupu besar

ke

3ke- prefiks pembentuk numeralia 1 tingkat atau urutan: ketiga; kelima; kesebelas; 2 kumpulan: kedua (buku); ketiga (orang)

je

je /jé/ n nama huruf j

gemi

2ge·mi Jw a hemat; sangat hati-hati;
-- nastiti hemat dan cermat

epifaring

epi·fa·ring /épifaring/ n Ling bagian nasal (dekat rongga hidung) pangkal kerongkongan (faring) yg terletak di atas dan di belakang langit-langit lunak

cerut

ce·rut ark v, men·ce·rut v membelit (mengikat dsb) erat-erat (spt ular besar membelit mangsanya)

cerna

cer·na a 1 hancur; luluh menjadi satu; 2 hancur menjadi cair (tt makanan dl perut);
men·cer·na v 1 menjadi hancur (luluh): gadis itu ~ hati diimpit rindu; 2 ki menghancurkan (makanan hingga menjadi cair dan dapat menyerap ke dl darah); 3 ki menyerapkan (memasukkan) ke dl hati, pikiran, dsb: ia ~ benar-benar semua nasihat ibunya; 4 memahami; menyerapkan ke dl pikiran: ia belum dapat ~ hal-hal yg telah diterangkan;
men·cer·na·kan v 1 menghancurkan (makanan hingga menjadi cair dan dapat meresap ke dl darah); 2 ki memahami (maksud dsb): ia tidak dapat ~ maksud kata-kata sandi itu;
te·cer·na v 1 dapat dicerna; 2 telah dihancurkan (diserapkan dsb); 3 ki dapat dipahami;
pen·cer·na·an n 1 penghancuran; 2 penghancuran dan penyerapan makanan di dl perut dsb; 3 alat untuk mencernakan makanan (usus dsb)

cemperling

cem·per·ling n burung perling (nuri) yg merah matanya; Aplonis strigatus

buntu

bun·tu v tertutup (tidak dapat terus tt pintu, jalan, pipa, dsb); tertutup salah satu ujungnya (jalan, pipa, dsb); terhalang (oleh sekatan dsb); tersekat; tersuntuk (tt akal, pikiran, dsb): gang --; menghadapi jalan --;
-- modal tidak mengambil untung dr penggunaan modal pokok;
mem·bun·tu·kan v membuat buntu; menjadikan buntu;
ke·bun·tu·an n 1 hal (keadaan) tidak dapat terus; 2 hal (keadaan) buntu

belungkur

be·lung·kur n ikan laut yg dapat dimakan, Saurida tumbil (ada berbagai jenis, di antaranya -- paya, -- pasir, -- pisang)

batisfer

ba·tis·fer /batisfér/ n bola berongga untuk pengamatan di dasar laut yg dalam

akuades

aku·a·des /akuadés/ n air hasil penyulingan; air suling

adenoma

ade·no·ma n Dok jaringan kelenjar

abaimana

abai·ma·na ark n 1 lubang pelepasan; dubur; 2 kemaluan

Sabtu, 29 Oktober 2016

veter

ve·ter /véter/ n tali sepatu: -- nya putus sehingga ia harus menghentikan permainannya sebentar

unam

2unam lihat batu

tsunami

tsu·na·mi n gelombang laut dahsyat (gelombang pasang) yg terjadi krn gempa bumi atau letusan gunung api di dasar laut (biasanya terjadi di Jepang dan sekitarnya)

teknokrasi

tek·no·kra·si /téknokrasi/ n 1 pemerintahan yg dijalankan oleh teknokrat; 2 pengelolaan kehidupan masyarakat yg dilakukan oleh teknisi

tan

1tan- bentuk terikat tak; tidak

suhun

su·hun liat 1sekar

skiameter

ski·a·me·ter /skiaméter/ n Dok alat untuk mengukur intensitas sinar Roentgen untuk menentukan berapa lama paparan yg diperlukan

sipir

si·pir n penjaga penjara

sinis

si·nis a 1 bersifat mengejek atau memandang rendah: ia tersenyum -- melihat orang itu; 2 tidak melihat suatu kebaikan apa pun dan meragukan sifat baik yg ada pd sesuatu: dia sangat -- melihat perkembangan politik dewasa ini;
ke·si·nis·an n perihal sinis

sigot

si·got a benar; dapat dipercaya: dl memahami sunah hendaklah kita berpedoman kpd tuntunan ahli hadis yg --

serba

2ser·ba, ser·ba-ser·bi adv bermacam-macam; beraneka macam; serbaneka

sepulih

se·pu·lih lihat akar

sekrip

sek·rip n buku tulis

saka

3Sa·ka n tahun Jawa (berdasarkan cerita tt kedatangan Aji Saka ke tanah Jawa, dimulai 78 tahun sesudah Masehi)

rasem

ra·sem n 1 Kim senyawa optis tak-aktif yg terdiri atas bentuk levo dan dekstro yg sama banyak; 2 Bot tandan

petaling

pe·ta·ling n 1 pohon, kayunya dibuat bahan bangunan (tiang dan lantai rumah, jembatan dsb), buahnya dapat dimakan, Ochanostachys amentacea; 2 kayu petaling; 3 buah petaling

paleografi

pa·le·o·gra·fi /paléografi/ n ilmu tt tulisan kuno

oportunitas

opor·tu·ni·tas n kesempatan yg baik untuk berbuat sesuatu; waktu yg tepat; peluang

onomatope

ono·ma·to·pe /onomatopé/ n kata tiruan bunyi, msl "kokok" merupakan tiruan bunyi ayam, "cicit" merupakan tiruan bunyi tikus

oke

oke /oké/ cak 1 p kata untuk menyatakan setuju; ya; 2 v setuju: mereka sudah -- mari kita berangkat

nebulium

ne·bu·li·um /nébulium/ n unsur hipotetis yg sebelumnya diperkirakan sbg pembentuk spektrum gas nebula

mikroelektronika

mik·ro·e·lek·tro·ni·ka /mikroéléktronika/ n El teknologi untuk membuat rangkaian dan alat listrik dl ukuran dan paket yg sangat kecil

mengkirik

meng·ki·rik ? 1kirik

maskulin

mas·ku·lin 1 a bersifat jantan: laki-laki yg dadanya berbulu akan tampak lebih --; 2 n jenis laki-laki

maskon

mas·kon n konsentrasi massa yg terdapat di permukaan bulan

malu

ma·lu a 1 merasa sangat tidak enak hati (hina, rendah, dsb) krn berbuat sesuatu yg kurang baik (kurang benar, berbeda dng kebiasaan, mempunyai cacat atau kekurangan, dsb): ia – krn kedapatan sedang mencuri uang; aku -- menemui tamu krn belum mandi; 2 segan melakukan sesuatu krn ada rasa hormat, agak takut, dsb: murid yg merasa bersalah itu -- menemui gurunya; tidak usah -- untuk menanyakan masalah itu kpd ulama; 3 kurang senang (rendah, hina, dsb): ia berasa -- berada di tengah-tengah orang penting itu;
-- bertanya sesat di jalan ( -- berdayung perahu hanyut;
-- makan perut lapar), pb
kalau tidak mau berikhtiar, tidak akan mendapat kemajuan;
-- kalau anak harimau menjadi anak kucing (kambing), pb tidak sepatutnya kalau anak orang baik-baik atau pandai menjadi jahat atau bodoh;
-- tercoreng pd kening, pb malu yg tidak dapat dihilangkan lagi krn sudah diketahui orang banyak; tidak tahu -- , ki tidak bermalu; tidak pernah merasa malu;
-- besar malu yg amat sangat;
-- mata segan; hormat;
ma·lu-ma·lu a 1 tampaknya sangat malu; merasa malu: jangan -, pilihlah makanan yg kausukai dan makanlah sampai kenyang; 2 agak malu: ia masih - menemui tunangannya;
- bahasa ki agak malu sedikit; - kucing berpura-pura malu;
ber·ma·lu v mempunyai rasa malu: perbuatan yg tidak -;
me·ma·lui v 1 merasa malu thd (kpd): mereka tidak lagi - jagoan yg sudah tua itu; 2 menaruh hormat pd; menyegani: ia sangat - guru-guru yg pernah mengajarnya;
me·ma·lu·kan v 1 menjadikan (menyebabkan, memberi) malu: kelakuan anak itu sangat - keluarganya; 2 menganggap malu; malu tt sesuatu: ia - tindakannya;
mem·per·ma·lu·kan v membuat jadi malu;
pe·ma·lu n (orang) yg mudah merasa (yg mempunyai sifat) malu: gadis - itu selalu menunduk jika diajak berbicara;
ke·ma·lu·an 1 v mendapat malu: terpaksa kita kabulkan kehendaknya, supaya kita jangan -; 2 n hal malu; sesuatu yg menyebabkan malu; 3 n alat kelamin (laki-laki atau perempuan);
ke·ma·lu-ma·lu·an a agak malu; tersipu-sipu: ia mengulurkan tangannya dng -

leghorn

leg·horn /léghorn/ Bld n ayam ras

laringoskop

la·ri·ngo·skop n Dok alat cermin untuk mengamati pangkal tenggorok

kredibilitas

kre·di·bi·li·tas /krédibilitas/ n perihal dapat dipercaya: ketidaksediaan Pemerintah untuk memberikan bantuan kpd bank akan mempengaruhi -- bank di mata umum

korek

2ko·rek /korék/ n alat pemantik api; geretan;
-- api geretan

kontrak

kon·trak n 1 perjanjian (secara tertulis) antara dua pihak dl perdagangan, sewa-menyewa, dsb; 2 persetujuan yg bersanksi hukum antara dua pihak atau lebih untuk melakukan atau tidak melakukan kegiatan;
me·ngon·trak v 1 mengikat dng perjanjian (tt mempekerjakan orang dsb): ia sudah ~ 100 orang pekerja di perkebunannya; 2 menyewa (rumah dsb) untuk batas waktu tertentu: ia ~ rumah di Rawamangun;
me·ngon·trak·kan v menyewakan (rumah dsb) dl batas waktu tertentu: untuk biaya sekolah anak-anaknya, dia terpaksa ~ rumahnya selama satu tahun;
kon·trak·an n 1 yg dikontrak atau disewa (tt rumah dsb); 2 hasil mengontrak;
pe·ngon·trak n orang yg mengontrak (rumah, toko, dsb): ~ rumah itu sudah dua bulan belum membayar

kasi

1ka·si v cak beri; kasih

jontrot

jon·trot Jk n 1 pemikat di rumah makan dsb (berupa wanita cantik) untuk menarik tamu; 2 barang dagangan yg dipajang untuk menarik pembeli

