Jumat, 30 September 2016

yeyunum

ye·yu·num /yéyunum/ ? jejunum

tenggat

teng·gat n batas waktu: hari ini merupakan -- penyerahan naskah sayembara mengarang tingkat sekolah dasar

telekomunikasi

te·le·ko·mu·ni·ka·si /télékomunikasi/ n komunikasi jarak jauh melalui kawat (telegrap, telepon) dan radio: perkembangan -- mengalami kemajuan;
per·te·le·ko·mu·ni·ka·si·an n perihal komunikasi: ia bekerja di bagian ~

sinatan

si·na·tan lihat tamban

simplifikasi

sim·pli·fi·ka·si n penyederhanaan

sibusuk

si·bu·suk n 1 pohon yg kayunya biasa untuk bahan rumah dsb, akarnya untuk obat pencuci pakaian; Cassia nodosa; 2 kayu sibusuk

rumbai-rumbai

rum·bai-rum·bai n alat pd ubur-ubur yg terdapat di sekeliling lubang mulut dan diliputi dng sel-sel jelatang untuk melumpuhkan (mematikan) mangsanya

rokade

ro·ka·de n Olr pertukaran tempat antara benteng dan raja dl permainan catur

rintih

rin·tih v, me·rin·tih v 1 mengerang (krn kesakitan dsb): si sakit ~ krn tiada berkeputusan; 2 ki mengeluh; mengesah: mereka ~ tiada sanggup lagi membayar pajak seberat itu;
rin·tih·an n 1 suara merintih; erangan: ~ si sakit terdengar tiada berkeputusan; 2 ki keluhan: ia sedih mendengar ~ anaknya

rejeh

re·jeh /réjéh/ a merah dan berair pd pelupuk mata bagian dalam; belengset

ram

2ram n 1 pemidangan; 2 kawat yg dijalin berkotak-kotak (sbg penutup jendela, ventilasi, dsb); 3 cak jendela

purifikasi

pu·ri·fi·ka·si n penyucian; pembersihan: aku mengenalnya setelah ia menjalani --

pasuel

pa·su·el /pasuél/ ark n surat kaleng

papar

2pa·par, me·ma·par v menguraikan dng panjang lebar; membentangkan: kedua belah pihak ~ pendirian masing-masing;
me·ma·par·kan v memapar;
pa·par·an n hasil memapar; yg dipaparkan; keterangan atau penjelasan yg dibentangkan; uraian;
pe·ma·par·an n proses, cara, perbuatan memapar; perihal memapar

paguyuban

pa·gu·yub·an n perkumpulan yg bersifat kekeluargaan, didirikan orang-orang yg sepaham (sedarah) untuk membina persatuan (kerukunan) di antara para anggotanya

pagupon

pa·gu·pon n kandang merpati

nahak

na·hak ark v, ter·na·hak v bangkit (tt perasaan, selera, dsb)

multiorgan

mul·ti·or·gan n lebih dr satu organ

maido

ma·i·do Jw v mencela krn tidak percaya (perbuatan atau hasil pekerjaan orang lain): bukan watak kita untuk terus cengeng dan terus -- saja

linggam

ling·gam ? sedelinggam

lentur

len·tur 1 n keluk (pd benda yg dilengkungkan); 2 n patahan (biasan) sinar (spt sinar yg jatuh ke dl air); 3 a mudah dikeluk-kelukkan (tidak kaku, tidak mudah patah); 4 ki a dapat (mudah) disesuaikan dng keadaan (kebutuhan);
-- rangkap Fis pembiasan sinar dua kali berturut-turut sehingga sinar bias akhir sejajar dng sinar asal;
me·len·tur v 1 berkeluk (tt barang yg panjang tetapi lentuk atau lemas spt rotan): buluh muda ~; dahan kayu ~; 2 mudah dilentukkan (tidak kaku, tidak mudah patah);
me·len·tur·kan v mengelukkan (barang yg panjang dan lemah): ~ rotan untuk dibuat simpai; ~ busur;
pe·len·tur·an n proses, cara, perbuatan melenturkan; proses pelemasan (menekuk atau melipat) suatu garis, kurva, permukaan, atau benda;
ke·len·tur·an n perihal (keadaan) lentur; kekelukan

lauh

1la·uh n ikan laut, Polynemus heptadactylus

laterit

la·te·rit n Geo tanah yg kemerah-merahan yg mengandung batu bara zat besi, aluminium, dsb

lap

1lap n penggosok (biasanya dr kain); penyeka; penghapus;
me·nge·lap v menggosok (dng lap); menyeka; menghapus

kubik

1ku·bik v, me·ngu·bik v mengupas (dng kuku dsb): ia ~ buah jeruk

kosar

ko·sar n 1 pohon yg kayunya baik untuk bahan rumah dsb; Artocarpus rigida; 2 kayu kosar

konservatif

kon·ser·va·tif /konsérvatif/ a 1 kolot; 2 bersikap mempertahankan keadaan, kebiasaan, dan tradisi yg berlaku

khulafa

khu·la·fa n para khalifah

kesohor

ke·so·hor a cak tersohor

kerbat

1ker·bat v, me·nger·bat v mengikat dng membelit-belit; mengebat

kelop

ke·lop a cak klop

keji

ke·ji a sangat rendah (kotor, tidak sopan, dsb); hina: menipu kawan adalah perbuatan yg --;
ber·ke·ji v 1 menghinakan diri; merendahkan martabat diri; 2 mau melakukan (berbuat) sesuatu yg keji, hina, dsb; apakah pekerjaanmu kemari hanya untuk ~ ?;
~ di·ri v berkeji;
me·nge·ji·kan v 1 menghinakan; menistakan; memburukkan; 2 menganggap (memandang) keji; mengharamkan; mencela;
ke·ke·ji·an n perihal yg bersifat, berciri keji; perbuatan (kelakuan dsb) yg keji; keburukan; kehinaan: keseluruhan tingkah lakunya memancarkan ~ , ketamakan, kebodohan, dan kekejaman

kajai

ka·jai n 1 tali pd leher kuda; kalung kuda; tali --; 2 karet berbentuk lingkaran spt gelang, biasanya dipakai untuk mengencangkan gulungan kertas, dsb; karet gelang

ibayuh

iba·yuh n upacara adat bagi istri pertama apabila suaminya ingin menikah lagi (dl masyarakat suku Dayak-Maanyan)

gilang

gi·lang a, gi·lang-ge·mi·lang a 1 bercahaya terang; terang sekali; 2 amat elok; baik sekali; cemerlang: kemenangan yg ~

gen

gen /gén/ n Bio bagian kromosom yang menjadi lokasi sifat-sifat keturunan; faktor keturunan;
-- dominan gen yg memperlihatkan bentuknya secara utuh tanpa dipengaruhi oleh modifikasi alelnya;
-- terkait gen yg cenderung diwariskan bersama-sama krn terdapat dl kromosom yg sama

gabah

3ga·bah Jk a gegabah

eukarion

eu·ka·ri·on /éukarion/ n Bio inti sel eukariota atau sel yg mempunyai inti asli yg dikelilingi selaput inti dan berisi material genetika dl kromosom majemuk

decah

de·cah ? decap

dah

1dah ark n dinas, jasa, kemanfaatan

celemek

ce·le·mek /celemék/ Jw n 1 kain kecil penutup baju pd dada anak kecil sbg alat untuk menjaga kebersihan (dr ingus, makanan, dsb); 2 kain penutup baju dr dada atau pinggang sampai ke lutut sbg alat untuk menjaga kebersihan (dipakai pd waktu memasak, membersihkan rumah, dsb): para pelayan wanita mengenakan gaun biru dng ~ putih

cahari

ca·ha·ri v cari;
pen·ca·ha·ri·an n pekerjaan dsb yg menjadi pokok penghidupan: mata ~

berida

be·ri·da a 1 tua: selagi belum -- baiklah kita berbuat tanda; 2 ki banyak pengalaman; ulung: menteri --

belu

be·lu v, mem·be·lu v memeriksa (mencoba) benar tidaknya (tt penemuan, hitungan, pelajaran, dsb): setelah beberapa kali ia -, barulah ia mengemukakannya kpd guru

batun

ba·tun n tumbuhan yg daunnya biasa dijadikan ulam; Barringtonia asiatica

bangkut

bang·kut a kerdil; amat kecil

awa

2awa- bentuk terikat hilang; bebas dr: awahama; awabusa

avitaminosis

avi·ta·mi·no·sis n Dok penyakit yg timbul krn kekurangan vitamin

alur-alur

alur-alur n pohon yg tumbuh di pantai, Suaeda maritima

abiosfer

abi·o·sfer /abiosfér/ n lingkungan berupa barang atau benda yg tidak hidup

Kamis, 29 September 2016

tampang

1tam·pang n 1 keratan rata (spt keratan ubi, mangga); 2 irisan pipih rata (tt roti dsb); bungkah yg bentuknya spt bata (tt timah); 3 nama uang timah (1/16 ringgit); 4 ark garis tengah (bulatan);
-- tembakau lempengan tembakau;
-- besi temanga;
me·nam·pang v mengiris dng rata; mengerat dng rata;
pe·nam·pang n bidang pd permukaan barang yg diiris sama tengah;
~ lintang bidang permukaan hasil pemotongan melintang

slendro

slen·dro /sléndro/ n nama laras gamelan Jawa

siur

2si·ur v, ber·ke·si·ur·an v mendesing-desing (tt angin): bulan tetap bersinar terang, angin tetap -

sinkope

sin·ko·pe /sinkopé/ n hilangnya bunyi atau huruf di tengah kata (msl tak untuk tidak)

senandika

se·nan·di·ka n wacana seorang tokoh dl karya susastra dng dirinya sendiri di dl drama yg dipakai untuk mengungkapkan perasaan, firasat, konflik batin yg paling dalam dr tokoh tsb, atau untuk menyajikan informasi yg diperlukan pembaca atau pendengar

semandera

se·man·de·ra /semandéra/ n Lay bendera kecil yg dipasang di haluan kapal

ruhani

ru·ha·ni ? rohani

rombong

3rom·bong n kereta dorong untuk berjualan pedagang kaki lima

rasialis

ra·si·a·lis n yg mempertahankan perbedaan (dl politik, sosial, ekonomi) ras, suku, bangsa, hak suku-suku bangsa; orang yg menganut paham rasialisme

radang

1ra·dang, me·ra·dang a marah sekali; geram; jengkel sekali: dng ~ dia pergi meninggalkan kami;
me·ra·dang·kan v marah sekali (geram) kpd;
pe·ra·dang n pemarah

puser

pu·ser ? pusar

puput

1pu·put Mk n 1 alat tiup terbuat dr batang padi atau bambu pendek, adakalanya ditambah dng daun kelapa (pucuk rumbia dsb): sambil bermain, anak-anak gembala menghembus -- di sawah 2 peluit;
ber·pu·put v 1 bertiup; berhembus: hujan mulai teduh dan angin sejuk pun ~; 2 meniup puput;
me·mu·put v meniup; menghembus: ia ~ terompet;
pu·put·an n 1 tiupan (angin): ~ angin; 2 embusan: ~ bayu yg menyegarkan

pok

pok n Lay jenis kayu yg ulet, mengeluarkan lendir jika kena air, digunakan sbg bantalan poros baling-baling kapal paling ujung dan rem jangkar

orak

2orak v, meng·o·rak v menimba: kelasi itu - air dr perahu

mitra

mit·ra n 1 teman; sahabat; 2 kawan kerja; pasangan kerja; rekan: ia telah memilih perusahaan itu sbg -- dagangnya;
-- bisnis partner dl mengadakan bisnis;
-- kerja mitra dl mengadakan pekerjaan;
-- latih orang yg bertugas melakukan pelatihan dng olahragawan, spt petinju, selama dl pelatihan: dia menjadi -- latih dl dunia pertinjuan;
-- main mitra tanding;
-- perjamuan orang yg duduk di sebelah kita mengelilingi meja dl suatu perjamuan;
-- tanding lawan bertanding dl berlatih olahraga (tinju dsb);
-- usaha mitra dl mengadakan suatu usaha;
-- wicara kelompok mitra yg dapat diajak berdiskusi, berdialog, dan berunding;
ber·mit·ra v menyatakan atau mengakui sbg mitra;
ke·mit·ra·an n perihal hubungan (jalinan kerja sama dsb) sbg mitra

menatu

me·na·tu ? penatu

manipol

ma·ni·pol n akr Manifesto Politik, nama garis-garis besar haluan negara yg diambil dr amanat Presiden Soekarno, tanggal 17 Agustus 1959, berjudul "Penemuan kembali Revolusi Kita"

makam

2ma·kam ark n tempat tinggal; kediaman;
ber·ma·kam v bertempat tinggal; bersemayam