indikator

in·di·ka·tor n sesuatu yg dapat memberikan (menjadi) pe-tunjuk atau keterangan: seseorang yg akan melakukan suatu pekerjaan sebaiknya menggunakan -- yg sudah ada; kenaikan harga dapat menjadi -- adanya inflasi

genotipe

ge·no·ti·pe /génotipe/ n ciri-ciri fisik yg tidak tampak dr luar, khususnya yg bersangkutan dng susunan genetika, sbg akibat evolusi biologis pd organisme

formasi

for·ma·si n 1 susunan (pegawai, pengurus, kabinet, pesawat terbang, dsb): pesawat-pesawat terbang itu melintas dng kecepatan tinggi dl -- huruf V;
-- pengurus PSSI akan disempurnakan;
2 Geo seperangkat lapisan atau strata yg memiliki ciri litologis yg sama dan mengandung sisa-sisa kehidupan (fosil) yang sama pula; 3 Olr susunan atau barisan (dl sepak bola, bola basket, dsb) sbg pola penyerangan atau pertahanan; penempatan pemain atau orang-orang yg akan melakukan senam

fenomenal

fe·no·me·nal /fénoménal/ a luar biasa; hebat; dapat disaksikan dng pancaindra

ekogrup

eko·grup /ékogrup/ n masyarakat yg saling menggantikan dl habitat yg sama (dl penelitian paleontologi)

dunia

1du·nia n 1 bumi dng segala sesuatu yg terdapat di atasnya; planet tempat kita hidup: di seluruh -- ini terdapat kira-kira 4.000 bahasa; 2 alam kehidupan: kita mengharapkan -- baru yg adil dan makmur; 3 semua manusia yg ada di muka bumi: hampir seluruh -- menghargai cita-cita Mahatma Gandhi; 4 lingkungan atau lapangan kehidupan: ia sudah lama berkecimpung dl -- pendidikan; 5 (segala) yg bersifat kebendaan; yg tidak kekal: baginya tiada arti harta -- ini; 6 peringkat antarbangsa (seluruh jagat atau segenap manusia): kejuaraan -- bulu tangkis yg pertama diselenggarakan di Malmoe, Swedia;
-- akhirat alam fana dan alam baka;
-- anak-anak alam kehidupan anak-anak;
-- barat benua Eropa dan Amerika;
-- bebas 1 negara-negara demokrasi; negara-negara nonkomunis; 2 ki tengah-tengah masyarakat; masyarakat luas: setelah lima tahun ia menjalani hukuman, kini ia kembali ke -- bebas;
-- fana alam tempat tinggal manusia yg masih hidup, yg tidak kekal (dapat rusak, mati, dsb);
-- hewan alam kehidupan hewan;
-- hitam lingkungan kehidupan yg bertentangan dng norma hukum yg berlaku; kehidupan tt orang-orang yg melakukan kejahatan dan pelacuran: penjahat yg tertangkap itu termasuk tokoh yg disegani dl -- hitam;
-- internasional lingkungan antarbangsa;
-- ketiga 1 negara-negara berkembang; 2 bangsa-bangsa nonblok (tidak termasuk blok Barat atau blok Timur);
-- luar masyarakat di luar lingkungan;
-- merdeka negara-negara yg merdeka, yg tidak berpihak pd salah satu blok; negara-negara nonblok;
-- ramai alam kehidupan sekarang (bukan alam setelah mati);
-- timur benua Asia dan Afrika;
-- tumbuh-tumbuhan alam kehidupan tumbuh-tumbuhan;
-- wadak dunia fana;
men·du·nia a terkenal (meluas) ke seluruh dunia; menjadi milik dunia: tokoh ini sudah ~ di mata kanak-kanak
ke·du·ni·a·an 1 n segala sesuatu yg bersifat dunia (tidak kekal dsb); 2 a mengenai dunia; 3 n kesenangan hidup;
se·du·nia n 1 seluruh dunia; sejagat: kongres wanita ~;
2 internasional

dobel

do·bel a cak 1 rangkap dua: ikatannya harus -- supaya kuat; 2 lipat dua: penghasilan kami sudah -- dp tahun yg lalu; 3 dua sekaligus: bulan ini uang sekolah harus dibayar --; 4 kembar: saya tidak suka yg -- spt ini, saya ingin dua, tetapi berlainan; 5 Olr bermain berpasangan; bermain ganda: dl pertandingan bulu tangkis hari ini, ia akan bermain -- dng pemain sekota asalnya

congkong

1cong·kong, men·cong·kong v mencangkung

catur

2ca·tur n, per·ca·tur·an n 1 perbincangan; pembicaraan; perdebatan: ia berlagak bodoh atas semua ~ ini; 2 ki siasat politik; perjuangan politik: ~ internasional; ~ uang

bonafide

bo·na·fi·de /bonafidé/ a dapat dipercaya dng baik (tt perusahaan dsb); jujur: perusahaan itu tidak --

bidak

bi·dak n buah catur yg terdepan; pion; laskar

autotoksin

au·to·tok·sin n Dok toksin bersifat racun yg dihasilkan dl tubuh sendiri

antalas

an·ta·las n satin

andrologi

an·dro·lo·gi n ilmu tt kemandulan atau kejantanan

andok

an·dok v bergantung; tergantung

Jumat, 28 Oktober 2016

wadak

1wa·dak a 1 bersifat jasmani; ragawi; 2 nyata: kuasa gaib yg mahabesar akan turun ke dunia yg -- ini

temporer

tem·po·rer /témporér/ a untuk sementara waktu; sementara; darurat: jembatan -- , jembatan darurat (hanya dipakai untuk sementara waktu): pekerjaan -- , pekerjaan sementara; penghijauan sifatnya bukan -- , melainkan terus-menerus dl rangka pencegahan erosi, kegundulan tanah, dsb

takhta

takh·ta n 1 tempat duduk raja; 2 ki kedudukan;
-- kerajaan 1 kursi kerajaan (tempat duduk raja); singgasana; 2 kekuasaan raja;
ber·takh·ta v 1 menjadi raja; memerintah (negeri); berkuasa: siapa yg ~ di kerajaan itu pertama kali?; 2 bersemayam: pd waktu itu raja Mataram ~ di Kartasura;
me·nakh·ta·kan v mendudukkan seseorang di takhta kerajaan; mengangkat seseorang menjadi raja: Napoleon ~ adiknya menjadi raja di Spanyol

sinar

2si·nar lihat daun

silaturahmi

si·la·tu·rah·mi n tali persahabatan (persaudaraan): malam --; tali --;
ber·si·la·tu·rah·mi v mengikat tali persahabatan (persaudaraan): mereka - ke rumah sanak saudaranya

sarwa

sar·wa kl num semua; sekalian; serba

samping

2sam·ping n 1 kain (sarung); 2 kain (sarung) yg dipakai sampai di lutut;
ber·sam·ping v memakai samping

saharah

sa·ha·rah ark n 1 besar-besar bertutup (tempat beras dsb); seharah; 2 peti berisi bekal bahan makanan dan perlengkapan perjalanan

sadis

sa·dis 1 a tidak mengenal belas kasihan; kejam; buas; ganas; kasar: dng -- mereka menghukum tawanannya; 2 n orang yg sadis;
ke·sa·dis·an n sadisme

ruas

ru·as n 1 bagian antara buku dan buku atau antara sendi dan sendi (pd jari, bambu, tebu, dsb): -- tebu itu panjang-panjang; 2 bagian antara satu tempat (kota) dan tempat (kota) yg lain (tt jalan): -- jalan Jakarta—Cikampek sudah licin;
bertemu -- dng buku, pb cocok (sesuai) krn memang sudah jodohnya; terentak -- ke buku, pb hilang akal; tinggi terbawa oleh -- nya, pb seseorang yg masih bodoh walaupun sudah besar;
be·ru·as-ru·as v 1 ada ruas-ruasnya: batang tebu dan bambu ~; 2 beberapa ruas;
batang betung ~ , pb sangat jujur; lurus hati;
pe·ru·as·an n perihal beruas-ruas;
se·ru·as num satu ruas

rewel

re·wel /réwél/ a 1 banyak bicara (suka membantah, tidak mudah menurut, ada-ada saja yg diminta); 2 sukar (tidak mudah mengerjakannya); tidak berjalan lancar (tt mesin);
ke·re·wel·an n perihal rewel; sifat-sifat rewel: Anda harus siap menghadapi ~ anak selama liburan

respirator

res·pi·ra·tor /réspirator/ n alat yg ditutupkan ke hidung atau mulut untuk membantu pernapasan; topeng gas

remah

1re·mah /rémah/ n repih-repih (roti); sisa-sisa makanan dsb yg ketinggalan di tempat makan;
re·mah-re·mah n remah

reklamasi

re·kla·ma·si /réklamasi/ n 1 bantahan atau sanggahan (dng nada keras); 2 Tan usaha memperluas tanah (pertanian) dng memanfaatkan daerah yg semula tidak berguna (msl dng cara menguruk daerah rawa-rawa); 3 pengurukan (tanah);
me·re·kla·ma·si·kan v membuka tanah untuk digarap (msl menjadi persawahan): pemerintah telah ~ seluas 5,25 juta hektar tanah di daerah Sumatra dan Kalimantan

randak

ran·dak, me·ran·dak v berjalan perlahan-lahan di landasan (tt pesawat terbang)

radiasi

ra·di·a·si n 1 Fis pemancaran dan kerambatan gelombang yg membawa tenaga melalui ruang atau zantara, msl pemancaran dan perambatan gelombang elektromagnetik, gelombang bunyi, gelombang lenting, penyinaran; 2 Fis tenaga yg dipancarkan gelombang melalui ruang dan zantara; tenaga sinaran; 3 Dok pengobatan dng zat radioaktif;
-- alfa pancaran partikel alfa dr suatu inti atom atau dr unsur radioaktif alam;
-- atmosfer Met bagian radiasi yg asalnya dr atmosfer saja;
-- gelombang panjang Met radiasi dng panjang gelombang lebih panjang dr empat mikron;
-- global Met 1 radiasi surya langsung ke bawah; 2 radiasi surya yg datang dr piringan matahari dng sudut utuh yg tidak terhambur dan tidak terpantul oleh atmosfer atau benda-benda lain di dl atmosfer;
-- matahari radiasi yg asalnya dr matahari;
-- surya radiasi matahari;
-- surya pantul Met radiasi matahari dng arah ke atas krn dipantulkan serta disebarkan oleh permukaan bumi dl atmosfer;
-- termal radiasi (pancaran sinar panas) yg dapat menimbulkan luka bakar;
-- termonuklir radiasi (pancaran sinar panas) dr ledakan nuklir;
-- total Met jumlah keseluruhan radiasi matahari, radiasi atmosfer, dan radiasi bumi;
-- ultraviolet radiasi yg lebih berenergi dp sinar violet dan mampu memecahkan ikatan kimia

pisang

3pi·sang, pi·sang-pi·sang n gading-gading (bagian dr rangka perahu)

pesak

pe·sak Jk n kulit padi; sekam

payon

pa·yon Jw n atap rumah

oditur

odi·tur n Huk penuntut umum (terutama dl pengadilan militer)

negro

Neg·ro /Négro/ n orang (bangsa) berkulit hitam yg berasal dr Afrika bagian tengah; Neger

mimis

mi·mis n peluru (senjata api) yg bentuknya bulat: pertahanan musuh dihujani --

menjarum

men·ja·rum, -- me·rah n pohon kecil, kayunya dibuat tongkat; Ixora concinna

mahram

mah·ram n 1 orang (perempuan, laki-laki) yg masih termasuk sanak saudara dekat krn keturunan, sesusuan, atau hubungan perkawinan sehingga tidak boleh menikah di antaranya; 2 orang laki-laki yg dianggap dapat melindungi wanita yg akan melakukan ibadah haji (suami, anak laki-laki, dsb)

lendot

len·dot /léndot/, me·len·dot v cak bersandar dng manja: anak itu selalu ~ ibunya;
me·len·doti v melendot pd seseorang atau sesuatu;
len·dot·an n seseorang atau sesuatu yg dilendoti

lading

3la·ding Geo n abu panas gunung api yg dibawa angin yg membahayakan kehidupan yg dilaluinya

laden

la·den /ladén/ v, me·la·deni v 1 melayani: pekerjaannya ~ tamu-tamu di hotel; 2 membalas (menyambut, mengindahkan) serangan, ajakan, tantangan, dsb: tidak perlu ~ perkataan orang itu;
la·den·an n layanan; pelayanan: pd jamuan semalam kami mendapat ~ yg sangat memuaskan;
pe·la·den n orang yg meladeni; pelayan;
pe·la·den·an n proses, cara, perbuatan meladeni (melayani); pelayanan

kelupas

ke·lu·pas v, me·nge·lu·pas v terkupas kulitnya (catnya dsb): kulit telapak tangannya ~;
me·nge·lu·pas·kan v 1 menjadikan (menyebabkan) mengelupas: siraman air panas itu telah ~ kulitnya; 2 menghilangkan (membuka) kulitnya dsb; menguliti: petani itu ~ kulit padi dng menumbuknya;
ter·ke·lu·pas v 1 terkuliti; 2 terlepas kulitnya

keda

ke·da ? 1kedah

katrol

kat·rol n alat pengangkat dr besi; kerek: mobil yg terguling ke dl jurang itu akan diangkat dng --;
me·ngat·rol v 1 mengangkat dng katrol; 2 ki menaikkan nilai atau angka secara tidak wajar (supaya lulus atau naik kelas): ketua panitia ujian berkeberatan untuk ~ nilai 5 menjadi 7; 3 ki menaikkan pangkat (kedudukan dsb) seseorang (biasanya tanpa memenuhi syarat yg umum atau lazim); 4 membantu menambah (meningkatkan): dana itu dpt ~ semangat pembina olahraga

karkausar

kar·kau·sar ? alkausar

julang

1ju·lang, men·ju·lang v 1 tampak menyembul tinggi; membubung tinggi (tt api dsb): ombak ~ di permukaan laut; api berjolak ~ ke angkasa; 2 membawa (mendukung) anak dsb di atas bahu; 3 ki menjunjung tinggi; menghormati: rakyat ~ pemimpinnya yg jujur dan penuh pengabdian itu

holistis

ho·lis·tis a berhubungan dng sistem keseluruhan sbg suatu kesatuan lebih dp sekadar kumpulan bagian

harmonik

har·mo·nik n Fis salah satu deret bunyi yg masing-masing merupakan kelipatan bulat dr frekuensi dasar; frekuensi dasar berkaitan dng nada dasar

gili-gili

gi·li-gi·li n 1 tambak; tanggul; pematang; 2 tempat yg ditinggikan di tepi jalan untuk pejalan kaki; trotoar

gemeresak

ge·me·re·sak v berbunyi "kersak-kersak" spt kertas dikoyak-koyak

gelindung

ge·lin·dung ? gelendong

gedebak-gedebuk

ge·de·bak-ge·de·buk n tiruan bunyi barang berat jatuh yg berturut-turut (atau bunyi langkah-langkah kaki yg berat): suara -- itu mengganggu orang tidur

gagau

1ga·gau v, meng·ga·gau v meraba-raba (dl gelap dsb): orang buta itu ~;
ter·ga·gau-ga·gau v (berjalan) meraba-raba (krn gelap, buta, dsb)

fatri

fat·ri n Antr kelompok kekerabatan yg bersifat patrilineal atau matrilineal yg merupakan gabungan dr klan lokal

ekseget

ek·se·get /éksegét/ n 1 ahli eksegesis; 2 Bio fenomena alam atau takson yg dipakai sbg indikator proses ekologi

donatir

do·na·tir ? donatur

data

da·ta n 1 keterangan yg benar dan nyata: pengumpulan -- untuk memperoleh keterangan tt kehidupan petani; 2 keterangan atau bahan nyata yg dapat dijadikan dasar kajian (analisis atau kesimpulan);
-- digital data yg berhubungan dng angka untuk sistem perhitungan tertentu;
-- kualitatif data tidak berbentuk angka yg diperoleh dr rekaman, pengamatan, wawancara, atau bahan tertulis;
-- kuantitatif data berbentuk angka yg diperoleh dr perhitungan data kualitatif;
-- lapangan 1 kumpulan data yg diperoleh dng cara melakukan pengukuran langsung (tidak menggunakan satelit); 2 kumpulan data yg diperoleh dng cara melakukan pengukuran langsung di lapangan;
-- lisan data yg diperoleh dr informan;
-- pribadi data yg berkenaan dng ciri seseorang, msl nama, umur, jenis kelamin, pendidikan, pekerjaan, alamat, dan kedudukan dl keluarga;
-- primer data yg diperoleh seorang peneliti langsung dr objeknya;
-- relevan data yg ada hubungan langsung dng persoalan yg sedang diteliti;
-- sekunder data yg diperoleh seorang peneliti secara tidak langsung dr objeknya, tetapi melalui sumber lain, baik lisan maupun tulis;
-- tertulis data yg diperoleh dr sumber tertulis;
men·da·ta v melakukan pendataan;
men·da·ta·kan v 1 mengambil sbg data; 2 memasukkan data;
pen·da·ta·an n 1 proses, cara, perbuatan mendata; 2 pengumpulan data; pencarian data

busuk

bu·suk a 1 rusak dan berbau tidak sedap (tt buah, daging, dsb): mangga itu sudah --; 2 berbau tidak sedap (tt bangkai dsb): bangkai tikus itu -- benar baunya; 3 buruk; jelek; tidak menyenangkan: kepala daerah itu sudah mendapat nama --; 4 Bio penyakit yg ditandai dng penghancuran jaringan sbg hasil kegiatan jamur atau bakteri;
mana -- yg tidak berbau, pb kejahatan (kesalahan) akhirnya akan ketahuan juga; telah -- maka dipeda, pb berbuat sesuatu yg telah terlambat;
-- bergas berbau tidak enak yg terdapat pd kaki yg luka;
-- hati iri hati; dengki; khianat; jahat;
mem·bu·suk v menjadi busuk: bangkai itu telah mulai -;
mem·bu·suk·kan v 1 membuat (menjadikan) busuk: ada bakteri yg berfungsi membantu - daun-daun dsb yg berguguran sehingga menjadi pupuk; 2 (tt nama dsb) menyebabkan orang lain mengangggap busuk (buruk); memburukkan; menjelekkan; memfitnah: ia suka - nama orang lain yg tidak disenanginya;
pem·bu·suk n sesuatu yg menyebabkan busuk;
pem·bu·suk·an n proses, cara, perbuatan menjadi atau menjadikan busuk;
ke·bu·suk·an n keburukan; kejahatan; kejelekan

bronkus

bron·kus n Anat cabang tenggorok yg bersambung ke bagian kiri dan kanan paru-paru; cabang tenggorok

bodok

bo·dok n sakit kusta pd taraf permulaan; buduk

berangta

be·rang·ta kl n berahi; cinta kasih

bengkung

2beng·kung n sabuk panjang atau kain untuk pembebat perut, pinggang, dsb;
-- leher ark kain pembebat (pembalut) leher;
ber·beng·kung v memakai bengkung;
mem·beng·kung v melilit atau membebat dng bengkung: - perut

anjal

an·jal v, meng·an·jal v melenting lalu kembali spt semula (spt bola ditekan); mengambul;
ke·an·jal·an n perihal anjal

amorf

amorf a 1 tidak mempunyai bentuk atau tidak jelas bentuknya; 2 Kim tidak menghablur dan tidak mempunyai bentuk geometri tertentu; 3 Geo tidak memiliki susunan atom (tt bahan mineral);
peng·a·morf·an n pemudaran atau penghilangan bentuk

amang

2amang n Geo kotoran yg menyerupai hasil ikutan dr bijih (spt dr timah); tahi bijih