lantar

1lan·tar, me·lan·tar·kan v 1 menyebabkan (pertikaian, kerugian, dsb): perlu diselidiki hal yg ~ penderitaan rakyat; 2 menyampaikan (usul, permintaan, dsb): tugas kami hanya ~ usul Saudara;
lan·tar·an 1 n sesuatu (hal) yg menjadi sebab; gara-gara: yg menjadi ~ perkelahian itu hanya soal sepele; 2 p cak sebab; karena: ~ sakit, dia tidak datang;
pe·lan·tar n orang yg melantarkan (menyampaikan dsb); perantara;
pe·lan·tar·an n perantaraan

langi

la·ngi n ikan tenggiri besar, Scomberomorus

konstipasi

kon·sti·pa·si a sembelit

kompleks

1kom·pleks /kompléks/ n himpunan kesatuan; kelompok: -- perumahan rakyat;
-- industri kelompok bangunan atau daerah tempat kegiatan industri;
-- peluncuran gabungan semua fasilitas penunjang yg diperlukan untuk meluncurkan wahana bermotor roket;
-- perkantoran kelompok atau tempat lingkungan bangunan berbagai kantor;
-- perumahan kelompok atau lingkungan bangunan untuk tempat tinggal

komeng

ko·meng /koméng/ a kerdil; selalu kecil saja (tidak spt yg biasa); kecil sedikit;
se·ko·meng num sedikit sekali; kecil sekali

kerkop

ker·kop n cak kuburan orang Eropa

kencing

ken·cing v buang air kecil; berkemih;
-- batu 1 pembentukan batu dl saluran kemih; 2 keadaan sakit yg dihubungkan dng adanya batu dr saluran kemih; urolitiasis;
-- darah kencing yg bercampur darah atau semata-mata darah (krn sakit ginjal, sakit kandung kemih, dsb); haematuria; -- manis penyakit yg menyebabkan air kencing yg diproduksi bercampur zat gula; diabetes;
-- nanah kencing bernanah krn luka di liang kemaluan; gonorrhoe;
me·ngen·cingi v 1 mengarahkan air kencing pd: anjing itu sering ~ pohon duku di halaman rumah; 2 kas meniduri;
ken·cing-me·ngen·cingi v saling mengencingi;
ter·ken·cing v 1 tidak sengaja kencing; 2 tidak tertahan lagi sehingga kencing;
ter·ken·cing-ken·cing v keluar (mengeluarkan) air kencing (terkencing) dng tidak sengaja (krn ketakutan, tertawa terpingkal-pingkal, dsb);
pe·ngen·cing·an n 1 organ tubuh tempat menampung air kencing sebelum dikeluarkan; kandung kencing; pundi-pundi kencing; 2 jalan air kencing dl kemaluan; 3 proses, cara, perbuatan mengencingi; 4 tempat kencing;
per·ken·cing·an n perihal kencing

jeket

je·ket /jékét/ ? jaket

hidrosiklon

hid·ro·sik·lon n alat dl pengolahan bahan galian yg menggunakan prinsip siklon

galagasi

ga·la·ga·si n laba-laba

elektif

elek·tif /éléktif/ n bersifat pilihan (tt mata pelajaran di sekolah)

disagio

di·sa·gio a perbedaan kurs mata uang yg mengakibatkan kerugian

copot

co·pot v terlepas; tanggal; keluar: rasanya gigiku ada yg --; ban mobil itu --;
men·co·pot v 1 menanggalkan; melepaskan (dr ikatan dsb); mencabut (paku, sekrup, gigi, dsb): ~ paku dr dinding; dia ~ sepatunya dan meletakkannya di rak sepatu; 2 cak melepas; membebaskan (dr tugas dsb): ibuku baru saja ~ tukang cuci;
men·co·poti v 1 mencopot berulang-ulang; 2 mencopot beberapa objek;
men·co·pot·kan v mencopot, menanggalkan, melepaskan sesuatu untuk orang lain;
pen·co·pot·an n 1 proses, cara, perbuatan mencopot; 2 pemecatan

ciplak

1cip·lak ? jiplak

cempedak

cem·pe·dak n 1 pohon yg buahnya spt nangka, tetapi dagingnya lebih lembek dan lebih harum baunya; Artocarpus champeden; 2 buah cempedak;
bagai bunyi -- jatuh, pb bunyi spt barang berat jatuh; dp -- lebih baik nangka, dp tidak, lebih baik ada, pb benda yg sedikit (kurang baik) pun jadilah dp tidak sama sekali; seorang makan -- , semua kena getahnya, pb seorang berbuat salah, semua dianggap bersalah juga

cangklong

2cang·klong n pundi-pundi yg disangkutkan di bahu;
men·cang·klong v membawa (pundi-pundi, tas, dsb) dng menyangkutkannya pd bahu: ~ tas

bebel

be·bel a cak bebal

bangkang

4bang·kang n gadis yg telah kehilangan keperawanannya

bagal

1ba·gal ark a 1 terlampau besar (kuat); 2 kasar

badan

ba·dan n 1 tubuh (jasad manusia keseluruhan); jasmani; raga; awak: akibat kecelakaan itu -- nya cacat; 2 batang tubuh manusia, tidak termasuk anggota dan kepala; 3 bagian utama dr suatu benda; awak: -- perahu (kapal);
-- pesawat
; 4 diri (sendiri): tuan -- lah yang harus datang menghadap; 5 sekumpulan orang yg merupakan kesatuan untuk mengerjakan sesuatu: di samping -- pengurus, koperasi itu mempunyai -- penasihat;
hancur -- dikandung tanah, budi baik terkenang jua, pb budi bahasa yg baik tidak akan dilupakan orang;
-- adam tubuh yg dapat membusuk; tubuh manusia;
-- air Geo kumpulan air yg besarnya antara lain bergantung pd relief permukaan bumi, kesarangan batuan pembendungnya, curah hujan, suhu, dsb, msl sungai, rawa, danau, laut, dan samudra;
-- astral Fil badan orang yg sudah meninggal yg tampak sbg bayangan sinar yg bercahaya (bersifat metafisika); badan (roh) halus;
-- eksekutif badan pelaksana undang-undang yg menjalankan roda pemerintahan (sehari-hari);
-- hukum badan (perkumpulan dsb) yg dl hukum diakui sbg subjek hukum (perseroan, yayasan, lembaga, dsb);
-- judikatif badan yg menentukan atau menangani masalah (bidang) hukum;
-- kapal badan sebuah kapal, tidak termasuk tiang-tiang, tali-temali, layar, permesinan, dan peralatan;
-- Kepegawaian Nasional (BKN) badan yg mengelola seluruh permasalahan kepegawaian secara nasional, dr pengangkatan, kenaikan pangkat, mutasi, pemberhentian, pensiun, dst;
-- legislatif badan (dewan) yg berkuasa membuat undang-undang;
-- pekerja panitia yg mengurus pelaksanaan tugas sehari-hari pd suatu organisasi;
-- pembayaran dividen Ek bank atau badan yg bertugas membayarkan dividen kpd pemegang saham;
-- pembuat undang-undang Pol badan yg terdiri atas orang-orang yg menduduki jabatannya melalui pemilihan umum dan membuat keputusan berdasarkan musyawarah dan mufakat;
-- Pemeriksa Keuangan (Bepeka) instansi pemerintah Indonesia yg setingkat dng departemen yg bertugas mengawasi penggunaan uang negara oleh instansi pemerintah;
-- penasihat panitia yg diangkat untuk memberikan nasihat tt suatu hal;
-- perwakilan dewan yg mewakili;
-- siasat badan penyelidik (yg bertugas mengusut kejahatan, mencari keterangan-keterangan rahasia);
-- tanpa saham Ek badan (hukum) yg tidak memberikan saham kpd anggota atau pesertanya, termasuk perkumpulan keagamaan dan perusahaan asuransi;
-- terkocak cak kurus sekali;
-- usaha unit desa (BUUD) organisasi di tingkat desa yg diselenggarakan oleh pemerintah, bertujuan mengatur kegiatan penduduk di bidang produksi, perdagangan, dan kesejahteraan;
ber·ba·dan v mempunyai badan (tubuh); ada badannya;
- dua ki hamil;
se·ba·dan n setubuh;
ber·se·ba·dan v bersetubuh;
me·nye·ba·dani v menyetubuhi; bersanggama dng

area

area /aréa/ n 1 bagian permukaan bumi; daerah; 2 wilayah geografis yg digunakan untuk keperluan khusus: hutan ini akan dibuka untuk -- pertanian; 3 Ling wilayah geografis yg memiliki ciri-ciri tipologi bahasa yg bersamaan, spt ciri-ciri lafal, leksikal, atau gramatikal

Rabu, 28 September 2016

ulu-ulu

ulu-ulu Jw n pejabat pamong desa yg pekerjaannya khusus mengurusi pengairan (ke sawah dsb)

titar

ti·tar v, ber·ti·tar-ti·tar v bergerak (berjalan dsb) kian kemari dng cepat: maka ia pun segera bangkit, lalu berdiri ~ di sekeliling taman sari;
me·ni·tar-ni·tar·kan v menggerak-gerakkan sesuatu dng cepat: prajurit itu ~ senjatanya;
ter·ti·tar-ti·tar v bertitar-titar

timi

ti·mi n tumbuhan terna yg tumbuh tegak atau menanjak, bercabang banyak, tingginya hanya 30 cm, batangnya persegi dng daun kecil berbentuk lanset atau lonjong; Thymus vulgaris

tihul

ti·hul Sd n sisa kayu yg sudah terbakar sebagian

temucut

te·mu·cut n tumbuhan, Chrysopogon aciculatus

sumpah-sumpah

sum·pah-sum·pah n binatang menyerupai cecak hijau; Calotes cristatellus

sorgawi

sor·ga·wi ? surgawi

sengarat

se·nga·rat n ikan air tawar, biasa terdapat di rawa-rawa

sempadan

sem·pa·dan n 1 batas (negeri, daerah, sawah, dsb); 2 tanda batas (spt pancang, garis);
ber·sem·pa·dan, (- dng) v berbatas dng (suatu kawasan, daerah, dsb);
me·nyem·pa·dani v memberi batas; membatasi

relief

re·li·ef /réliéf/ n 1 pahatan yg menampilkan perbedaan bentuk dan gambar dr permukaan rata di sekitarnya; 2 gambar timbul (pd candi dsb); 3 perbedaan ketinggian pd bagian permukaan bumi

rasulullah

Ra·su·lul·lah n utusan Allah (Nabi Muhammad saw.)

polkadot

pol·ka·dot n corak pd kain berbentuk bulatan (berbagai ukuran) dng jarak yg sama, biasanya di atas dasar yg polos

partisi

par·ti·si n dinding pemisah; sekat

paleontologi

pa·le·on·to·lo·gi /paléontologi/ n ilmu tt fosil (binatang dan tumbuhan);
-- bahasa penyelidikan mengenai segi-segi kebudayaan yg buktinya dapat ditemukan dl bahasa

paganisme

pa·gan·is·me n perihal (keadaan) tidak beragama; paham pd masa sebelum adanya (datangnya, masuknya) agama (Kristen, Islam, dsb)

nazir

1na·zir ? 4nadir

multiprosesor

mul·ti·pro·se·sor /multiprosésor/ n Komp sistem pengolah data yg pd saat yg sama dapat mengolah lebih dr satu operasi

mikrob

mik·rob n Bio organisme yg sangat kecil ukurannya sehingga untuk mengamatinya secara jelas diperlukan mikroskop

mentis

men·tis Jk v bertunas

mabul

ma·bul a dl keadaan berantakan (tt kapuk, rambut, dsb): kapuk kasur itu -- krn kainnya sudah robek;
ma·bul-ma·bul a mabul

liturgis

li·tur·gis a bersangkutan dng liturgi

lipur

li·pur v 1 hilang; lenyap; hapus: lama-kelamaan nama itu -- dr ingatannya; 2 hilang sedihnya; terhibur hatinya: sampai sekarang hatinya belum -- juga;
me·li·pur v 1 menghilangkan; melenyapkan; menghapuskan: ~ lara; ~ jejak; 2 menghibur: ~ hati yg gundah;
me·li·pur·kan v melipur;
pe·li·pur n penghibur;
~ lara penghibur hati yg duka