Kamis, 27 Oktober 2016

zendeling

zen·de·ling /zéndeling/ ark n penyebar agama Kristen

yogia

yo·gia a patut; layak; baik;
se·yo·gia·nya adv 1 sepatutnya; selayaknya; semestinya: di depan orang-orang tua hendaklah engkau berlaku ~; 2 sebaiknya; seharusnya: jika Anda hendak membawa mobil, ~ dipenuhi dulu tangki bensinnya

yaksa

yak·sa n Ark makhluk kahyangan yg khusus menjaga kekayaan dan kesuburan

truk

truk n mobil besar dng bak besar di belakang (biasanya untuk mengangkut barang); prahoto;
-- boks truk yg baknya berupa kotak tertutup dan berpintu;
-- derek truk yg berfungsi untuk menderek kendaraan lain;
-- gandeng truk dng dua bak yg digandengkan;
-- kontainer truk peti kemas;
-- mini truk kecil;
-- pengaduk truk yg dipakai untuk mengaduk campuran semen;
-- peti kemas truk pengangkut barang dl kemasan besar berukuran berat, dng tonase di atas lima belas ton;
-- sampah truk yg khusus mengangkut sampah;
-- tangga truk yg berfungsi sbg tangga;
-- tangki truk yg baknya berupa tangki, untuk mengangkut benda cair;
ber·truk-truk num beberapa atau berpuluh-puluh truk: diperlukan tanah ~ untuk menimbun rawa itu untuk dijadikan lahan pertanian dan permukiman

troi

troi n ukuran berat untuk emas, perak, dsb

topan

to·pan n angin ribut; badai

tempoyak

tem·po·yak n daging durian yg digarami dan diasamkan: ikan dimasak dng -- merupakan salah satu jenis makanan yg lezat sbg teman nasi

tembatu

2tem·ba·tu n 1 tumbuhan, Neoscartechinia kingli; 2 tumbuhan, kayunya baik untuk perkakas rumah; Angelisia splensens

telampung

te·lam·pung ark n pelampung; kayu apung (kayu yg terapung di air)

tandas

2tan·das a (dng) pasti dan tegas sekali; (dng) jelas; nyata: dikatakan dng --; sikap yg --;
me·nan·das·kan v mengatakan dng tegas; menegaskan: sekali lagi dia ~ bahwa dia tidak akan datang;
pe·nan·das·an n penegasan

strip

2strip ? setrip

singkak

sing·kak Mk ? singkap

seruduk

se·ru·duk v, me·nye·ru·duk v 1 menyeluduk; menyuruk; menyusup: ia - ke dl belukar; 2 membungkuk dan menyundul; menanduk: kerbau itu - orang kemarin; 3 melanggar; menabrak (dng gerakan maju): sebuah mobil sedan - dr belakang sebuah truk yg sedang parkir di tepi jalan;
ter·se·ru·duk v diseruduk;
se·ru·duk·an n hasil menyeruduk; yg diseruduk;
pe·nye·ru·duk n (binatang) yg menyeruduk;
ke·se·ru·duk v terseruduk

selebriti

se·le·bri·ti /sélébriti/ n orang yg terkenal atau masyhur (biasanya tt artis): lima wanita -- Amerika berlibur di Bali

redaksi

re·dak·si n 1 badan (pd persuratkabaran) yg memilih dan menyusun tulisan yg akan dimasukkan ke dl surat kabar dsb): anggota -- majalah itu terdiri atas para ahli; 2 cara dan gaya menyusun kata dl kalimat: -- kalimat pengumuman itu kurang baik;
-- luar negeri bagian redaksi berita luar negeri dr suatu terbitan pers

rebana

re·ba·na n gendang pipih bundar yg dibuat dr tabung kayu pendek dan agak lebar ujungnya, pd salah satu bagiannya diberi kulit;
be·re·ba·na v bermain rebana

napsi

nap·si ? nafsi

murus

mu·rus v buang-buang air; berak-berak; menceret: krn banyak makan rujak, ia sakit perut dan --

mala

1ma·la n bencana; celaka; sengsara

lanjut

lan·jut a 1 tua; berumur: usianya sudah -- , anak cucunya sudah banyak; 2 panjang (perundingan, pembicaraan, dsb): saya jemu mengikuti pembicaraan yg -- spt itu; 3 tidak tanggung; terus: dia berusaha agar sekolah anaknya --; 4 lama; usang: bangunan itu sudah --; 5 tinggi; dalam: ilmunya sudah --;
-- akal lanjut pikiran;
-- pikiran pandai mengatasi masalah; banyak akal; cerdik;
-- umur tua; lanjut usia;
-- usia sudah berumur; tua;
ber·lan·jut v 1 tidak selesai hanya di situ saja; ada rentetannya; bersambung: peristiwa yg didahului dng pertengkaran itu rupanya ~ dng perkelahian; 2 terus-menerus; berlarut-larut; berlama-lama: siapa yg tahan mengalami penderitaan yg ~ ini;
ber·lan·jut·an v masih ada perkembangannya; belum selesai: cita-cita dan perjuangan kita masih ~;
me·lan·jut v terus bertambah (berkembang): sebelum ada penyelesaian, perselisihan itu akan ~;
me·lan·jut·kan v 1 meneruskan (tt perkataan, perundingan, cerita, dsb); menyambung: mereka akan ~ pembicaraan itu minggu depan; 2 mempertinggi: krn ketiadaan biaya, dia tidak mampu ~ pendidikan anaknya ke sekolah yg lebih tinggi;
lan·jut·an n 1 sambungan (percakapan, cerita, dsb): ~ cerita ini ada pd halaman berikutnya; 2 yg berikutnya: kursus ~;
per·lan·jut·an n perihal melanjutkan;
~ jenis pembiakan jenis (pd tumbuhan);
pe·lan·jut n orang yg melanjutkan; penerus: anak-anak adalah generasi ~;
pe·lan·jut·an n perbuatan melanjutkan;
ke·lan·jut·an n perkembangan (berikutnya): bagaimana ~ perkara itu, marilah kita nantikan bersama;
ber·ke·lan·jut·an v berlangsung terus-menerus; berkesinambungan;
se·lan·jut·nya adv seterusnya; sesudah itu; lalu; berikutnya: jadikanlah peristiwa ini sbg bahan pelajaran, ~ hendaknya lebih berhati-hati

kudian

ku·di·an Mk n 1 kemudian; kelak; 2 yg terakhir; yg belakangan: yg datang -- tidak mendapat tempat duduk;
me·ngu·di·an v 1 berjalan di belakang; tinggal di belakang; 2 ke belakang;
me·ngu·di·an·kan v 1 menaruh atau menempatkan di belakang; membelakangkan; mengemudiankan; 2 menunda (mengutamakan melaksanakan yg lain); menangguhkan;
ter·ku·di·an v terbelakang; terkemudian; terlambat

kuadrenium

ku·ad·re·ni·um /kuadrénium/ n empat tahun

koreng

2ko·reng /koréng/ n luka yg bernanah dan membusuk; borok: salep ini sangat manjur untuk mengobati --;
ber·ko·reng v menderita sakit koreng; ada korengnya (boroknya); berkudis;
ko·reng·an v menderita penyakit koreng; banyak korengnya (boroknya)

kembera

kem·be·ra a (terbang) berbondong-bondong

kangkung

2kang·kung n tumbuhan sayuran yg menjalar, batangnya berair, daunnya berbentuk tameng dan meruncing pd bagian ujungnya, bertangkai panjang dng permukaan daun sebelah atas berwarna hijau yg lebih tua dp permukaan sebelah bawah, bunganya berbentuk trompet berwarna lila, buahnya berbentuk bulat telur; Ipornoea reptans;
merayap-rayap spt -- di ulak jamban, pb
1 cepat berkembang biak; 2 lekas bertambah besar dan tinggi;
-- air kangkung dng daun agak pendek, berujung agak tumpul, warnanya hijau kelam, bunganya berwarna putih kekuning-kuningan atau putih kemerah-merahan, hidup di tempat yg berair spt rawa, kolam, atau sungai yg airnya tenang;
-- darat kangkung yg daunnya agak panjang, ujungnya meruncing, dan warnanya hijau keputih-putihan, bunganya berwarna putih, tumbuh di tempat yg kering, spt tegalan atau sawah yg kering, jika ditanam di tempat yg berair akan menjadi busuk

jujai

ju·jai kl a, ber·ju·jai a terus-menerus, tidak berhentinya (tt hujan, orang yg pergi datang, dsb)

jentur

jen·tur ? jantur

iri

iri a merasa kurang senang melihat kelebihan orang lain (beruntung dsb); cemburu; sirik; dengki: barangkali ia -- thd adiknya yg diberi uang, sedangkan ia tidak;
-- hati merasa kurang senang hati melihat kelebihan orang lain (beruntung dsb); cemburu; sirik; dengki;
meng·i·ri v iri hati (kpd); merasa iri: jangan sekali-kali ~ kalau teman-teman mendapat kesenangan;
ke·i·ri·an n kecemburuan melihat kelebihan orang lain: dl kehidupan suami-istri, ~ semacam ini akan bisa memunculkan tudingan kurang menyenangkan;
peng·i·ri n orang yg mudah iri hati

hindu

2Hin·du n 1 agama yg berkitab suci Weda; 2 kebudayaan yg berdasarkan agama Hindu; 3 penduduk asli India

halte

hal·te n perhentian kereta api, trem, atau bus (biasanya mempunyai ruang tunggu yg beratap, tetapi lebih kecil dp stasiun)

goyah

go·yah a 1 goyang krn tidak kukuh letaknya (tt gigi, tiang, dsb); gual-gail: gigi yg -- itu akhirnya lepas juga; 2 tidak teguh; tidak tetap (tt pendirian, keyakinan, kedudukan, dsb): mereka yg -- keyakinannya mudah teperdaya oleh godaan setan;
ber·go·yah v bergoyang; goyah;
meng·go·yah·kan v menjadikan (menyebabkan) goyah: ketidak adilan dapat ~ kedaulatan negara;
ter·go·yah·kan v tergoyangkan: perasaan nasionalismenya tiada mudah ~;
ke·go·yah·an n perihal goyah

gerha

2ger·ha n bangunan, kantor, tempat tinggal, dsb

ganti

gan·ti 1 n sesuatu yg menjadi penukar yg tidak ada atau hilang, spt sulih, pampas: santan ini dapat dipakai akan -- susu; 2 n orang yg menggantikan pekerjaan, jabatan, dsb; wakil; pengganti: lurah yg meninggal itu belum ada -- nya; akulah -- ayahmu; 3 v cak berganti; bertukar; berpindah: -- kereta (api);
-- lapik perkawinan antara seorang duda dan adik perempuan mendiang istrinya; turun ranjang;
-- rugi uang yg diberikan sbg pengganti kerugian; pampasan;
-- semangat Huk peninggalan berupa keris dan sejumlah uang di ruang tidur gadis dr laki-laki yg melarikan gadis sbg pemberitahuan kpd orang tuanya bahwa gadis itu kawin lari;
-- tikar ganti lapik;
ber·gan·ti v 1 bertukar: saya mau ~ baju dulu; 2 beralih; berubah (tt pendirian dsb): ia telah ~ haluan; 3 berproses dan berubah secara alami (tt waktu): hari ~ hari;
patah tumbuh hilang ~ , pb
yg hilang (mati) selalu ada penggantinya;
ber·gan·ti-gan·ti v saling berganti; silih berganti; bertukar-tukar; bergilir-gilir;
meng·gan·ti v 1 menukar (dng yg lain): ia sudah harus ~ kartu penduduknya; 2 memberi ganti (tt barang): ia akan ~ semua ongkos kerusakan mobil itu; 3 mewakili: ia ~ temannya sbg guru untuk sementara;
meng·gan·ti·kan v melanjutkan kedudukan (jabatan dsb) orang lain: kalau ayahnya meninggal, dialah yg berhak ~ nya;
per·gan·ti·an n perihal berganti (bergilir, beralih, berubah, bertukar); pergiliran; peralihan; perubahan; pertukaran;
~ kulit 1 pengelupasan kulit secara periodik pd hewan (serangga, ular); 2 penanggalan bulu pd unggas; ~ tanam penanaman bibit berikutnya yg dilakukan sebelum tanaman pertama dipanen;
peng·gan·ti n 1 yg menjadi ganti (tt barang); penukar; sulih: kartu nama ini sbg ~ surat undangan; 2 orang yg menggantikan kedudukan atau jabatan orang lain: apabila beliau meletakkan jabatan, siapa ~ nya;
peng·gan·ti·an n 1 proses, cara, perbuatan mengganti atau menggantikan; 2 sesuatu yg diberikan sbg ganti: ia memberikan ~ sebesar sepuluh ribu rupiah

gandar

1gan·dar n 1 tongkat untuk memikul; pikulan; 2 sumbu; poros; 3 tangkai timba sumur; 4 tangan (lengan) neraca (timbangan dsb);
-- mata garis sumbu mata;
-- poros besi bundar panjang yg menghubungkan roda-roda, tempat roda berputar;
meng·gan·dar v memikul: ia ~ air dua kaleng;
gan·dar·an n beban yg dipikul; apa yg dipikul;
peng·gan·dar n alat untuk menggandar; pikulan: di tangannya tergenggam sebatang bambu ~ kaleng air

gancang

gan·cang a cepat (gerakannya); tangkas dan cekatan

gabak

1ga·bak Mk a 1 redup; 2 mendung (awan mengandung hujan); tampak -- di hulu ( -- di hulu tanda akan hujan), pb ada tanda- tanda akan terjadi sesuatu;
meng·ga·bak v 1 menjadi suram; menjadi redup; 2 bercucuran; berlinang: air matanya ~

frenologi

fre·no·lo·gi /frénologi/ n ilmu tt kepribadian seseorang melalui bentuk tengkoraknya

depa

de·pa n ukuran sepanjang kedua belah tangan mendepang dr ujung jari tengah tangan kiri sampai ke ujung jari tengah tangan kanan (empat hasta, enam kaki);
beroleh sehasta hendak se -- , pb sudah diberi sedikit, mau minta lebih lagi;
-- agung ukuran hampir 3 m (berlaku di Lombok);
men·de·pa v mengukur dng kedua belah tangan yg didepangkan;
men·de·pa·kan v mengulurkan tangan selaku orang mendepa; mendepangkan (tangan)

darmatirta

dar·ma·tir·ta n organisasi masyarakat tani yg anggotanya terdiri atas para petani dan penggarap sawah, yg merupakan penasihat dan pembantu kepala desa dl menyelenggarakan usaha-usaha pertanian dan pengairan

contoh

con·toh n 1 barang atau sebagian dr barang yg rupa, macam, dan keadaannya sama dng semua barang yg ada; barang yg dapat mewakili barang yg lain krn sama sifat-sifatnya: barang-barang dl pameran itu tidak dijual hanya dipajang sbg --; beras ini tidak sesuai dng -- nya; 2 sesuatu yg akan atau yg disediakan untuk ditiru atau diikuti: Nenek memberi -- bagaimana cara merangkai bunga; buku itu berisi berbagai macam -- surat-menyurat; 3 pola (untuk membatik, membuat pakaian, dsb): orang membatik ada yg memakai -- , ada yg tidak; dl majalah wanita selalu dimuat -- menggunting baju; 4 model (rumah, pesawat terbang, dsb dl bentuk kecil untuk memperlihatkan bagaimana rupa rumah, pesawat terbang, dsb sesungguhnya atau yg akan dibuat): kami diajak melihat pameran -- rumah sederhana; 5 teladan (tt kelakuan, perbuatan, dsb); hal (spt peristiwa) yg menjadi teladan: tindak-tanduk guru menjadi -- bagi murid; kegiatannya dl bekerja menjadi -- bagi teman-temannya;
-- bentuk Graf contoh rancangan tata letak huruf, klise, dsb;
-- huruf Graf jenis atau model huruf menurut penyebutannya;
-- kenyataan Dag contoh yg diambil dr partai barang yg telah diterima;
-- pembelian Dag contoh yg menjadi dasar pembelian suatu jenis barang;
-- penawaran Dag contoh yg diambil dr partai barang yg ditawarkan;
-- tipe Dag contoh yg memperlihatkan sifat umum satu partai barang dagangan (komoditas), tetapi tidak diambil dr partai barang itu; contoh baku;
men·con·toh v 1 berbuat atau membuat sesuatu menurut contoh; meneladan; meniru: murid-murid ~ gambar dr buku; anak-anak biasanya ~ tingkah laku orang tuanya; 2 meniru (menjiplak, menyalin) pekerjaan orang (tt murid sekolah): pikirkan dan kerjakan sendiri, jangan ~ saja;
men·con·tohi v memberi contoh kpd: Nabi Muhammad saw. ~ umat Islam bagaimana seharusnya sifat dan kepribadian yg baik;
men·con·toh·kan v 1 mencontoh; 2 memberikan sesuatu sbg contoh; menjadikan contoh: ia ~ kopi bubuk hasil daerahnya; ia ~ cara membuat pola baju anak-anak;
mem·per·con·toh·kan v mencontohkan;
per·con·toh n 1 bagian kecil atau butir tunggal yg mewakili kelompok atau keseluruhan yg lebih besar; sampel; 2 bagian kecil data penelitian yg dianggap dapat mewakili keseluruhan data, dianalisis untuk memperoleh informasi mengenai seluruh data penelitian; 3 Man kumpulan unsur dl populasi yg dipilih untuk pengukuran dng maksud mendapat informasi tt seluruh populasi itu;
~ acak Man 1 jumlah percontoh dl populasi yg tiap unsurnya tanpa alasan tertentu mendapat kesempatan yg sama untuk dipilih sbg misal; 2 Stat percontoh yg telah dipilih dng menggunakan metode pemilihan acak; ~ induk Stat percontoh yg diambil dr populasi untuk digunakan pd sejumlah peristiwa yg akan datang agar terhindar dr penarikan contoh sewaktu-waktu pd setiap peristiwa; ~ senarai Stat percontoh yg diseleksi dng mengambil masukan dr daftar barang yg membentuk populasi yg diamati;
per·con·toh·an n 1 barang yg dijadikan contoh (spt barang dagangan): nomor ~ majalah untuk wanita; 2 benda, tempat, dsb untuk dicontoh: desa ~;
pe·mer·con·toh n alat baku yg digunakan untuk mengambil percontoh;
pe·mer·con·toh·an n pengambilan sebagian kecil yg dibenarkan yg dapat mewakili keseluruhan untuk keperluan pengujian dan pemeriksaan;
~ alur El cara pemercontohan dng membuat alur pd dinding batuan sbg percontoh yg diambil

cempala

1cem·pa·la kl a lancang;
-- mulut lancang mulut (suka melukai hati orang), terutama dng perkataan;
-- tangan lancang tangan (suka memukul, menempeleng)

bungkal

bung·kal n 1 gumpal; bongkah; 2 anak timbangan; 3 pemberat jala (timah dsb); 4 ukuran berat emas (tahil, setengah kati): membeli emas dua --;
mengambil -- kurang, pb
merasa tersinggung oleh perkataan orang lain;
bung·kal·an n bungkal

buddha

Bud·dha n 1 agama yg diajarkan oleh Sidharta Gautama; 2 orang yg telah mencapai kesempurnaan Buddhisme; 3 penjelmaan Sidharta Gautama

bucu

bu·cu n penjuru; sudut; ujung;
ber·bu·cu v bersudut: kayu itu - lima

bilingual

bi·li·ngu·al a 1 mampu atau biasa memakai dua bahasa dng baik; 2 bersangkutan dng atau mengandung dua bahasa

belut

be·lut n ikan yg bentuknya panjang spt ular, kulitnya licin, biasa hidup di lumpur; Monopterus albus;
bagai -- kena ranjau (getah), pb
seseorang yg licik dan cerdik dapat juga tertangkap atau tertipu; bagai -- diregang, pb seseorang yg tinggi kurus; bagai -- digetil ekor, pb lancar (cepat sekali); bagai menyukat -- , pb pekerjaan yg sia-sia; licin bagai -- , pb cerdik dan licik sehingga susah menghadapinya (menangkapnya); spt -- pulang ke lumpur, pb kembali ke tempat yg diinginkan (disenangi);
ber·be·lut Mk v menangkap belut;
bagai si kudung panji -, pb pekerjaan yg dilaksanakan tidak berdasarkan kemampuan akan sia-sia; kena kecipuk orang -, pb terlibat dl perkara orang lain; turut menderita akibat kesalahan orang lain

bangir

ba·ngir a mancung (tt hidung): putri itu cantik sekali, kulitnya halus, dan hidungnya --;
mem·ba·ngir·kan v menjadikan bangir

antakesuma

an·ta·ke·su·ma n 1 baju dr cita berbunga-bunga (baju yg dianggap sakti); 2 baju yg dipakai Gatotkaca (dl pewayangan) yg menyebabkannya dapat terbang