lindung

1lin·dung, ber·lin·dung v 1 menempatkan dirinya di bawah (di balik, di belakang) sesuatu supaya tidak terlihat atau tidak kena angin, panas, dsb; bersembunyi: prajurit itu ~ di balik timbunan karung berisi pasir; perahu nelayan ~ di balik pulau; 2 bersembunyi (berada) di tempat yg aman supaya terlindung; 3 minta pertolongan kpd Tuhan Yang Mahakuasa supaya selamat atau terhindar dr godaan, bencana, dosa: melainkan Tuhan jualah tempat kita ~;
me·lin·dungi v 1 menutupi supaya tidak terlihat atau tampak, tidak kena panas, angin, atau udara dingin, dsb: anak itu ~ dirinya dng daun pisang supaya tidak kehujanan; 2 menjaga; merawat; memelihara: pemerintah ~ binatang yg hampir punah; 3 menyelamatkan (memberi pertolongan dsb) supaya terhindar dr mara bahaya: induk ayam itu ~ anaknya thd serangan burung elang;
me·lin·dung·kan v 1 membuat (diri) terlindung (tersembunyi dsb): ular itu ~ dirinya dl semak-semak; 2 mempergunakan sesuatu untuk melindungi: kanguru itu ~ anaknya di dl kantong perutnya; 3 menaruhkan (menempatkan) sesuatu di tempat yg aman atau terlindung;
ter·lin·dung v 1 tertutup oleh sesuatu sehingga tidak kelihatan (tidak kena panas, angin, dsb); 2 tersembunyi (di balik sesuatu); 3 diselamatkan (dr bencana dsb);
lin·dung·an n 1 yg dilindungi; 2 cak tempat berlindung; 3 cak perbuatan (hal dsb) memperlindungi;
per·lin·dung·an n 1 tempat berlindung; 2 hal (perbuatan dsb) memperlindungi;
mem·per·lin·dungi v menjadikan atau menyebabkan berlindung;
pe·lin·dung n 1 orang yg melindungi: beliau diminta menjadi ~ yayasan; 2 alat untuk melindungi;
~ jari alat yg dibuat dr kulit untuk melindungi telunjuk, jari tengah, dan jari manis pd waktu menarik busur; ~ lengan Olr alat yg terbuat dr kulit untuk melindungi lengan dr pukulan tali busur pd waktu melepaskan anak panah;
pe·lin·dung·an n 1 proses, cara, perbuatan melindungi; 2 ark jamban;
ke·lin·dung·an v cak 1 terlindung; 2 terlampaui; tersaingi: pantang ~

lentam-lentum

len·tam-len·tum n dentam-dentum

kurap

1ku·rap n penyakit kulit semacam kudis yg menyebabkan gatal (ada bermacam-macam spt -- ayam, -- anjing, -- besi);
-- kuku kelainan kuku krn tumbuhnya jamur kuku yg berakibat kuku menjadi kasar, buram, dan mudah patah;
ber·ku·rap v 1 menderita penyakit kurap; 2 ki bercacat; buruk

kopilot

ko·pi·lot n pembantu pilot; pendamping sopir (dl balap mobil)

kilometer

ki·lo·me·ter /kilométer/ n 1 satuan ukuran panjang 1.000 m (disingkat km); 2 cak pengukur kecepatan mobil; spidometer

japu

ja·pu n ikan laut, Osmerus eperlanus

gumul

2gu·mul v, ber·gu·mul v 1 bergulat; bergelut: keduanya ~ di muka orang banyak; 2 ki melibatkan diri dng: sehari-hari dia harus ~ dng sampah-sampah untuk menghidupi keluarganya;
meng·gu·muli v ki memperdalam; mempelajari sebaik- baiknya: kini dia sedang ~ filsafat eksistensialisme;
per·gu·mul·an n perihal bergumul; pergulatan

gono-gini

go·no-gi·ni ? gana-gini

geledur

ge·le·dur, meng·ge·le·dur v berlipat-lipat (tt kulit perut dsb)

debar

de·bar v, ber·de·bar v bergerak-gerak atau berdenyut lebih kencang dp biasa (tt jantung krn kaget dsb);
ber·de·bar-de·bar v berdebar;
men·de·bar·kan v menyebabkan jantung (nadi dsb) berdebar-debar: cerita yg ~ hati;
de·bar·an n gerakan;
~ jantung gerak atau denyut jantung: dokter sedang memeriksa ~ jantungnya

dayang

da·yang n 1 gadis pelayan di istana; 2 kl anak perempuan, gadis;
da·yang-da·yang n gadis-gadis pelayan di istana;
pen·da·yang n 1 kl wanita muda; 2 ark perempuan lacur;
pen·da·yang·an n para dayang di istana;
per·da·yang·an n hal yg berhubungan dng dayang

cekup

2ce·kup ? cekut

belera

be·le·ra /beléra/ n perkakas tenun berupa papan tipis dan panjang untuk memadatkan atau mengerapkan tenunan; belebas tenun

alf

alf(u) Ar num seribu: -- lailah wa lailah, seribu satu malam

Selasa, 27 September 2016

xenokrasi

xe·no·kra·si /sénokrasi/ n pemerintahan negara yg dipimpin atau dipegang oleh orang asing

wirakarya

wi·ra·kar·ya n jambore

wafak

wa·fak Ar 1 n waktu yg telah ditetapkan (tt suatu kejadian); 2 a setuju (dng); menurut

tepuk

te·puk n 1 perbuatan menamparkan kedua telapak tangan untuk menimbulkan bunyi; 2 bunyi yg dihasilkan oleh kedua tangan yg ditamparkan: -- dan tawa terdengar dr permainan itu; 3 tamparan tidak keras dr belakang dan dr samping;
-- berbalas, alang berjawat, pb perbuatan jahat dibalas dng kejahatan, kebaikan dibalas dng kebaikan;
-- dada tamparan pd dada;
-- kuduk ki pujian (sanjungan);
-- setan permainan anak-anak sambil bertepuk tangan kemudian setiap tapak tangannya diadu dng tapak tangan lawannya;
-- sorak tepuk tangan dan sorak;
-- tangan tamparan tapak tangan kiri dng tapak tangan kanan sehingga menghasilkan bunyi;
-- tari tepuk tangan dan tarian;
ber·te·puk v mengadakan bunyi dng menamparkan kedua telapak tangan;
~ sebelah tangan, pb kasih sayang yg datang dr sebelah pihak; ~ sebelah tangan tidak akan berbunyi, pb kasih sayang tidak mungkin datang dr satu pihak;
~ tangan menamparkan kedua telapak tangan untuk mengadakan bunyi (tanda gembira, setuju, dsb); ~ paha menampar-nampar paha; bergendang paha;
me·ne·puk v 1 menampar dng telapak tangan (untuk mengadakan bunyi): ~ air; 2 memukul seseorang tidak keras dr belakang atau dr samping dng telapak tangan: pd waktu berpisah, ia ~ bahu kawannya sambil berseru riang;
~ dada ki menyatakan berani atau menantang: anak itu sombong dan suka ~;
te·puk·an n 1 suara hasil tamparan tapak tangan pd tapak tangan yg lain: terdengar teriakan dan ~ dr seberang jalan; 2 perbuatan menepuk atau menepak: ~ lembut pd bahunya sbg tanda sayang

temenggung

3te·meng·gung lihat semut

taoisme

ta·o·is·me n ajaran filsafat dari Lao-Tzu di negeri Cina (abad ke-6 SM) yg menganjurkan bertindak sesuai dengan alam, dan bukan melawannya

tang

2tang n tiruan bunyi kaleng dipukul

taawud

ta·a·wud ? taawuz

sungkum

sung·kum ark v, me·nyung·kum v meniarap (mukanya mengenai tanah dsb); menyungkur;
- tanah bersujud;
ter·sung·kum v tertiarap; tersungkur; tersembam

rosok

2ro·sok ? rongsok
ro·sok·an
n barang-barang yg sudah rusak sama sekali; rombengan; rongsokan

rim

1rim n satuan ukuran lembar kertas yg berjumlah 480—500 helai

rawah

1ra·wah ? rawa

rajungan

ra·ju·ngan n kepiting laut, kakinya panjang-panjang dan dapat dimakan; Portunus pelagicus

radiotelefoni

ra·di·o·te·le·fo·ni /radiotélefoni/ n sistem komunikasi telepon melalui radio

radak

2ra·dak Mk, me·ra·dak v 1 berjalan melanggar; 2 menerobos; menyerang; mendobrak

pekat

1pe·kat a likat atau kental (tidak encer tt barang cair); keras (tt kopi dsb); tidak jernih (tt air);
-- hati tetap pendirian (pikiran, kemauan, dsb);
me·me·kat·kan v menjadikan (menyebabkan) pekat (kental dan keras): dia ~ air kopi dl gelas itu dng menambahkan bubuk kopinya;
ke·pe·kat·an n keadaan pekat;
~ asam Kim persentase kandungan asam dl cairan

partial

par·ti·al ? parsial

niur

ni·ur ? nyiur

neokolonialisme

ne·o·ko·lo·ni·al·is·me /néokolonialisme/ n kolonialisme cara baru (msl penjajahan ekonomi, kebudayaan): bantuan negara asing yg terlalu mengikat akan menimbulkan bentuk --

musikalisasi

mu·si·ka·li·sa·si n hal menjadikan sesuatu dl bentuk musik: usaha -- puisi kian menarik perhatian publik

linen

li·nen n bahan (kain) dibuat dr rami halus, kuat, tampak berkilat, dan dingin bila dipakai

koil

ko·il n Tek gulungan kawat yg mengatur arus tegangan listrik yg berasal dr sumbernya (spt aki, magnet): tegangan tinggi dr -- diteruskan ke distributor sehingga mobil itu berjalan dng normal

keti

2ke·ti n bola yg dibuat dr kayu

kelidai

ke·li·dai ? kenidai

kekok

ke·kok /kékok/ a 1 tidak mudah memakainya (tt alat perkakas dsb): kemudi mobil ini -- benar; 2 tidak dapat memakai (menggunakan) dng senang: -- rasanya menulis dng pensil ini; 3 merasa canggung (kaku) krn belum biasa dsb: -- benar rasanya bekerja di situ;
-- akalnya Mk busuk hati; tidak jujur

kakak

1ka·kak n 1 saudara tua; 2 panggilan kpd orang (laki-laki atau perempuan) yg dianggap lebih tua; 3 panggilan kpd suami;
ber·ka·kak v 1 mempunyai kakak: ia tidak ~ dan tidak beradik kandung; 2 menyebut (memanggil dsb) dng kata kakak: ia ~ kepadaku

jenak

1je·nak n, se·je·nak n sebentar; sejurus; beberapa saat: ia beristirahat ~ sebelum meneruskan perjalanan; ia termangu ~ setelah mendengar kabar itu

jamung

ja·mung ark n suluh yg dibuat dr daun nyiur kering; obor

jais

ja·is a jaiz

irit

irit a hemat; tidak boros: penggunaan bensin mobil ini --;
meng·i·rit v menghemat: kita harus ~ biaya, waktu, dan tenaga;
peng·i·rit·an n penghematan: pemerintah menganjurkan ~ bahan bakar

interpelan

in·ter·pe·lan /interpélan/ n Pol orang (anggota Dewan Per-wakilan Rakyat) yg mengajukan interpelasi

insanulkamil

in·sa·nul·ka·mil n insan kamil

hidrometri

hid·ro·met·ri /hidrométri/ n ilmu tt pengukuran seluk-beluk berat jenis air

gembol

1gem·bol /gémbol/ v, meng·gem·bol v membawa barang di dl saku (baju, kain, dsb): penduduk di daerah itu biasa ~ beras dng sarung

gardu

gar·du n 1 rumah jaga (tempat berkawal); 2 rumah kecil di tepi jalan (tempat menjual es batu, dsb); depot; 3 bangunan kecil (tempat distribusi listrik): -- listrik

fatihah

fa·ti·hah n Isl 1 pembukaan; 2 surah Fatihah (dng huruf pertamanya kapital)

diris

di·ris v, men·di·ris v menyiram; menyirami; menyiramkan (air dsb);
pen·di·ris ark n penyiram;
~ hati sesuatu yg dipakai untuk menyejukkan hati

dekompresi

de·kom·pre·si /dékomprési/ n pengurangan atau peniadaan tekanan

darau

da·rau n, -- darat dataran tinggi

cupang

2cu·pang n ikan hias yg biasa diadu (terutama yg jantan), panjang badannya antara 5—10 cm, berwarna hijau kehitam-hitaman, merah kebiru-biruan, dan hitam kebiru-biruan pd sirip ekor, perut, dan punggung, telurnya dapat mencapai 100—200 butir; ikan adu siam; ikan laga; betok

cudang

cu·dang Lp n tabung bambu tempat menyimpan air yg telah dimasak untuk dibawa ke ladang

asosial

aso·si·al a tidak bersifat sosial; tidak mempedulikan kepentingan masyarakat: tidak mungkin ilmu digunakan untuk tujuan yg anasional dan --

anterior

an·te·ri·or /antérior/ a terletak di depan; lebih dahulu dr

agalaksia

aga·lak·sia a Dok dl keadaan tidak keluarnya air susu

Senin, 26 September 2016

yokal

yo·kal n pakaian wanita penduduk asli Irian Jaya

warakat

wa·ra·kat ? warkat

vas

1vas n tempat bunga untuk hiasan di atas meja dsb; jambangan: -- itu cocok untuk tempat bunga mawar, terutama yg berwarna merah

uwungan

uwung·an Jk n 1 hubungan; wuwungan; 2 sesuatu yg menonjol untuk tempat mengikat atau menahan

tuat

tu·at ? ketuat

talempong

ta·lem·pong /talémpong/ Mk n alat musik pukul dr logam, perunggu, atau besi, berbentuk bundar;
-- duduk talempong yg dimainkan dng dua pemukul sambil duduk;
-- geretek talempong yg memainkan melodi;
-- tingkah talempong yg memainkan irama; saron