Rabu, 26 Oktober 2016

usul

2usul n anjuran (pendapat dsb) yg dikemukakan untuk dipertimbangkan atau untuk diterima: seorang peserta mengajukan -- agar sidang diskors selama sepuluh menit;
-- balasan usul yg dikemukakan sbg jawaban yg telah dikemukakan oleh pihak lain;
meng·u·sul·kan v mengajukan usul; mengemukakan (mengajukan dsb) sesuatu (pendapat, saran, dsb) supaya dipertimbangkan (disetujui dsb): teman-temannya ~ Yona untuk dipilih menjadi ketua kelas;
usul·an n sesuatu yg diusulkan;
peng·u·sul n orang yg mengusulkan: ~ nya adalah seorang guru SD;
peng·u·suli n pengusul;
peng·u·sul·an n proses, cara, perbuatan mengusulkan: tata cara ~ kenaikan pangkat

tombru

tom·bru n ikan air tawar berwarna hijau, biru, keabu-abuan

tom

2tom lihat tarum

spermatid

sper·ma·tid /spérmatid/ n Bio sel haploid yg langsung berkembang menjadi sel mani yg berfungsi tanpa melalui pembelahan sel

spasi

spa·si n 1 jarak (antara huruf cetak atau antara baris tulisan); 2 keping timah kecil-kecil untuk memberi jarak huruf-huruf atau baris di percetakan

sentral

sen·tral /séntral/ 1 a di tengah-tengah sekali: titik --; 2 a dianggap sbg pusat: pemerintah -- , pemerintah pusat (terdapat di ibu kota negara yg tidak selalu terletak di tengah-tengah wilayah negara dsb); tokoh -- , tokoh yg merupakan inti suatu kegiatan (gerakan dsb); 3 n pusat; sentra;
-- listrik pusat tenaga listrik;
me·nyen·tral·kan v menjadikan sbg sentral; memusatkan;
pe·nyen·tral·an n proses, cara, perbuatan menyentralkan; pemusatan;
ke·sen·tral·an n perihal sentral

seleret

se·le·ret /selérét/ lihat rumah

selang-seling

se·lang-se·ling v berselang-seling;
ber·se·lang-se·ling v 1 berganti-ganti; sela-menyela: bendera biru - dng bendera hijau; 2 berantara: Ibu pergi ke pasar -, hari ini pergi besok tidak, lusa pergi, dan seterusnya;
me·nye·lang-nye·ling v menyelang-nyelingkan;
me·nye·lang-nye·ling·kan v membuat berselang-seling; menyelang-nyelangkan

seks

seks /séks/ n 1 jenis kelamin; 2 hal yg berhubungan dng alat kelamin, spt sanggama: -- merupakan bagian hidup manusia; 3 berahi: -nya timbul ketika menonton film percintaan

roga

ro·ga n becak

reses

re·ses /resés/ n masa perhentian sidang (parlemen); masa istirahat dr kegiatan bersidang

rehabilitatif

re·ha·bi·li·ta·tif /réhabilitatif/ a berkenaan dng rehabilitasi

rampas

ram·pas v ambil dng paksa (dng kekerasan); rebut: sayang, senjata penjahat itu tidak sempat kami --;
me·ram·pas v 1 mengambil dng paksa (dng kekerasan); merebut: pencopet ~ kalungnya sewaktu ia turun dr bus; 2 menyamun; membegal; menyabot: ia ~ uang dan kopor orang itu di jalan; 3 menyita: Pemerintah terpaksa ~ harta benda orang itu sbg pembayar utangnya kpd negara;
me·ram·pasi v mengambili dng paksa; merebuti; menyamuni: merekalah yg telah ~ harta benda penduduk di desa ini;
ram·pas·an n hasil merampas; segala apa yg dirampas: ia membagi-bagikan harta ~;
~ perang harta benda musuh yg dirampas sewaktu perang;
pe·ram·pas n orang yg merampas; perampok;
pe·ram·pas·an n 1 proses, cara, perbuatan merampas; perebutan; 2 penyamunan; 3 penyitaan

petanen

pe·ta·nen /petanén/ Jw n bilik yang ada di tengah-tengah bangunan rumah Jawa

personifikasi

per·so·ni·fi·ka·si n pengumpamaan (pelambangan) benda mati sbg orang atau manusia, spt bentuk pengumpamaan alam dan rembulan menjadi saksi sumpah setia;
me·mer·so·ni·fi·ka·si v mengumpamakan (melambangkan) benda mati seolah-olah hidup sbg manusia: patung itu ~ dirinya sbg pembela hebat kaum miskin

modin

mo·din n 1 juru azan; muazin; 2 pegawai masjid; 3 lebai di kampung: dipanggilnya Pak -- untuk membacakan doa

mengkarung

meng·ka·rung ? bengkarung

masgul

mas·gul ? masygul

manci

man·ci n panci; kuali besi

los

2los n kapal mualim (penunjuk jalan di pelabuhan); kapal pandu

konsumerisme

kon·su·mer·is·me /konsumérisme/ n 1 gerakan atau kebijakan untuk melindungi konsumen dng menata metode dan standar kerja produsen, penjual, dan pengiklan; 2 paham atau gaya hidup yg menganggap barang-barang (mewah) sbg ukuran kebahagiaan, kesenangan, dsb; gaya hidup yg tidak hemat: -- jangan sampai ditumbuhkan dl masyarakat

konsep

kon·sep /konsép/ n 1 rancangan atau buram surat dsb; 2 ide atau pengertian yg diabstrakkan dr peristiwa konkret: satu istilah dapat mengandung dua -- yg berbeda; 3 Ling gambaran mental dari objek, proses, atau apa pun yg ada di luar bahasa, yg digunakan oleh akal budi untuk memahami hal-hal lain
me·ngon·sep v membuat konsep (rancangan);
pe·ngon·sep n penyusun konsep (rancangan);
pe·ngon·sep·an n proses, cara, perbuatan mengonsep

kokurikuler

ko·ku·ri·ku·ler /kokurikulér/ n rangkaian kegiatan kesiswaan yg berlangsung di sekolah

klik

1klik n kelompok kecil orang tanpa struktur formal yg mempunyai pandangan atau kepentingan bersama: kalau bukan -- nya, tidak akan dilayani dng cepat;
-- penguasa Pol kelompok yg mengoordinasi dan mengendalikan keputusan sampai di luar bidang kebijaksanaan;
klik-klik·an v cak membentuk klik-klik; mengelompok dl klik-klik: semangat ~ dl tubuh pemerintah dapat merusak citra aparatur negara

kesam

ke·sam ark, ber·ke·sam v menaruh dendam; mendendam

kelemak-kelemek

ke·le·mak-ke·le·mek /kelemak-kelemék/ Jw a tidak tegas; tidak bersemangat: penyanyi itu tidak suka membawakan lagu-lagu yg --

jantina

jan·ti·na akr 1 n kelamin (seks); 2 a biseksual (dr jantan dan betina)

incling

in·cling n bentuk kesenian semacam kuda lumping yg penam-pilannya didahului reog anak-anak, merupakan visualisasi bagian Babad Jenggala: pertunjukan kali ini mementaskan -- dr Sukomoyo, Kulonprogo

hidung

hi·dung n 1 alat pencium, penghirup, penghidu (letaknya di sebelah atas bibir); 2 ki bagian depan suatu benda yg dapat disamakan dng hidung atau yg bentuknya spt lintang: -- pesawat terbang;
-- dicium pipi digigit, pb kasih sayang yg semu, pura-pura saja;
-- laksana kuntum seroja, dada spt mawar merekah, pb perihal menyatakan keelokan bentuk hidung dan dada perempuan;
-- spt dasun tunggal, pb bentuk hidung yg bagus, bulat di muka dan lancip ke belakang; mancung;
-- tak mancung, pipi tersorong-sorong, pb orang yg tidak turut campur dl suatu pekerjaan menjadi susah dan yg patut susah berdiam diri; di muka (di puncak) -- , pb dekat sekali di depan orang; mendapat (beroleh) -- panjang, pb mendapat malu atau kecewa; menguak-nguak bagai -- gajah, pb bernapas terengah-engah; napas tidak sampai ke -- , pb sibuk sekali; potong -- rusak muka, pb orang yg berbuat kurang baik thd keluarga sendiri akan beroleh malu juga; spt beranak besar -- , pb perihal seseorang yg sebentar-sebentar menengok atau memperlihatkan barang yg baru diperolehnya; spt kerbau dicocok -- , pb selalu menurut saja krn kebodohannya;
-- belang ki laki-laki yg gemar mempermainkan perempuan;
-- betet hidung yg bentuknya melengkung ke luar spt paruh burung betet;
-- putih hidung belang;
ber·hi·dung v mempunyai hidung: gadis itu ~ mancung;
~ belang mempunyai sifat suka mengganggu perempuan; ~ tinggi 1 mempunyai hidung yg tinggi (mancung); 2 ki mempunyai sifat sombong;
meng·hi·dung v 1 berkata dng suara yg keluar melalui hidung; berkata sengau; 2 ki menurut saja

halo

2ha·lo n lingkaran atau berkas sinar sekeliling suatu benda angkasa yg berkilauan (matahari, bulan, dsb), sbg akibat dr pantulan atau pembiasan sumber cahaya itu sendiri;
-- besar halo di sekitar matahari atau bulan yg berjari-jari sudut 45o, yg bagian dalamnya berwarna merah dan bagian luarnya berwarna biru;
-- bulan halo yg terlihat di sekitar bulan;
-- matahari halo yg terlihat di sekitar matahari

fungi

fu·ngi n Bio tumbuhan tanpa daun atau klorofil, hidup dr bahan tumbuhan atau binatang lain, dapat terdiri atas satu sel, dapat menyebabkan penyakit pd tumbuhan atau binatang, dapat membusukkan kayu, makanan, dsb; cendawan; jamur

fatsun

fat·sun Bld n sopan santun

familisme

fa·mi·lis·me n pola sosial yg setiap anggota keluarga harus lebih memberikan prioritas kpd kepentingan keluarga dp kepentingan pribadi

endogen

en·do·gen /éndogén/ a 1 Geo berasal dr dalam; bersumber dr kekuatan di dl bumi, spt pembentukan gunung api; 2 Dok berasal atau terbentuk di dl organisme atau salah satu bagiannya

elektrokardiogram

elek·tro·kar·di·o·gram /éléktrokardiogram/ n Dok rekaman yg mencatat impuls elektrik yg dihasilkan oleh jantung pd setiap denyut: dia menjalani pemeriksaan tes darah dan --

danta

dan·ta kl n 1 gigi; gading; 2 putih spt gading: -- yg terupam, gading yg telah digosok

danau

1da·nau n genangan air yg amat luas, dikelilingi daratan; telaga; tasik;
-- kutub danau di daerah kutub yg suhu permukaan airnya tidak pernah melebihi 4oC;
-- subtropis danau di daerah subtropis yg suhu permukaan airnya berubah-ubah, di sekitar 4oC;
-- tropis danau di daerah tropis yg suhu permukaan airnya selalu di atas 4oC

colok

1co·lok n 1 suluh yg dibuat dr kain usang dsb yg terpilin dan dicelupkan ke dl minyak; 2 lidi dsb yg diberi berdamar atau berbelerang untuk pelita (pengganti gores api dsb); 3 belang putih pd anjing yg hitam;
men·co·lok v menyuluhi dng colok;
men·co·loki v mencolok