sungkuran

sung·ku·ran n nyiur yg masih muda, tempurungnya masih lunak: nyiur --

som

som n cak lipatan pd tepi kain dsb; kelim;
me·nge·som v melipat tepi kain; mengelim;

sifon

1si·fon n bagian berbentuk corong di kepala cumi-cumi yg berfungsi mengarahkan gerak alih

seminaris

se·mi·na·ris /séminaris/ n siswa pd seminari; calon paderi dsb

selungkup

se·lung·kup, me·nye·lung·kup v menutupi; melingkupi;
me·nye·lung·kupi v menyelungkup

sebal

2se·bal a sial; tidak mujur

se

1se- bentuk terikat dr esa 1 satu: sekamar; sekelas; serumah; 2 sama: sepandai; setinggi; secerdas

santiaji

san·ti·a·ji n pemberian petunjuk atau pengarahan mengenai strategi kerja (terkadang disertai peragaan atau pelatihan); taklimat

piza

pi·za n penganan berasal dr Italia, berbentuk bundar, terbuat dr terigu, telur, bumbu dng keju, tomat, dsb di atasnya dan saus

pekis

pe·kis, me·me·kis v mengeluarkan perkataan yg pedas (menghinakan, menistakan, menantang, dsb)

pantang

pan·tang 1 n hal (perbuatan dsb) yg terlarang menurut adat atau kepercayaan; pantangan: membeli jarum dan garam pd malam hari adalah -- menurut orang-orang tua di sini; minum minuman keras adalah -- bagi umat beragama; 2 n makanan (minuman dsb) yg terlarang bagi penderita suatu penyakit; makanan (minuman dsb) yg sengaja dihindari; pantangan: daging kambing dan buah durian -- bagi penderita penyakit tekanan darah tinggi; makanan yg berasal dr makhluk yg bernyawa -- bagi seorang vegetaris; 3 v berpantang: ia masih dl --;
-- berkala pantang melakukan sanggama selama saat-saat pengeluaran sel telur atau masa subur untuk menghindari kehamilan;
-- kelintasan tidak mau kalah oleh orang lain; selalu hendak menang (lebih unggul);
ber·pan·tang v 1 sedang dl keadaan tidak boleh makan sesuatu yg terlarang krn dapat mengganggu kesehatan dsb: ia ~ makan sambal krn sedang sakit perut; 2 tidak mau; tidak boleh (biar bagaimanapun): kita ~ menyerah kpd musuh; terus maju, ~ mundur;
sebelum ajal ~ mati, pb sebelum tiba waktunya tidak akan mati;
me·man·tang v 1 (sengaja) tidak mau menggunakan (melakukan, memakan, dsb): ia harus ~ garam supaya tekanan darahnya tidak naik; 2 menampik: ia tidak ~ lawan, siapa pun akan dihadapinya;
me·man·tang·kan v menjadikan pantangan;
pan·tang·an n segala yg dipantangkan

pahat

1pa·hat n alat (perkakas) bertukang berupa bilah besi yg tajam pd ujungnya untuk melubangi atau mengukir kayu (ada bermacam-macam, spt -- bulat, -- jantan, -- ketam, -- kuku);
bagai -- , tidak ditukul tidak makan, pb orang yg mau bekerja apabila diperintah;
-- jantan pahat yg lancip dan tajam;
-- pating pahat yg tidak tajam;
ber·pa·hat v telah dipahat; berukir: pintunya dibuat dr kayu jati ~;
yg berbaris yg ~ , yg bertakuk yg bertebang, pb
dikerjakan sebagaimana biasanya;
me·ma·hat v mengerjakan sesuatu dng pahat: seniman itu sedang ~ patung;
~ di dl baris, berkata dl pusaka, pb mengerjakan sesuatu sebagaimana mestinya;
pa·hat·an n hasil (pekerjaan) memahat; ukiran;
pe·ma·hat n orang yg pekerjaannya memahat (kayu, batu, dsb);
pe·ma·hat·an n proses, cara, perbuatan memahat

orbital

or·bi·tal n Fis bagian ruang dng peluang tinggi untuk menjumpai elektron tertentu dl sebuah atom

merasi

me·ra·si lihat raras

langit

la·ngit n ruang luas yg terbentang di atas bumi, tempat beradanya bulan, bintang, matahari, dan planet yg lain;
di mana bumi dipijak, di situ -- dijunjung, pb menurutkan adat kebiasaan tempat yg didiami; ke -- tak sampai, ke bumi tak nyata, pb setengah-setengah, kepalang tanggung di dl menyelesaikan pekerjaan atau mempelajari ilmu; beratapkan -- , ki 1 banyak berlubang (tt atap), bocor: rumahnya sudah beratapkan -- , namun ia belum dapat memperbaikinya; 2 di l
uar rumah (tenda dsb); di lapangan terbuka: pramuka itu tidur beratapkan -- , di kolong -- , ki di muka bumi; sawah berbendar -- , ki sawah yg hanya memperoleh air dr air hujan; sawah tadah hujan; spt bumi dng -- , ki sangat berbeda mengenai sifat dan tabiat (seseorang harga dsb);
-- bersih keadaan langit yg bertutup awan paling banyak c bagian;
-- tertutup keadaan langit yg bertutup awan paling banyak 95/100 bagian;
me·la·ngit 1 v menuju (terbang) ke langit; 2 a ki berlebih-lebihan; muluk-muluk (tt cita-cita); membumbung tinggi; menanjak: sejak bermain dl film itu, namanya ~; 3 v ki menjadi mahal sekali (tt harga): harga barang kebutuhan pokok di Jakarta mulai ~;
~ biru menyerupai warna langit biru (tt warna);
se·la·ngit n ki setinggi langit (tt harga); sangat tinggi (mahal): harga bahan pokok ~

kumpal

1kum·pal ? gumpal

kontur

kon·tur n 1 garis bentuk; 2 Ling pola ciri-ciri yg terjadi dr pola nada, gerak nada dng atau tanpa tekanan yg meliputi sebagian atau seluruh ujaran tertentu;
-- intonasi Ling pola turun-naiknya nada yg menyertai ujaran

kontak

kon·tak 1 n hubungan satu dng yg lain: sejak berpisah kami kehilangan -- satu sama lain; 2 n cak sambungan arus listrik: walaupun kabelnya dipasang, jika belum ada -- nya, lampu listrik itu belum juga bisa menyala; 3 v cak bertemu (dng); tembak-menembak: patroli kita -- dng musuh di dekat pelabuhan;
-- bahasa Ling saling mempengaruhi antara pelbagai bahasa krn para penuturnya sering bertemu;
-- dagang hubungan dagang: -- dagang antara para pengusaha kedua negara itu dilakukan lewat Kamar Dagang dan Industri (Kadin) masing-masing; -- fatis Ling hubungan antara pembicara dan kawan bicara yg berlangsung sangat singkat yg dinyatakan dng perbuatan atau ungkapan yg tidak berisi informasi mendalam;
-- kebudayaan Antr proses persatuan antara kebudayaan yg berbeda krn individu yg mengembannya saling berinteraksi;
-- senjata tembak-menembak;
-- sosial hubungan antara satu pihak dan pihak lain yg merupakan awal terjadinya interaksi sosial;
ber·kon·tak v 1 mengadakan kontak; perhubungan; 2 cak ada arus listriknya (tt pesawat dsb);
me·ngon·tak v menghubungi pihak lain: ~ polisi

koci

ko·ci n lambung

khidaah

khi·da·ah Ar n perbuatan atau tindakan untuk menyalahkan atau menjatuhkan lawan dng cara diam-diam; tipu daya

kelesek

ke·le·sek /kelésék/ n kulit batang pisang yg kering

kecup

ke·cup 1 n bunyi spt bunyi bibir yg dimoncongkan lalu ditarik kembali (sehingga berbunyi "cup"); 2 v mengecup;
me·nge·cup v mencium dng melekatkan bibir: ibu selalu ~ pipi adik sebelum berangkat ke sekolah;
ke·cup·an n hasil mengecup; ciuman (dng melekatkan bibir): ia memberikan ~ kpd anaknya

isoflor

iso·flor n Geo garis pd peta yg menghubungkan tempat yg mempunyai flora yg sama

gili

gi·li v, meng·gi·li v 1 menggelitik; membuat geli: ia ~ tapak kakinya supaya terasa geli; 2 memberanikan; menghasut dng gelitik: ia berusaha ~ ayam aduannya supaya berani berlaga lagi;
meng·gi·li-gi·li v menggili;
gi·li·an n gelitikan

gam

gam n tiruan bunyi gemuruh spt meriam dsb; degam

gali

3ga·li n akr gabungan anak liar; pencoleng; penodong; perampok

employe

em·plo·ye /émployé/ n pegawai; pembantu (biasanya di kalangan swasta dan niaga)

dom

3dom n kp domino

diatopik

di·a·to·pik n Ling penyelidikan mengenai variasi bahasa dl dimensi ruang dan dimensi sosial

daba

da·ba n (hanya digunakan dl kata majemuk: hawa -- ) gerakan (aliran) udara yg menyatakan bahwa ada sesuatu yg bergerak; bau suatu benda yg dibawa oleh udara

cencang

2cen·cang, -- latih ark n sawah (ladang) yg dibuka sendiri dan menjadi hak milik orang yg membuka tanah itu;
men·cen·cang v membuka tanah untuk dijadikan sawah ladang;
~ melatih mencencang

campang

2cam·pang lihat camping

binaraga

bi·na·ra·ga n olahraga yg membangun (membina) bentuk otot agar terwujud bentuk tubuh yg kekar dan ideal: olahraga -- akan membentuk badan yg kuat dng otot yg besar serta indah bentuknya

bidur

1bi·dur kl n bongkah timah yg beratnya sekitar 3 pon (dipakai juga untuk ukuran harga): mahar putri, anak raja Perak, dikatakan 100 --

bata

2ba·ta n pernikahan laki-laki kakak beradik dng wanita kakak beradik pd saat yg bersamaan

arasy

arasy n 1 takhta Tuhan; 2 surga yg tertinggi tempat takhta Tuhan

altruis

al·tru·is n orang yg banyak mengutamakan kepentingan orang lain (tidak mementingkan diri sendiri)

Minggu, 25 September 2016

votum

1vo·tum n 1 suara (dl pemilihan); 2 hari pemungutan suara (untuk menentukan sesuatu);
-- kepercayaan pernyataan percaya kpd kebijaksanaan (pemerintah)

variabilitas

va·ri·a·bi·li·tas n keadaan bervariasi; kecenderungan berubah-ubah; keadaan berbagai macam

trienial

tri·e·ni·al /triénial/ n tiap-tiap tiga tahun sekali; tiap-tiap tiga tahunan: pameran ini merupakan gebrakan pertama sbg kegiatan berkala, yg diharapkan dapat melembaga sbg -- Jakarta

testosteron

tes·tos·te·ron /téstostéron/ n hormon laki-laki yg dihasilkan oleh testis yg menyebabkan timbulnya ciri seks sekunder laki-laki

tendensius

ten·den·si·us /téndénsius/ a 1 bersifat berpihak; 2 suka menyusahkan (melawan); rewel: pernyataan Kapolres dianggap sangat -- dan emosional

tataganing

ta·ta·ga·ning n perangkat musik Batak Toba yg terdiri atas gendang besar dan kecil, gong kecil, dan serunai sbg pembawa melodi lagu

simaung

si·ma·ung Mk n 1 pohon yg daging buahnya memabukkan; kepayang; keluak; Pangium edule; 2 buah simaung

setana

se·ta·na n cak istana

sengkawang

seng·ka·wang n 1 pohon besar, tumbuh di hutan kering, kayunya lebih baik dp kayu meranti merah, buahnya besar, penghasil terpenting untuk lemak sengkawang; Shorea singkawang; 2 lemak sengkawang

sempak

sem·pak /sémpak/ a sumbing atau rusak pd bagian tepinya (tt pecah belah dan barang-barang lain, spt mangkok, ember)

segak

se·gak ark, me·nye·gak v membentak; menghardik

rongot

ro·ngot ? rungut

radius

ra·di·us n 1 jarak dr pusat ke keliling lingkaran; jari-jari (lingkaran); 2 wilayah yg mengelilingi suatu tempat yg berjarak sama dr titik pusatnya: daerah bahaya gempa itu mencapai -- 50 km dr sumber gempa;
-- pelayaran Lay jarak paling jauh yg dapat dicapai oleh kapal tanpa mengisi atau menambah bahan bakar

probabilitas

pro·ba·bi·li·tas n kemungkinan: tingkat -- terjadinya peristiwa itu rendah; kementakan
-- kelahiran menurut paritas Dem kemungkinan bagi seorang wanita yg pada awal tahun mempunyai sejumlah anak tertentu akan melahirkan anak lagi pd tahun itu;
-- kelahiran menurut umur Dem kemungkinan bagi seorang wanita yg pd awal tahun berada pd umur tertentu akan melahirkan anak pd tahun itu