cerucup

1ce·ru·cup a berbentuk spt kerucut; lancip;
men·ce·ru·cup v mencuar tajam-tajam (spt duri dsb)

bor

2bor n cak papan (dl kelas dsb) untuk menulis; papan tulis

beronjong

be·ron·jong n 1 keranjang panjang terbuat dr kawat atau bambu untuk tempat babi; 2 keranjang dr bambu atau anyaman kawat yg diisi batu-batu untuk penahan arus air (banjir, gelombang laut, dsb): di sungai itu dipasang --

belerang

be·le·rang /belérang/ n benda bukan logam yg berwarna kuning muda, jika dibakar bernyala biru merah, asapnya berbau busuk, banyak dipakai untuk bahan obat dan industri, terdapat di daerah (di kawah) gunung berapi; sulfur;
-- bang berangan (racun tikus)

autobiografi

au·to·bi·o·gra·fi n riwayat hidup pribadi yg ditulis sendiri

antah

an·tah n 1 gabah (yg terdapat pd beras atau nasi); 2 ki orang yg tidak berguna (dl masyarakat); sesuatu yg kurang baik;
-- berkumpul sama -- , beras bersama beras, pb setiap orang selalu mencari orang yg setingkat atau sederajat; dipilih -- satu-satu, pb dipilih atau diperiksa dng saksama; disisih sbg -- , ki tidak boleh ikut campur (krn hina, miskin, dsb); tidak tahu -- terkunyah, pb tidak merasa melakukan sesuatu yg tidak patut

antagonistis

an·ta·go·nis·tis a bersifat (selalu) menentang (melawan dsb)

an

2-an sufiks pembentuk nomina 1 kumpulan; gugusan: puluhan; ribuan; sayuran; daratan; lautan; 2 yg mempunyai atau mengandung: durian; rambutan; 3 cak yg menyerupai: gunungan; piringan

alias

ali·as cak 1 p disebut juga; sama dng (digunakan pd nama): Parto -- Slamet; 2 n nama samaran

Selasa, 25 Oktober 2016

wirid

wi·rid Ar n 1 kutipan-kutipan Alquran yg ditetapkan untuk dibaca; 2 zikir yg diucapkan sesudah salat: sesudah salat dia selalu membaca --; 3 pelajaran (ilmu keagamaan);
me·wi·rid·kan n 1 membaca wirid; mengamalkan wirid; 2 menjadikan sbg wirid;
wi·rid·an n 1 yg akan diwiridkan; 2 hal mengucapkan wirid: ~ biasa dilakukan selepas salat wajib

ungka

ung·ka n kera yg tangannya panjang dan tidak berekor, berbulu abu-abu atau hitam; wawa; Hylobates lar (agilis)

triwangsa

tri·wang·sa n tiga kasta (Brahmana, Kesatria, Waisya)

trendi

tren·di /tréndi/ a bergaya mutakhir; memiliki tren; bergaya modern; mengetren

toyoh

to·yoh ? toya

tilap

ti·lap v, me·ni·lap v 1 melipat; 2 menggelapkan: ia dituduh telah ~ uang perusahaan

tenteng

2ten·teng /ténténg/ ? 1tengteng

tasybih

tasy·bih n antromorfis

syamali

sya·ma·li n utara: kutub --

serum

se·rum /sérum/ n Dok 1 barang yg serupa air yg terdapat di dl cairan tubuh (spt dl darah, limfa) yg menjadi kental; 2 air darah binatang (atau zat cair yg diambil dr darah binatang) yg telah dibuat kebal thd suatu penyakit (untuk menolak penyakit menular); 3 cairan darah yg terpisah setelah darah membeku;
-- darah Dok bagian cairan darah setelah pengeluaran fibrin;
me·nye·rum v mengobati dng (menginjeksikan) serum

serealin

se·re·a·lin /séréalin/ n Kim senyawa nitrogen pd bekatul padian

sekresi

sek·re·si /sékrési/ n Bio pengeluaran hasil kelenjar atau sel secara aktif;
ber·sek·re·si v menghasilkan atau mengeluarkan sekresi;
me·nyek·re·si v melakukan sekresi

sedut

se·dut ? sedot

saparantu

sa·pa·ran·tu n bahan obat-obatan berasal dr pohon Sindora sumatrana

sandung

1san·dung ark n injak-injak pd perkakas tenun: sementara ini Ibu tidak bertenun krn -- nya patah;

robok

2ro·bok v, ber·si·ro·bok v 1 saling berpapasan; saling bertemu: tanpa sengaja mereka ~ di tikungan jalan; 2 saling bertemu pandang: ketika tatapan itu ~ , kedua kepala itu tertunduk

regel

re·gel /régel/ n bilah-bilah kayu (bambu) yg dipasang melintang sbg tempat penahan berdirinya dinding atau sbg tempat menempelkan langit-langit; belebas

perambut

pe·ram·but lihat rambut

negatif

1ne·ga·tif /négatif/ a 1 tidak pasti; tidak tentu; tanpa pernyataan: jawabannya masih -- , belum positif; 2 kurang baik; menyimpang dr ukuran umum: lingkungan dapat mengakibatkan pengaruh -- thd kesejahteraan kita; birokrasi yg -- menimbulkan kesempatan untuk mencari keuntungan pribadi;
ke·ne·ga·tif·an n keadaan negatif (kurang baik, kurang pasti, dsb): berbagai ~ dapat disebabkan oleh sejarah politik

lentik

1len·tik a 1 lengkung ke atas atau ke belakang (pangkal dan ujungnya mengarah ke atas atau ke belakang, sedangkan bagian tengahnya lendut spt rumah Minangkabau): bulu matanya panjang dan --; 2 berkeluk ke atas sedikit pd ujungnya (spt haluan perahu);
me·len·tik a melengkung sedikit pd ujungnya;
me·len·tik·kan v mengelukkan sehingga menjadi lentik: ~ punggung; duduk ~ dada;
~ jari 1 mengelukkan jari sampai lentik; 2 ki segan bekerja berat

kromatika

kro·ma·ti·ka n ilmu warna

kelingsir

ke·ling·sir Jk n penyakit burut, buah pelirnya menjadi besar dan turun

kelikik

ke·li·kik v, me·nge·li·kik v tertawa terkikik-kikik

kelat

3ke·lat n 1 pohon yg keras kayunya; (banyak macamnya spt -- api, -- kuning, -- merah); Eugenia; 2 kayu kelat

hoki

2ho·ki Cn n peruntungan; nasib;
ber·ho·ki v mempunyai peruntungan (baik); bernasib (baik)

hina dina

hi·na di·na a rendah lagi miskin; sangat hina; tidak berharga;
meng·hi·na·di·na·kan v memandang rendah lagi miskin, merendahkan dan memandang miskin

helium

he·li·um /hélium/ n Kim gas lamban yg terdapat dl udara, gas bumi, dan mineral radioaktif; unsur dng nomor atom 2, berlambang He, dan bobot atom 4,003

gubang

2gu·bang n takik-takik pd pohon untuk tumpuan memanjat

gelosok

ge·lo·sok v, meng·ge·lo·sok v menggosok kuat-kuat; terus-menerus menggosok

gejah

ge·jah a becek berlumpur

filosof

fi·lo·sof ? filsuf

eksogami

ek·so·ga·mi /éksogami/ n 1 Antr prinsip perkawinan yg mengharuskan orang mencari jodoh di luar lingkungan sosialnya, spt di luar lingkungan kerabat, golongan sosial, dan lingkungan pemukiman; 2 Bio perkawinan individu gamet yg tidak mempunyai hubungan kekerabatan; 3 Bio penyerbukan bunga oleh serbuk sari dr bunga tumbuhan berbeda

dari sini

da·ri si·ni pron kata penunjuk untuk menyatakan arah yg dekat ke pembicara

dahi

da·hi n 1 bagian wajah di atas mata; bagian kepala sebelah depan atas antara rambut dan alis; kening; 2 ki bagian benda sebelah depan yg dianggap sbg dahi;
-- kiliran taji, pb dahi yg licin;
-- sehari bulan, pb dahi yg elok bentuknya; biar -- berluluk asal tanduk mengena, pb apa pun akan dilakukan asal maksud tercapai; siapa pun jadi raja, tanganku ke -- juga, pb siapa pun berkuasa aku tetap menghormatinya;
-- layar Lay kayu yg dipasang pd tiang di perahu untuk penguat

calir

ca·lir n sediaan air dl penggunaan kosmetik;
-- cukur calir yg digunakan sebelum bercukur;
-- dasar calir yg biasa digunakan sbg alas sebelum berbedak;
-- jerawat calir yg digunakan untuk mengobati jerawat;
-- pembersih calir yg digunakan untuk membersihkan wajah;
-- raga cair yg digunakan untuk melembutkan dan memuluskan seluruh badan

busa

1bu·sa n 1 gelembung-gelembung putih kecil-kecil (spt pd sabun dsb); buih: sabun yg baik banyak -- nya; 2 suspensi gas dl zat cair yg cukup stabil (dihasilkan oleh kocokan atau dng bantuan zat kimia);
ber·bu·sa v ada busanya; bergelembung-gelembung putih kecil-kecil; berbuih: kuda itu mulutnya -

besit

2be·sit, ter·be·sit a terharu; iba; rawan: hatinya - mendengar berita itu

basi

1ba·si a 1 mulai berbau tidak sedap atau berasa masam krn sudah mengalami proses pembusukan (tt makanan): nasi itu sudah -- , jangan dimakan; 2 tidak baru lagi; sudah lama diketahui atau dibicarakan orang: malas rasanya mendengarkan cerita yg sudah --; 3 tidak manjur (tt mantra): segala mantranya -- belaka;
mem·ba·si v menjadi basi;
mem·ba·si·kan v menjadikan basi; membiarkan basi;
ke·ba·si·an n perihal tidak baru lagi; perihal basi

basa

1ba·sa ? bahasa

barong

3ba·rong, -- tagalog n kemeja bersulam dr Filipina

bagur

ba·gur a 1 lekas menjadi besar (gemuk) dan tinggi (tt manusia, binatang); 2 besar dan tinggi yg luar biasa

asri

as·ri a indah dan sedap dipandang mata: pertamanan itu menambah -- nya kota;
ke·as·ri·an n keindahan dan kesedapan pemandangan

ambacang

am·ba·cang ? embacang

Senin, 24 Oktober 2016

tetampan

1te·tam·pan n talam

telang

1te·lang n buluh yg tipis sekali, biasa dipakai untuk memasak lemang dan biasa dianyam menjadi dinding

taris

1ta·ris n lantai (dr plester, semen, dsb)