pogrom

pog·rom n 1 pembunuhan besar-besaran thd orang Yahudi; 2 pembunuhan besar-besaran thd suatu bangsa

plus

plus a 1 lebih; berlebih: daerah -- , daerah yg berlebih (hasil bahan makanannya); 2 tambah: satu -- satu sama dng dua; 3 tanda tambah (+)

plagioklas

pla·gi·ok·las n Geo salah satu mineral pembentuk batuan (warnanya keputih-putihan)

piruk

pi·ruk ? hiruk

najasah

na·ja·sah n kenajisan; kecemaran

naim

na·im a nikmat; nyaman; senang

muhadat

mu·ha·dat Ar 1 a terbatas, tidak luas; 2 v menguraikan dng jelas

membacang

mem·ba·cang ? embacang

mastitis

mas·ti·tis n Tern radang pd kelenjar air susu

madali

ma·da·li kl n alat bunyi-bunyian

mace

ma·ce /macé/ n makcik; saudara perempuan ayah atau ibu

langsuir

lang·su·ir n hantu perempuan yg berlubang punggungnya atau berupa burung elang malam

langkai

lang·kai Mk a lampai; ramping

konstan

2kon·stan ? konstanta

kerepes

2ke·re·pes /kerépés/ a tipis dan gepeng

kelontong

ke·lon·tong n 1 alat kelentungan yg selalu dibunyikan oleh penjaja barang dagangan untuk menarik perhatian pembeli; 2 barang-barang untuk keperluan sehari-hari spt sabun, sikat gigi, gelas, cangkir, mangkuk

kapasitas

ka·pa·si·tas n 1 ruang yg tersedia; daya tampung; 2 daya serap (panas, listrik, dsb); 3 keluaran maksimum; kemampuan berproduksi; 4 El kemampuan kapasitor untuk menghimpun muatan listrik (diukur dl satuan farad);
ber·ka·pa·si·tas v memiliki kapasitas

kakah

ka·kah, ter·ka·kah-ka·kah v tertawa keras-keras; tergelak-gelak

insolven

in·sol·ven /insolvén/ a tidak memiliki cukup dana untuk melunasi utang

hermafroditisme

her·ma·fro·dit·is·me /hérmafroditisme/ n Bio keadaan berkelamin dua jenis, baik nyata maupun samar-samar

hasad

ha·sad Ar 1 a dengki; 2 n kedengkian

girik

1gi·rik n 1 kupon; surat kecil (sbg keterangan dsb); 2 kartu giliran (untuk jaga, ronda, dsb)

geografi

ge·o·gra·fi /géografi/ n ilmu tt permukaan bumi, iklim, penduduk, flora, fauna, serta hasil yg diperoleh dr bumi;
-- fisik Geo cabang ilmu geografi tt ciri-ciri dan sifat-sifat permukaan bumi, atmosfer, iklim, dsb;
-- matematika ilmu yg berkenaan dng perkiraan bentuk, ukuran, serta gerakan bumi, yaitu lintang dan bujur geografi, meridian, paralel, luas permukaan bumi, dsb

ganjing

gan·jing lihat gonjang

dermatitis

der·ma·ti·tis /dérmatitis/ n radang kulit (disebabkan oleh bakteri, jamur, alergi, dsb) yg disertai rasa gatal

deoknumisasi

de·ok·nu·mi·sa·si /déoknumisasi/ n proses menghilangkan (menghapuskan, mengurangi) peran oknum (orang): yg akan lebih penting adalah proses -- dl kebijakan pemerintah

debus

3de·bus a tidak dapat atau tidak kena (tt jala ikan): kadang-kadang jalanya lekat, kadang-kadang --

debur

de·bur n tiruan bunyi barang besar jatuh ke air, ombak memecah;
ber·de·bur v mengeluarkan bunyi debur: terdengar suara ombak ~ sepanjang malam;
men·de·bur v berdebur

cerau

ce·rau n tiruan bunyi air hujan yg deras

cempiang

cem·pi·ang ark n pendekar; jagoan

cegar

1ce·gar n aliran air yg deras di sungai (yg dasarnya dr batu-batu terhampar); serasah; riam kecil

bauk

ba·uk n rambut (bulu) yg tumbuh di antara dagu dan leher
bauk·sit n barang tambang campuran yg merupakan bahan dasar aluminium

asil

1asil n tempat beras

apikultur

api·kul·tur n peternakan lebah

antar

1an·tar v, ber·an·tar v diantar(kan);
datang tidak berjemput, pulang tidak ~ , pb tidak diperlakukan sebagaimana mestinya (tt tamu);
meng·an·tar v 1 menemani (membawa) orang berjalan atau pergi: ia ~ adiknya ke sekolah; 2 mengirimkan (membawa) ke: ia disuruh gurunya ~ surat ke kantor pos;
an·tar-meng·an·tar v 1 saling mengantar; kirim-mengirim: pd hari Lebaran terdapat kebiasaan ~ makanan di antara tetangga; 2 mempunyai pekerjaan mengantarkan: kerjanya ~ surat; 3 berturut-turut, tetapi tidak tentu antaranya: napasnya yg ~ lepas dr dadanya menunjukkan bahwa ia masih hidup;
meng·an·tari v membawa sesuatu untuk diberikan kpd; mengirim: tiap bulan ia ~ neneknya beras, gula, dan teh;
meng·an·tar·kan v mengantar;
ter·an·tar v dapat (sudah) diantarkan;
an·tar·an n 1 barang yg diantarkan (dikirimkan); 2 uang dsb pemberian dr pihak laki-laki kpd calon mertua: ~ kawin;
peng·an·tar n 1 orang yg mengantar(kan); 2 alat untuk mengantar(kan); 3 pembimbing; 4 pandangan umum secara ringkas sbg pendahuluan (mengenai isi buku, ceramah, dsb); kata pendahuluan: ~ ilmu hukum;
~ kata kata pengantar; kata pendahuluan; prakata; mukadimah; ~ surat pegawai (pos dsb) yg pekerjaannya mengantarkan surat;
peng·an·tar·an n proses, cara, perbuatan mengantarkan

ancam

an·cam v, meng·an·cam v 1 menyatakan maksud (niat, rencana) untuk melakukan sesuatu yg merugikan, menyulitkan, menyusahkan, atau mencelakakan pihak lain: kaum buruh ~ akan melakukan pemogokan; pembajak kapal terbang itu ~ akan membunuh para sandera; 2 memberi pertanda atau peringatan mengenai kemungkinan malapetaka yg bakal terjadi: dukungan negara lain thd kaum pemberontak di sini dapat ~ hubungan diplomatik antara kedua negara; 3 diperkirakan akan menimpa: penyakit pes sudah ~ daerah itu;
meng·an·cam·kan v mengancam dng: ia ~ tongkatnya akan memukul anak itu;
ter·an·cam v 1 diancam oleh: dl musim hujan kampung itu ~ bahaya banjir; 2 dl keadaan bahaya: jiwanya ~;
an·cam·an n 1 sesuatu yg diancamkan: pengusaha itu menganggap sepi ~ itu; 2 perbuatan (hal dsb) mengancam: ~ akan pembongkaran daerah itulah yg menggelisahkan penduduk; 3 Pol usaha yg dilaksanakan secara konsepsional melalui tindak politik dan/atau kejahatan yg diperkirakan dapat membahayakan tatanan serta kepentingan negara dan bangsa;
peng·an·cam n orang yg mengancam: ~ nya sudah ditangkap polisi;
peng·an·cam·an n proses, cara, perbuatan mengancam

anak emas

anak emas n 1 anak budak belian yg diambil anak oleh tuannya; 2 orang yg paling disayangi (disenangi) oleh atasannya (keluarganya, kepalanya, majikannya, tuannya, dsb); 3 anak Indonesia yg diambil oleh bangsa lain;
meng·a·nak·e·mas·kan v memperlakukan secara istimewa atau khusus, msl lebih disayangi dsb; mengistimewakan;
peng·a·nak·e·mas·an n proses, cara, perbuatan menganakemaskan

alergi

aler·gi /alérgi/ n Dok 1 perubahan reaksi tubuh thd kuman-kuman penyakit; 2 keadaan sangat peka thd penyebab tertentu (zat, makanan, serbuk, keadaan udara, asap, dsb) yg dl kadar tertentu tidak membahayakan untuk sebagian besar orang

aguk

aguk n hiasan pd kalung (untuk anak-anak atau pengantin perempuan)

Sabtu, 24 September 2016

yakis

ya·kis n kera besar yg hidup di tanah (tidak memanjat)

wurung

wu·rung ? urung

waru

wa·ru n pohon yg tumbuh di tempat yg lembap, warnanya biru keabu-abuan, ukurannya tidak besar, dipakai sbg pohon peneduh, kulit bagian dalam sangat ulet, baik dipakai untuk bahan tali; Hibiscus tiliaceus

volumeter

vo·lu·me·ter /voluméter/ n alat untuk mengukur volume gas atau larutan

udar

udar a terurai (lepas) dr ikatannya, simpulnya, dsb;
meng·u·dar v 1 mengurai(kan) rambut, tali, dsb (dr simpulnya); 2 ki membahas; menyelesaikan: mereka sedang mencoba ~ soal permintaan pengunduran diri teman sejawatnya;
meng·u·dari v ki membahas; menyelesaikan;
meng·u·dar·kan v membuat terurai (lepas) dr ikatannya dsb;
peng·u·dar·an n proses, cara, perbuatan mengudar

tilan

ti·lan n ikan air tawar, Mastocembelus

tandikat

tan·di·kat n pohon, biasanya jadi tempat sarang lebah, Canarium pseudodecumanum

sungut

2su·ngut n comel; gerutu: ia menangis dng tidak ketinggalan pula -- leternya;
-- leter berbagai comel dan gerutu;
ber·su·ngut v bersungut-sungut;
ber·su·ngut-su·ngut v mencomel; menggerutu: setelah terjadi tawar-menawar harga, orang itu membayarnya juga meski-pun dng -

sundep

sun·dep n hama tanaman padi berupa ulat kupu-kupu

singkil

1sing·kil ark n ikat pinggang (dipakai oleh perempuan yg sedang hamil); tali singkil

saudagar

sau·da·gar n orang yg memperdagangkan sesuatu dl jumlah besar; pedagang besar: -- kain batik

retrofleks

ret·ro·fleks /rétrofléks/ Ling bunyi yg dibentuk dng ujung lidah melengkung ke belakang (msl bunyi t dl bahasa Jawa thuthuk)

reorganisasi

re·or·ga·ni·sa·si /réorganisasi/ n penyusunan kembali (pengurus, lembaga, dsb); penataan kembali (pengurus, lembaga, dsb): beberapa departemen telah mengadakan -- pd tingkat eselon; perbaikan tatanan (susunan): -- semua departemen telah ditetapkan oleh Presiden melalui Surat Keputusan Presiden No. 44 dan 45 tahun 1974

pundung

pun·dung Jw n 1 gundukan tanah; 2 sarang semut (berupa gundukan tanah)

prameswari

pra·mes·wa·ri /praméswari/ n istri pertama raja; permaisuri

plombir

2plom·bir n pengisi (penampal) gigi yg berlubang;
mem·plom·bir v mengisi gigi yg berlubang, menampal gigi

peroneal

pe·ro·ne·al /peronéal/ a Anat berkenaan dng tulang betis

peroman

pe·ro·man kl n roman muka

peleton

pe·le·ton n satuan pasukan yg terdiri atas 20—40 orang

pedada

pe·da·da n pohon yg tumbuh di hutan-hutan bakau, tingginya mencapai 15 m, berakar napas yg keluar dr dl lumpur, bentuk daunnya bulat telur, ujungnya tumpul dan membundar, panjangnya 5—13 cm; beremban; Sonneratia acida

pasi

pa·si lihat pucat

pai

pai n kue berisi krim, agar-agar, dsb

padak

pa·dak Jw n tambak di pinggir laut tempat membuat garam; empang garam

organisasi

or·ga·ni·sa·si n 1 kesatuan (susunan dsb) yg terdiri atas bagian-bagian (orang dsb) dl perkumpulan dsb untuk tujuan tertentu; 2 kelompok kerja sama antara orang-orang yg diadakan untuk mencapai tujuan bersama;
-- antarpemerintah lembaga yg anggotanya terdiri atas perutusan pemerintah resmi; lembaga bangsa-bangsa;
-- kesehatan organisasi sosial yg mengoordinasi segala aktivitas untuk memecahkan berbagai masalah kesehatan;
-- massa perkumpulan yg anggotanya adalah orang-orang yg mempunyai profesi yg sama;
-- nonpemerintah persekutuan antarlembaga internasional swasta yg mengabdikan diri dl bidang agama, ilmu pengetahuan, kebudayaan, kemanusiaan, dsb, baik yg berorientasi teknik maupun yg berorientasi ekonomi;
-- politik institusi atau seperangkat tatanan yg dipakai masyarakat umum untuk mengatur berbagai masalah bersama;
-- profesi organisasi yg anggotanya adalah orang-orang yg mempunyai profesi yg sama;
-- sosial sistem hubungan antarorang dan antarkelompok berdasarkan jenis kegiatan dan pembagian fungsional untuk menyelesaikan kewajiban bersama dl masyarakat;
ber·or·ga·ni·sa·si v mempunyai organisasi; tersusun dng baik dan teratur dl suatu kesatuan;
meng·or·ga·ni·sa·si v mengatur dan menyusun bagian (orang dsb) sehingga seluruhnya menjadi suatu kesatuan yg teratur: - kaum tani;
ter·or·ga·ni·sa·si v telah disusun dan diatur dl suatu kesatuan;
peng·or·ga·ni·sa·si n organisator;
peng·or·ga·ni·sa·si·an n proses, cara, perbuatan untuk mengorganisasi;
ke·or·ga·ni·sa·si·an a perihal (tt) organisasi

ofisial

ofi·si·al n orang bukan pemain yg terlibat secara langsung dl suatu pertandingan spt wasit, manajer tim, pelatih: para -- sepakat untuk mengadakan pengecekan thd kesehatan setiap pemain

multinasional

mul·ti·na·si·o·nal a terjadi atas beberapa negara atau bangsa: perusahaan itu adalah perusahaan -- yg bergerak dl berbagai negara

monosemantik

mo·no·se·man·tik /monosémantik/ n Ling hubungan antara ungkapan dan makna yg tetap dan tegas

letur

1le·tur ? lentur

lahab

la·hab a bernyala-nyala

labuh

2la·buh ark n penggolong benda bagi tirai: tirai se --

kreator

kre·a·tor /kréator/ n pencipta; pencetus gagasan

konstitusional

kon·sti·tu·si·o·nal a bersangkutan dng, sesuai dng, atau diatur oleh konstitusi suatu negara

jamil

ja·mil a bagus; indah

individualisme

in·di·vi·du·al·is·me n 1 paham yg menganggap manusia secara pribadi perlu diperhatikan (kesanggupan dan kebu-tuhannya tidak boleh disamaratakan); 2 paham yg meng-hendaki kebebasan berbuat dan menganut suatu kepercayaan bagi setiap orang; paham yg mementingkan hak per-seorangan di samping kepentingan masyarakat atau negara; 3 paham yg menganggap diri sendiri (kepribadian) lebih penting dp orang lain

ilahi

Ila·hi 1 n Tuhanku: aku memohon ampun kpd --; 2 v mempunyai sifat-sifat Tuhan;
ke·i·la·hi·an n hal-hal yg berhubungan dng Tuhan; ketuhanan

idealistis

ide·a·lis·tis /idéalistis/ a berwatak seorang idealis; bersifat menuju cita-cita: sikap hidupnya yg -- menyebabkan ia tidak mudah menyerah pd rintangan

hak

4hak n logam berkait (sepasang) untuk mengancingkan pinggang celana atau baju perempuan

gerot-gerot

ge·rot-ge·rot n jenis ikan laut yg mengeluarkan suara dengkur (spt babi); Pristipoma hasta

gandarusa

gan·da·ru·sa n tumbuhan yg tingginya 1—1,5 m dan daunnya dapat dibuat obat untuk mengeluarkan keringat; Yusticia gendarussa

gala

2ga·la n leher

edema

ede·ma /édéma/ n Dok pembengkakan jaringan krn kandungan cairannya bertambah

darulaitam

da·rul·ai·tam Ar n rumah (tempat) pemeliharaan anak yatim; panti asuhan anak yatim

cemeeh

ce·me·eh /cemééh/ Mk n ejekan; hinaan; cemooh;
men·ce·me·eh·kan v mengejek; menghinakan: jangan ~ orang yg lebih rendah kedudukannya;
pen·ce·me·eh n orang yg suka mengejek atau menghina orang lain

celutak

ce·lu·tak Jw a 1 suka makan sesuatu yg tidak patut krn bukan hak atau jatahnya; 2 ki suka menggoda wanita

boyong

bo·yong v pindah tempat tinggal (dng membawa semua barang miliknya);
ber·bo·yong v berpindah tempat tinggal beserta seluruh keluarga dan seluruh barang miliknya: para transmigran - ke luar Jawa;
mem·bo·yong v 1 membawa pindah ke tempat lain: ia - keluarganya ke Jakarta; 2 membawa pulang; meraih: Indonesia berhasil - piala Thomas;
bo·yong·an n pindah tempat (tinggal);
pem·bo·yong·an n proses, cara, perbuatan memindahkan ke tempat lain (mengenai penduduk dsb); pemindahan

bentulu

ben·tu·lu n ikan air tawar, Barbichthys laevis

balalaika

ba·la·lai·ka n alat musik dr Rusia spt biola berbentuk segitiga dan berdawai

Jumat, 23 September 2016

wiski

wis·ki n minuman keras dng alkohol berkadar tinggi: dia kuat minum -- berseloki-seloki tanpa menjadi mabuk

vermiliun

ver·mi·li·un /vérmiliun/ n mineral merah terang untuk bahan dasar cat merah terang

utopia

uto·pia n sistem sosial politik yg sempurna yg hanya ada dl bayangan (khayalan) dan sulit atau tidak mungkin diwujudkan dl kenyataan: kita tidak menghendaki --

tiri

ti·ri n bukan darah daging sendiri (dipakai dl gabungan kata, spt ibu -- , anak -- )

tanggung

1tang·gung v beres tidak perlu khawatir; pasti beres (selesai, rapi, dsb);
me·nang·gung v 1 menyangga (bahan yg berat); memikul; memanggul: ia tidak sanggup ~ beban berat itu; 2 menderita; mengalami (sesuatu yg tidak menyenangkan); menahan; tertimpa (oleh): para korban kecelakaan itu ~ cacat seumur hidup; perusahaan itu bangkrut krn banyak ~ rugi; 3 (bersedia) memikul biaya (mengurus, memelihara, dsb): sbg seorang suami dan kepala keluarga, ia harus ~ istri dan anak-anaknya; 4 menjamin: TNI ~ pertahanan negara; perusahaan yg bonafide harus ~ mutu barang produksinya; 5 menyungguhkan bahwa sesuatu baik (besar, tulen, dsb): ia ~ keaslian dokumen itu; 6 menyatakan kesediaan untuk membayar utang orang lain kalau orang itu tidak menepati janjinya: ia tidak mau ~ utang suaminya krn bermain judi; 7 bertanggung jawab (atas): ia harus ~ segala akibatnya;
~ budi menaruh hati; ~ kasih merasa wajib membalas kasih orang; ~ malu mendapat malu; ~ ragam mendapat bermacam-macam percobaan; ~ rahasia menyimpan rahasia; ~ rindu merasa rindu sekali krn menaruh cinta kasih (jatuh cinta);
tang·gung-me·nang·gung v saling menanggung (menjamin dsb);
me·nang·gung·kan v 1 menderita; mengalami (kesukaran, kesusahan, dsb): ia ~ derita hidup sbg istri yg dimadu; 2 memikulkan (kpd); mempercayakan (kpd): setelah pensiun, ia ~ biaya sekolah si bungsu kpd anak-anaknya yg sudah bekerja; 3 menyerahkan barang atau surat berharga sbg jaminan utang; ia ~ sertifikat tanah untuk jaminan utangnya di bank; 4 menanggung;
ter·tang·gung 1 v terpikul: beban berat itu tidak ~ olehnya; 2 v terderita: rasa nyeri lukanya tidak ~; 3 n orang yg ditanggung; 4 n Ek orang yg mengalihkan risiko kpd pihak lain berdasarkan polis dng membayar premi;
tang·gung·an n 1 beban yg menjadi tanggung jawab: mencerdaskan bangsa merupakan ~ kita; 2 garansi; jaminan: toko itu menjual barang elektronik dng ~ satu tahun; 3 orang yg keselamatannya (kehidupannya) harus ditanggung: anak yg belum dewasa masih menjadi ~ orang tua; 4 akibat dr perbuatan dsb yg harus ditanggung: risiko: piring, gelas, dsb yg pecah atau hilang menjadi ~ penyewa; 5 barang yg dijadikan jaminan: ia meminjam uang di bank dng ~ sebidang tanah; 6 hasil menanggung; 7 beban (dl arti kiasan): jangan memperberat ~ rakyat;
per·tang·gung·an n 1 tanggungan (tanggung jawab); 2 garansi; 3 asuransi;
mem·per·tang·gung·kan v 1 memikulkan; mempercayakan: dia ~ pelaksanaan pekerjaan itu kpd pembantunya; 2 meletakkan kesalahan dsb kpd: pimpinan perusahaan ~ sabotase itu kpd pimpinan serikat kerjanya; 3 menyerahkan barang untuk tanggungan (utang dsb); menggadaikan: ia ~ gelang dan kalungnya untuk jaminan utangnya;
pe·nang·gung n 1 orang (perusahaan) yg menanggung (menjamin); 2 orang yg masuk asuransi; 3 penderita;
pe·nang·gung·an n 1 penderitaan; kesusahan; kesengsaraan; 2 proses, cara, perbuatan menanggung

tampas

tam·pas a pepat rata (dipangkas dsb);
me·nam·pas v memangkas rata-rata; memeras (rambut kepala dsb)

stilbestrol

stil·bes·trol /stilbéstrol/ n Kim hormon kelamin sintetik yg digunakan, antara lain sbg penggemuk ternak

soren

2so·ren /sorén/ Jk n daun-daunan yg membusuk atau melapuk; humus

rayonisasi

ra·yo·ni·sa·si n pembagian wilayah atas beberapa rayon; perayonan

ratna

rat·na n 1 ki batu mulia; intan; permata; 2 ki putri (gadis) yg cantik;
-- cempaka intan (manikam) yg berwarna kuning; batu setengah permata; ratna kencana;
-- dewi dewi yg tercantik;
-- juita mutiara kehidupan; kekasih;
-- kencana ratna cempaka;
-- mutu manikam bermacam-macam permata;
-- pakaya 1 tumbuhan yg daunnya dapat disayur, Gomphrena globosa; 2 ki jantung hati;
-- wilis kl intan yg berwarna hijau

pura

3pu·ra n tempat beribadat (bersembahyang) umat Hindu Dharma;
-- dalem pura yg berkaitan dng kematian;
-- jagat pura untuk semua umat Hindu;
-- laba sawah yg hasilnya diperuntukkan bagi pemeliharaan pura;
-- subak pura untuk anggota subak

profesi

pro·fe·si /profési/ n bidang pekerjaan yg dilandasi pendidikan keahlian (keterampilan, kejuruan, dsb) tertentu;
ber·pro·fe·si v mempunyai profesi

periodontium

pe·ri·o·don·ti·um /périodontium/ n Anat jaringan ikat yg membungkus akar gigi

natur

na·tur n 1 alam semesta dan segala yg diciptakan oleh Tuhan; alam beserta isinya; 2 asli; 3 sifat; watak; pembawaan

multidisipliner

mul·ti·di·sip·li·ner /multidisiplinér/ a berkaitan dng berbagai ilmu pengetahuan: bidang forensik merupakan suatu telaah --

mufrad

muf·rad Ar a tunggal (lawan jamak)

meriang

me·ri·ang a berasa tidak enak badan krn kurang sehat; terasa agak demam (msl krn masuk angin atau terserang influenza): badannya -- , lidahnya terasa pahit

menopause

me·no·pa·u·se /ménopause/ n tidak haid lagi (krn usia lanjut); mati haid

melata

me·la·ta ? 1lata

lesan

le·san /lésan/ Jw n sasaran; tujuan

lenggut

leng·gut v Fis mengangguk ke atas ke bawah pd benda tegar yg berputar, spt gasing sambil melakukan gerak; rotasi;
me·leng·gut v bergerak mengangguk (krn mengantuk): laki-laki tua itu duduk ~;
leng·gut-leng·gut v bergerak mengangguk-angguk

ledeng

le·deng /lédeng/ ? leding

kulimat

ku·li·mat Mk n, ber·ku·li·mat v berhemat (terutama tt makanan dsb)

kulakasar

ku·la·ka·sar n perabotan rumah tangga

kubur

ku·bur n 1 lubang dl tanah tempat menyimpan mayat; liang lahat; 2 tempat pemakaman jenazah; makam: ia berziarah ke -- ayahnya;
sampai ke liang -- , ki
sampai mati;
ber·ku·bur v 1 dimakamkan (tt mayat); mempunyai kubur: pd masa peperangan banyak orang mati tidak ~; 2 (sudah) mati: orang yg sudah ~ jangan dibicarakan lagi;
me·ngu·bur v 1 memakamkan ke dl kubur; menanamkan mayat; mengebumikan; 2 ki menyimpan baik-baik supaya tidak diketahui; menyembunyikan: ia ~ rahasia hidupnya dalam-dalam;
me·ngu·bur·kan v mengubur;
ku·bur·an n tanah tempat menguburkan mayat; makam: mereka bertangisan di ~;
ter·ku·bur v 1 telah dikubur: jenazah Datuk Bendahara itu ~; 2 terpendam; tertanam: dl Perang Dunia Ke-2 puluhan orang ~ hidup-hidup; sebuah kapal penumpang ~ di dasar laut;
pe·ku·bur·an n tempat yg luas yg khusus digunakan untuk menguburkan mayat; tanah pemakaman;
pe·ngu·bur·an n proses, cara, perbuatan mengubur (mayat, bangkai, dsb); penanaman mayat: ~ jenazah