takah

ta·kah Mk a 1 tampan; gagah; cakap;
-- juga kakak memakai dasi; 2 sikap; tingkah: perempuan itu -- nya masih spt gadis remaja;
ta·kah-ta·kah·nya a rupa-rupanya; kelihatannya; tampaknya; agaknya;
me·na·kah v 1 tampak elok (cakap, gagah); 2 bergaya agar tampak tampan

substrat

sub·strat n 1 Bio landasan; alas; dasar; dasar hidup jasad: tanah adalah -- tanam-tanaman; 2 Kim senyawa yg mengalami perubahan oleh hasil kerja enzim; zat yg diubah oleh enzim

seteker

se·te·ker /setéker/ ? steker

serpa

ser·pa ? serapah

sabil

sa·bil Ar n 1 jalan; 2 suci

ripta loka

rip·ta lo·ka n ruang pengendalian dan pengawasan dan kegiatan-kegiatan dl suatu kantor

rimbit

rim·bit ? rembet

riil

ri·il a nyata; sungguh: rasa persatuan nasib jadi lebih --

retas

2re·tas n Geo tubuh batuan beku yg menerobos dng memotong batuan lain

renyeh

re·nyeh /rényéh/ v, me·re·nyeh v meminta sesuatu terusmenerus dng kata-kata yg tidak begitu jelas; merengek

relativisasi

re·la·ti·vi·sa·si /rélativisasi/ n hal memperlakukan atau menganggap sesuatu itu relatif

rambang

1ram·bang a 1 tidak tetap hati (tujuan); ragu-ragu; 2 seadanya saja; acak; umum: contoh-contoh itu diambil secara --;
-- mata ki suka bermain perempuan atau suka kawin; mata keranjang;
me·ram·bang v bekerja atau berkata dng tidak menentu dan tidak jelas; berkata atau bekerja membabi buta; merawak rambang;
me·ram·bang-ram·bang v berkeliling tanpa tujuan tertentu: dia hanya ~ ke seluruh kota

panekuk

pa·ne·kuk n kue dadar dr tepung terigu, gula, dan telur diolesi selai, pasta cokelat, lalu dilipat atau digulung

pandit

pan·dit n orang yg ahli dl ilmu agama dan menerapkannya dl kehidupan sehari-hari

ohmmeter

ohm·me·ter /ohmméter/ n alat untuk mengukur hambatan listrik

ode

ode n sajak lirik untuk menyatakan pujian thd seseorang, benda, peristiwa yg dimuliakan, dsb

nyampang

nyam·pang, me·nyam·pang ? senyampang

n

2N /én/ n 1 lambang untuk jumlah tidak tentu; lambang untuk jumlah tidak terbatas; 2 lambang untuk nitrogen

murung

mu·rung a (mudah) sedih; masygul: wajahnya yg biasa tam-pak berseri berubah menjadi --;
ke·mu·rung·an n perihal murung; kemasygulan: berita itu menambah - hatinya

mumet

mu·met Jw a pusing; pening

muharam

Mu·ha·ram n bulan pertama tahun Hijriah

mortar

mor·tar n 1 campuran semen, pasir, dan kapur mati untuk menempelkan batu bata; 2 lumpang, lazim dibuat dr porselen atau batu

mesem

me·sem /mésem/ v tersenyum: perempuan itu -- saja, tidak mau menjawab pertanyaan saya

lis

lis n 1 garis pd tepi; bilah papan (pd tembok dsb); bingkai (gambat dsb); 2 daftar (nama dsb)

lirik

2li·rik v, me·li·rik v 1 melihat dng tajam ke samping (kiri atau kanan); pemuda itu ~ gadis yg berdiri di sebelahnya; 2 ki mengincar: pengusaha garmen Indonesia ~ pasaran Asia;
li·rik·an n pandangan yg tajam ke samping (kiri atau kanan): ~ wanita itu membuatnya mabuk kepayang;
se·li·rik n sekejap mata

lindis

lin·dis v, me·lin·dis v 1 menindih dng benda yg berat (hingga hancur, lumat, rata); menggiling; menggilas; 2 menindas; menghancurkan (pemberontakan, gerakan, dsb);
pe·lin·dis n alat untuk melindis

linan

li·nan ? linen

liang

3li·ang n satuan ukuran berat 37,5 g: satu kati tulang sotong digongseng dng campuran cuka sebanyak dua --

kurma

kur·ma n 1 pohon yg termasuk suku Arecacear, berasal dr Arab, buahnya berbentuk bulat lonjong, dijadikan semacam manisan dan enak dimakan Phoenix dactylifera; 2 buah kurma

koana

ko·a·na n Anat lubang berbentuk corong pd rongga hidung belakang yg menuju ke pangkal kerongkongan

kelesa

ke·le·sa n ikan sungai, Scleropages formosus

jenang

5je·nang n, se·je·nang n sebentar; sejenak; sejurus

gonggong

gong·gong v, meng·gong·gong v 1 membawa dng mulut; menggondol: kucing ~ tikus; 2 menyalak: anjing ~ ketika pencuri itu masuk ke halaman rumah itu;
meng·gong·gongi v menyalak berulang-ulang: anjing-anjing itu ~ orang asing yg hendak membuka pintu pagar itu;
gong·gong·an n hasil menggonggong; yg digonggong

glikogenolisis

gli·ko·ge·no·li·sis /glikogénolisis/ n Bio pemecahan berturut-turut glikogen dl jaringan tubuh hewan

geologi

ge·o·lo·gi /géologi/ n ilmu tt komposisi, struktur, dan sejarah bumi;
-- bulan ilmu tt komposisi, struktur, dan sejarah bulan;
-- minyak cabang geologi ekonomi yg berhubungan dng asal, kejadian, perpindahan, pengumpulan, dan tempat terdapat pencarian minyak dan gas bumi

gembut

gem·but, ber·gem·but-gem·but v berdenyut-denyut turun naik (spt ubun-ubun bayi);
meng·gem·but v bergembut-gembut

fiasko

fi·as·ko n kegagalan total; ketidakserasian

favoritisme

fa·vo·rit·is·me n pengunjukan rasa suka, senang, kasih, dsb thd seseorang

entomolog

en·to·mo·log /éntomolog/ n ahli entomologi

dokar

do·kar n kereta beroda dua yg ditarik oleh seekor kuda; bendi;
ber·do·kar v naik dokar: kami ~ menuju ke stasiun

dil

dil ark n permainan yg menggunakan bola keras dan tongkat pemukul bola

dasasila

da·sa·si·la n sepuluh ketentuan dasar;
-- Bandung sepuluh ketentuan dasar yg merupakan hasil keputusan Konferensi Asia-Afrika di Bandung pd tahun 1955

cemping

cem·ping n sobekan kain; perca

capah

2ca·pah n bejana atau jambangan besar yg dibuat dr kayu untuk tempat air dsb; capar

bancut

1ban·cut, ter·ban·cut ark v tersembul (tt mata); menonjol ke luar

awamineral

awa·mi·ne·ral a bebas dr mineral

arababu

ara·ba·bu n alat musik jenis rebab yg terbuat dr bambu, wadah gemanya terbuat dr kayu atau tempurung

agamais

aga·ma·is a agamawi

aga

3aga n penduduk asli Pulau Bali

Minggu, 23 Oktober 2016

wiweka

wi·we·ka /wiwéka/ ark 1 a sangat berhati-hati; 2 n sikap berhati-hati (thd segala masalah)

udu

2udu ? wudu

tragus

tra·gus n Anat saluran telinga luar

tompang

tom·pang ? tumpang

siklotron

sik·lo·tron n Fis peranti untuk mempercepat gerak partikel bermuatan listrik

sepuh

1se·puh n 1 campuran sendawa, tawas, dsb yg dipakai untuk menuakan warna emas (menjadikan warna emas tua); 2 sadur (emas, perak); 3 cara mengeraskan sabit, pisau, dsb dng membakar lalu mencelupkannya ke dl air; 4 Jk sesuatu yg dipakai untuk mewarnai kue dsb;
hilang -- tampak senam, pb tampak kejahatannya; terbuka kedoknya;
ber·se·puh v sudah disepuh: barang yg - emas; emas sudah -;
me·nye·puh v 1 menuakan warna emas dng campuran sendawa, tawas, dsb: ia - cincin saya; ia - pasu itu; 2 menyadur (dng emas, perak, nikel, dsb): ia - gelang tembaga itu dng emas; 3 mengeraskan pisau, sabit, dsb dng cara dibakar lalu dicelupkan ke dl air: ia - sabit; 4 mewarnai kue dsb: apa yg dipakai untuk - kue lapis ini;
ter·se·puh v bersepuh;
se·puh·an n sesuatu yg sudah disepuh; hasil menyepuh; saduran;
pe·nye·puh n 1 orang yg menyepuh; 2 air untuk mencelupkan barang yg disepuh;
pe·nye·puh·an n proses, cara, perbuatan menyepuh

senandung

se·nan·dung n nyanyian atau alunan lagu dng suara lembut untuk menghibur diri atau menidurkan bayi;
ber·se·nan·dung v bernyanyi dng suara lembut untuk menghibur diri sendiri atau untuk meninabobokan bayi supaya tidur: ia menimang-nimang anaknya sambil - agar anak itu cepat tertidur; sambil bekerja ia - agar tidak berasa lelah;
me·nye·nan·dung·kan v menyanyikan: ia pandai sekali - lagu-lagu lama;
se·nan·dung·an n 1 hasil menyenandungkan; 2 sesuatu yg disenandungkan

sekh

sekh /sékh/ ? syekh

sayet

sa·yet /sayét/ lihat benang

sara

1sa·ra n 1 sesuatu yg dipakai untuk memelihara atau menyelamatkan hidup (spt bekal, ransum, uang sokongan): -- hidup; 2 uang sara;
ber·sa·ra v 1 mendapat pensiun; pensiun; 2 turut serta (dl perusahaan dsb);
me·nya·ra v memelihara kehidupan;
me·nya·rai v menyara

salak

1sa·lak n 1 tanaman termasuk suku Arecacea, batangnya tertutup rapat oleh pelepah daun, berduri pd pelepah dan tangkai daunnya, buahnya berdaging putih, berbiji keras berwarna cokelat kehitam-hitaman, kulit buah berwarna cokelat bersisik agak tajam; Salacca edulis; 2 buah salak;
tinggal kelopak -- , pb sangat papa; sangat miskin;
-- masir lihat masir; -- pondoh salak yg berbuah kecil-kecil, rasanya gurih dan manis