kritis

2kri·tis a 1 bersifat tidak lekas percaya; 2 bersifat selalu berusaha menemukan kesalahan atau kekeliruan; 3 tajam dl penganalisisan;
meng·kri·tis v menjadikan kritis thd;
ke·kri·tis·an n perihal kritis

kriofit

kri·o·fit n Bio tumbuhan yg telah menyesuaikan diri hidup di daerah yg tertutup lapisan es atau salju, spt jenis lumut dan jamur

komoditi

ko·mo·di·ti ? komoditas

kolom

2ko·lom n Tek tiang (pilar) penyangga (biasanya dr beton yg bertulang besi);
-- rangkaian rangkaian ruas tulang belakang

kiu

kiu n tongkat penyodok bola biliar

kandul

2kan·dul n lipatan pd ujung jala yg membentuk kantong;
ber·kan·dul v ada kandulnya;
me·ngan·dul v menjahit jala agar berkandul

kanalisasi

ka·na·li·sa·si n 1 perihal pembuatan kanal (terusan); 2 ki penyaluran (rasa tidak puas dsb): -- perasaan tidak puas
diperlukan oleh semua orang, tidak terbatas pd orang-orang yg hidup di kota besar saja;
-- argumentasi Kom usaha komunikator untuk segera mengubah garis argumentasi selaras dng reaksi yg ada

istikhlaf

is·tikh·laf n penunjukan wakil sebelum seseorang meninggal

iling

iling Jw v, meng·i·ling v menuangkan cairan perlahan-lahan agar endapannya tidak ikut tertuang;
iling·an n hasil mengiling;
peng·i·ling·an n proses, cara, perbuatan mengiling

ilegal

ile·gal /ilégal/ a tidak legal; tidak menurut hukum; tidak sah: orang asing itu masuk ke Indonesia secara --

hegemonisme

he·ge·mo·nis·me /hégemonisme/ n paham yg mengagungkan hegemoni: semangat -- bangsa Jepang sangat tinggi pd Perang Dunia II

gitapati

gi·ta·pa·ti n orang yg memimpin drumben; mayoret

gerinding

ge·rin·ding n bunyi-bunyian yg dibunyikan dng ditempelkan pd mulut, lalu dipetik-petik tangkainya

filantrop

fi·lan·trop n pencinta kemanusiaan; dermawan

engah

1engah Jk a tahu (sadar atau mengerti): dia baru -- bahwa dompetnya telah dicopet orang

dastar

das·tar ? destar

damping

3dam·ping ? dumping

celempung

ce·lem·pung n Mus 1 alat musik perkusi dng kotak suara berbentuk trapesium dng belasan dawai terentang di atasnya; 2 alat musik petik daerah Jawa Barat yg terbuat dr bambu beruas dng dawai dr lapisan kulit bambu itu sendiri yg dikelupas, ditarik ke atas dan diberi pasak di bawahnya

capak

2ca·pak n tiruan bunyi kecap (sewaktu makan atau mengecap sesuatu);
men·ca·pak v mengecap-ngecap;
men·ca·pak-ca·pak v mencapak

boga

bo·ga n makanan; masakan; hidangan; santapan;
ber·bo·ga v makan

bening

2be·ning v, mem·be·ning v berpanas-panas di bawah sinar matahari;
- ikan memanggang ikan yg sudah dibelah sepanjang punggungnya di atas bara

bangsai

bang·sai a 1 rapuh dan buruk; lapuk (tt kayu); busuk; 2 ki kurus kering (tt badan dsb); 3 tidak bernas (tt padi)

arem-arem

arem-arem n lontong bersantan yg berisi daging cincang dsb yg dibumbui

Kamis, 22 September 2016

welut

we·lut Jw ? belut

unjung

2un·jung ark v, meng·un·jung·kan v mengunjukkan; memberikan

teodolit

te·o·do·lit /téodolit/ n alat ukur sudut tengah dan mendatar dl menentukan jarak dan tinggi sesuatu (yg dipakai oleh juru ukur tanah)

talasofit

ta·la·so·fit n tumbuhan laut

step

step /stép/ n Olr langkah (dl senam irama dan lompat jangkit)

srimanganti

sri·ma·ngan·ti Jw n pintu gerbang untuk masuk ke keraton yg sebenarnya (krn ada beberapa pintu gerbang)

sinyo

si·nyo n anak laki-laki yg belum kawin (bangsa Eropa atau peranakan Eropa)

samak

1sa·mak n 1 tumbuhan yg menghasilkan bahan (zat) untuk memasak kulit binatang agar menjadi berwarna dan tahan lama (banyak macamnya, spt -- paya, -- pulut, pasir, dan -- serai); 2 zat (bahan) untuk memasak kulit binatang;
me·nya·mak v memasak atau memproses kulit binatang agar menjadi berwarna, tahan lama, dan halus: pencaharian orang itu - kulit; kulit pohon dipergunakan sbg bahan untuk - kulit sapi, kerbau, atau kulit kambing;
pe·nya·mak n orang yg pekerjaannya menyamak kulit; tukang memasak kulit: penghasilannya sbg - ternyata cukup untuk membiayai hidupnya;
pe·nya·mak·an n 1 proses, cara, perbuatan menyamak: - kulit pd masa lalu masih dikerjakan dng tangan; 2 tempat (perusahaan) menyamak: ia bekerja di pabrik - kulit

ratah

ra·tah a tidak bercampur apa-apa, hanya satu macam saja (tt lauk-pauk);
me·ra·tah v makan lauk saja (tidak dng nasi)

pratersier

pra·ter·si·er /pratérsiér/ n zaman geologi sebelum zaman tersier (lebih dr 70 juta tahun yg lalu)

pleopod

ple·o·pod /pléopod/ n Zool alat renang pd bangsa udang-udangan

petatang-peteteng

pe·ta·tang-pe·te·teng /petatang-petéténg/ Jk a tergesa-gesa berlari ke sana-sini, spt banyak yg harus dikerjakan; petantang-petengteng

peranjat

pe·ran·jat, ter·pe·ran·jat v tiba-tiba terlonjak (krn kaget); terkejut: ia ~ melihat lemarinya terbuka;
me·me·ran·jat·kan v menjadikan (menyebabkan) terperanjat; mengejutkan; mengagetkan;

pekasam

pe·ka·sam n ikan (daging, durian, dsb) yg diasinkan atau diasamkan, lalu dijemur atau disimpan agak lama

pecicilan

pe·ci·cil·an adv cak dng mata terbelalak melihat ke mana-mana

obstetri

ob·stet·ri /obstétri/ n cabang ilmu kedokteran yg khusus tt segala sesuatu yg berhubungan dng kelahiran bayi (kehamilan, persalinan, dsb); ilmu kebidanan

nikotin

ni·ko·tin n zat racun yg terdapat dl tembakau, digunakan dl perobatan dan untuk insektisida

nekropolis

nek·ro·po·lis /nékropolis/ n 1 pekuburan besar dr suatu kota kuno; 2 kota yg telah mendekati kehancuran krn kepadatan penduduk dan kemunduran mental

nasal

na·sal a Ling bersangkutan dng bunyi bahasa yg dihasilkan dng mengeluarkan udara melalui hidung, yaitu m, n, ng, dan ny

metasenter

me·ta·sen·ter /métasénter/ n Lay titik khayal sebuah kapal yg digunakan sbg patokan untuk menghitung keseimbangan kapal, jika titik ini berada di atas titik berat kapal, kapal akan seimbang, apabila di bawahnya, kapal tidak seimbang dan mudah terbalik

masdar

mas·dar n Ling bentuk nomina yg diturunkan dr bentuk verba dng fleksi, msl dr fa'ala berubah menjadi fa'lan; infinitif

marina

ma·ri·na n pelabuhan khusus yg disediakan untuk kapal pesiar, dilengkapi dng prasarana yg dibutuhkan, msl air tawar dan telekomunikasi

lanskap

lan·skap n 1 tata ruang di luar gedung (untuk mengatur pemandangan alam): saya membuat desain-desain --; 2 jumlah total aspek setiap daerah, baik pedesaan maupun kota;
-- alam lanskap yg belum pernah dijamah oleh manusia;
-- kultur lanskap yg telah dipengaruhi oleh manusia

kufu

ku·fu Ar n kesamaan derajat (martabat);
se·ku·fu n sederajat (tt martabat); setaraf: pria itu kawin dng wanita yg tidak ~ dengannya

koreografer

ko·re·o·gra·fer /koréografer/ n koreograf

kopulasi

ko·pu·la·si n 1 pergabungan; 2 Bio persetubuhan; perkawinan

kloroformat

klo·ro·for·mat n Kim hablur yg dl strukturnya terdapat kloroform

ketinting

ke·tin·ting n perahu yg menggunakan motor luar dng poros panjang yg dipasang di sisinya, dapat dibenamkan ke dl air atau diangkat ke permukaan air

ketapang

ke·ta·pang n 1 pohon besar, daunnya lebar, buahnya bertempurung keras, kulitnya untuk menyamak kulit, bijinya dapat dibuat minyak; Terminalia catapa; 2 biji ketapang; 3 tumbuhan baru-baru; bebaru laut; Geutarda speciosa

keling

3ke·ling kl n kapal

jegal-jegalan

je·gal-je·gal·an v saling menjegal;
ber·je·gal-je·gal·an v saling menjatuhkan: emosi pemain muncul akibat adanya kecurangan sehingga terjadi sikut-sikutan, ~ , dsb
pen·je·gal·an n cara, perbuatan menjegal

ganjil

1gan·jil a gasal; tidak genap: lima adalah bilangan yg --;
meng·gan·jil·kan v menjadikan ganjil; menggasalkan;
keluar tak ~ , masuk tak menggenapkan (masuk tidak genap, keluar tidak ganjil), pb hal (orang) yg tidak terpandang sedikit juga dl masyarakat

endul

en·dul kl n buaian

eksobiotik

ek·so·bi·o·tik /éksobiotik/ a hidup pd permukaan luar makhluk lain atau substrat

dempuk

dem·puk ? dempok

darulakhirat

da·rul·a·khi·rat Ar n alam akhirat

dahlia

dah·lia n 1 tumbuhan yg akarnya berbonggol (berumbi), warna bunganya bermacam-macam; Dahlia pinnata; 2 bunga dahlia

coang

2co·ang Mk, men·co·ang-co·ang v hilir mudik tidak tentu tujuannya; mondar-mandir

ciak

3ci·ak Cn v makan

ceria

2ce·ria ark n 1 perkataan tertentu (spt mantra) yg dibacakan ketika penobatan raja; 2 aturan-aturan dan adat kebiasaan thd raja (semacam pernyataan setia)

cambul

cam·bul n kotak kecil (dr logam)

buntal

1bun·tal ark a gembung; buncit

berko

ber·ko /bérko/ n lentera listrik pd sepeda

benyek

be·nyek /bényék/ a benyai

benar

be·nar a 1 sesuai sebagaimana adanya (seharusnya); betul; tidak salah: apa yg dikatakannya itu --; jawabannya -- semua; 2 tidak berat sebelah; adil: keputusan hakim hendaknya --; 3 lurus (hati): orang ini amat --; 4 dapat dipercaya (cocok dng keadaan yg sesungguhnya); tidak bohong: krn diancam akan dibunuh, ia memberikan kesaksian yg tidak --; 5 sah: keputusannya --; 6 sangat; sekali; sungguh: mahal -- buku ini;
be·nar-be·nar a sungguh-sungguh: nasihat gurunya - dipegangnya;
ber·be·nar Mk v berbenar-benar;
ber·be·nar-be·nar Mk v berkata (mengaku) terus terang; berunding dng sungguh-sungguh: biarpun anak itu masih muda, kita sudah dapat - dng dia;
mem·be·nar Mk v membenar-benar; berbenar-benar;
mem·be·nar-be·nar v 1 berkata atau mengatakan yg sesungguhnya (terus-terang): ia minta belas kasihan dan - serta mengakui kesalahannya; 2 meminta; memohon: meskipun telah berkali-kali ia -, tidak dikabulkan juga;
mem·be·nari Mk v membujuk; menasihati: orang tua itu tidak bosan-bosan - anaknya yg nakal;
mem·be·nar-be·nari v melakukan sesuatu dng sungguh-sungguh;
mem·be·nar·kan v 1 membuat supaya benar; meluruskan: ia mencoba - apa-apa yg telah telanjur bengkok; 2 membetulkan; memperbaiki: guru menyuruh murid - kesalahannya; 3 mengatakan benar: ia tidak menyangkal dan tidak pula - desas-desus itu; 4 mengiakan; mengakui (menyungguhkan): ketua mengangguk-angguk - pendapat para anggota; 5 menganggap benar (baik); menyetujui: Pemerintah tidak pernah - tindakan yg menyalahi undang-undang; 6 mengizinkan; meluluskan: pihak majikan akan - tuntutan kaum buruh yg masuk akal;
ter·be·nar 1 a paling benar; 2 v menjadikan lebih benar;
be·nar·an n cak yg sesungguhnya: ia berusaha menata sendiri dekorasi akuariumnya dng menggunakan tanaman air -;
pem·be·nar·an n proses, cara, perbuatan membenarkan;
mem·per·be·nar ark v 1 mengatakan dng sesungguhnya; 2 membenarkan;
ke·be·nar·an n 1 keadaan (hal dsb) yg cocok dng keadaan (hal) yg sesungguhnya: kita harus berani mempertahankan -; ia masih menyangsikan - berita itu; 2 sesuatu yg sungguh-sungguh (benar-benar) ada: kita harus menyakini - yg diajarkan oleh agama; 3 kelurusan hati; kejujuran: tidak seorang pun menyangsikan - hatinya; 4 kl izin; persetujuan; perkenan: dng - yg dipertuan, kami masuk istana; 5 Jk kebetulan: nah, - dia datang sekarang, kita dapat bertanya langsung kepadanya;
se·be·nar·nya adv sesungguhnya; sebetulnya

bedung

be·dung n 1 kain pembarut bayi; 2 kain pembarut dada bayi (anak kecil); oto;
mem·be·dung v membarut bayi dng bedung;
be·dung·an n kain pembarut bayi yg baru lahir

anggan

ang·gan n perkawinan dng janda bekas istri saudara

anamel

ana·mel /anamél/ ? enamel

akusatif

aku·sa·tif n Ling kasus yg menunjukkan fungsi sbg objek langsung atau objek berpreposisi dl kalimat

akriflavina

ak·rif·la·vi·na n Kim hablur cokelat pembasmi kuman dan pencegah infeksi

Rabu, 21 September 2016

wahah

wa·hah n daerah yg agak subur di padang pasir (ada air dan ada tumbuh-tumbuhan); oasis

urakus

ura·kus n Dok saluran pd janin yg menghubungkan kandung kencing dng pusar

unjur

un·jur, bel·un·jur v berselonjor: berbaring dng kakinya ~; duduk ~;
meng·un·jur v duduk atau berbaring dng kaki lurus: dilihatnya seseorang ~ panjang di balai-balai;
belum duduk sudah ~ , pb
sudah bergirang hati sebelum tercapai apa yg diinginkannya;
meng·un·jur·kan v meluruskan kedua belah kaki (ketika duduk atau berbaring); membaringkan dng kaki mengunjur: ia ~ orang yg pingsan itu;
ter·un·jur v dl keadaan lurus (tt kaki dsb);
un·jur·an n tumpuan kaki (pd meja, tempat tidur, dsb)

ukir

ukir v, ber·u·kir v ada ukirannya; ada hiasannya berupa lukisan (gambar bunga-bunga, binatang, dsb): beliau duduk di kursi ~; gelang emas ~; bangku kayu ~; mukanya ~ (-ukir), ki mukanya bercacah;
meng·u·kir v menggores (menoreh, memahat, dsb) untuk membuat lukisan (gambar dsb) pd kayu (batu, logam, dsb): penduduk Bali pandai ~ kayu;
~ langit, pb mengerjakan sesuatu yg sia-sia; ~ dl hati, ki mengingat baik-baik dl hati;
ukir-meng·u·kir n perbuatan atau pekerjaan mengukir;
meng·u·kiri v mengukir berulang-ulang: gerakan air dan udara yg membabi buta ini akan menggerogoti benua dan menimbulkan gaya pengikisan yg sering kali ~ wajah bumi;
meng·u·kir·kan v memberi berukir pd; menggambarkan (menuliskan) sesuatu dng cara diukir: ~ nama pd cincin;
ter·u·kir v (sudah) diukir(kan): cerita Rama dan Sinta ~ pd dinding Candi Prambanan;
ukir·an n 1 hasil mengukir: kursi ~ ini berasal dr Jepara; 2 ukir-ukiran; relief;
~ bendol ark ukiran pd bendol pintu rumah gadang; ~ gelung ukiran yg bercorak gelungan; ~ terawang ukiran yg bercorak spt renda yg berlubang tembus;
ukir-ukir·an n lukisan (gambar, hiasan, dsb) yg terukir; relief: mereka sedang memperhatikan ~ indah pd dinding;
peng·u·kir n 1 orang yg pekerjaannya mengukir; juru ukir; 2 alat untuk mengukir;
peng·u·kir·an n proses, cara, perbuatan mengukir

tumpah

tum·pah v tercurah keluar dr tempatnya (tt barang, cair, barang yg berderai-derai, dsb): kuah sayur asam itu -- di meja;
-- darah tempat (daerah) kelahiran;
-- ruah tumpah banyak atau sangat penuh sehingga tumpah (tt barang cair dsb); meruah;
me·num·pahi v tumpah pd atau mengenai sesuatu; mencurahkan pd: tinta merah telah ~ celananya;
me·num·pah·kan v 1 menyebabkan (menjadikan) tumpah: siapa yg ~ tinta merah tadi; 2 ki memberikan banyak (perhatian, kasih sayang, dsb); memusatkan; mencurahkan: guru itu telah ~ perhatiannya kpd murid yg cacat itu; ~ minat; ~ tenaga;
~ darah melakukan pembunuhan (melukai, berperang, dsb);
me·num·pah-num·pah·kan v berulang kali menumpahkan (tt air dsb);
ter·tum·pah v 1 sudah tumpah (ditumpahkan): tinta ~ di meja; 2 tercurahkan: hati ibu sudah ~ kepadanya; 3 dng tidak disengaja tumpah: krn kakinya terantuk batu, minyak yg dibawanya itu ~ di tanah;
tum·pah·an n barang yg tumpah (ditumpahkan); curahan: terasa benar ~ kasih sayang ibuku kepadaku;
~ hati kekasih; kesayangan;
per·tum·pah·an n hal bertumpah;
~ darah perkelahian (perang dsb) yg menumpahkan darah;
pe·num·pah·an n proses, cara, perbuatan menumpahkan; pencurahan: ~ darah;
ke·tum·pah·an v kena sesuatu yg tumpah: kakinya luka ~ minyak panas

tudak

tu·dak ? todak

tong

3tong Jk n kp entong (panggilan kpd anak laki-laki)

tenggan

teng·gan n bekas; tanda;
ter·teng·gan v berbekas; bertanda: pergelangannya ~ oleh jam tangan yg selalu dipakainya

tanzih

tan·zih n penjauhan atau penghindaran Tuhan dr hal-hal yg menyerupai makhluk dan memiliki sifat manusia; penyucian Tuhan dr keserupaan dng makhluk dan sifat manusia

tambur

tam·bur n alat musik pukul, berbentuk bundar, dibuat dr kulit yg diberi berbingkai; genderang: barisan pemukul -- berjalan paling depan

substandar

sub·stan·dar a di bawah yg baku; lebih rendah dr yg baku

skolastikus

sko·las·ti·kus n 1 pujangga, sarjana, orang terpelajar, pelajar, mahasiswa, atau guru yg pandai berbicara; 2 orang yg pandai akan keindahan berdeklamasi

seta

se·ta n cak hasta

selidik

se·li·dik a (dng) teliti; (dng) cermat: diperiksanya dng --;
me·nye·li·dik v 1 memeriksa dng teliti; mengusut dng cermat: tim petugas dikirim untuk - penyebab kebakaran hutan itu; 2 menelaah (mempelajari) dng sungguh-sungguh: bertahun-tahun lamanya ia - bahasa dan adat istiadat suku Toraja; 3 memata-matai; meluluk; mengintai: rasanya ada juga anasir-anasir asing yg - kekuatan dan kemampuan tentara kita; 4 menggeledah (untuk mengetahui sesuatu): petugas pabean itu - seluruh barang penumpang;
me·nye·li·diki v menyelidik;
pe·nye·li·dik n 1 orang yg menyelidiki sesuatu; pengusut;
2 mata-mata; pengintai; peluluk; pelacak;
pe·nye·li·dik·an n 1 usaha memperoleh informasi melalui pengumpulan data; 2 proses, cara, perbuatan menyelidiki; pengusutan; pelacakan

santing

san·ting Mk a bagus sekali; amat elok

pragmatisme

prag·ma·tis·me n 1 kepercayaan bahwa kebenaran atau nilai suatu ajaran (paham, doktrin, gagasan, pernyataan, ucapan, dsb), bergantung pd penerapannya bagi kepentingan manusia; 2 paham yg menyatakan bahwa segala sesuatu tidak tetap, melainkan tumbuh dan berubah terus; 3 pandangan yg memberi penjelasan yg berguna tt suatu permasalahan dng melihat sebab akibat berdasarkan kenyataan untuk tujuan praktis

pocok

po·cok, me·mo·cok v 1 memenggal; menebas; 2 ki mengambil;
po·cok·an n 1 hasil tebasan; 2 ki hal mengambil pembagian orang lain

plengkung

pleng·kung n pintu gerbang untuk memasuki daerah benteng keraton (kadang-kadang ditambah bangunan melengkung yg menghubungkan kedua sisi pintu)

pewaka

pe·wa·ka n makhluk halus yg jahat (tinggal di pohon kayu)

petala

pe·ta·la n lapis; susun(an); tingkat(an): tujuh -- bumi, tujuh daerah bumi

onderdistrik

on·der·dis·trik ark n daerah kecamatan

monoteis

mo·no·te·is /monotéis/ n penganut ajaran monoteisme

monospermi

mo·no·sper·mi /monospérmi/ n masuknya satu sperma ke dl satu sel telur

mendu

men·du n sandiwara (berasal dr Pontianak)

lokan

lo·kan n kerang besar yg dapat dimakan, hidup di lumpur di tepi laut; Polymesoda

leukopenia

leu·ko·pe·nia /léukopenia/ n Dok keadaan darah yg abnormal, yaitu kurangnya butir darah putih

lesat

le·sat ? pelesat

lancung

1lan·cung a 1 tidak tulen; palsu; tiruan: uang --; 2 tidak jujur; curang: perbuatan yg --;
me·lan·cung v memalsu(kan); meniru dng maksud menipu: ~ tanda tangan orang lain adalah perbuatan yg melanggar hukum;
me·lan·cung·kan v melancung;
lan·cung·an n sesuatu yg dipalsukan; barang tiruan (tt ijazah, surat keterangan, cek, merek dagang, dsb);
ke·lan·cung·an n kepalsuan; kecurangan: ~ dl perdagangan sangat merugikan masyarakat konsumen

kriptogram

krip·to·gram n Ling teks yg tertulis dl kode rahasia

kolum

ko·lum n Zool 1 leher atau struktur berbentuk leher; 2 segmen pertama tanpa kaki di belakang kepala pd binatang kaki seribu

kiat

2ki·at n akal (seni atau cara) melakukan; taktik: pekerjaan itu sukar, tetapi kalau orang tahu -- nya, mudah sekali

ketimbung

ke·tim·bung ? kecimpung

kasi

2ka·si kl a kebiri

karat

1ka·rat n 1 lapisan merah (kekuning-kuningan) yg melekat pd besi dsb sbg akibat proses kimia; 2 zat yg terjadi krn oksidasi logam dng zat asam (oksigen) yg terdapat di udara;
-- hati ki kejahatan; perasaan tidak baik;
-- merah teh Mik penyakit pd daun teh dan tanaman budi daya lain yg disebabkan oleh ganggang parasit; Cephaleuros virescens;
-- putih Mik penyakit yg gejalanya sepintas lalu menyerupai serangan jamur karat berwarna putih, Pucciniales, dan penyebabnya adalah Albuginaceae;
ber·ka·rat 1 v ada karatnya; dimakan karat: pisau yg ~ jangan dipakai untuk menyembelih; 2 a ki tua; lapuk; 3 a ki jahat; buruk: hatinya ~;
ka·rat·an a berkarat

kacip fatimah

ka·cip fa·ti·mah n tanaman, Labisia pothoina

jeblok

2jeb·lok v 1 jatuh; 2 ki turun (tt harga, nilai); anjlok: harga gabah -- , menyebabkan kehidupan petani bertambah sulit; 3 ki rugi; bangkrut: bank itu -- krn bermain valuta asing; 4 turun dr posisi semula: tiba-tiba daerah itu -- menjadi kantong kemiskinan

jabang

2ja·bang n, -- bayi anak (bayi) yg baru lahir; orok

interpreter

in·ter·pre·ter /interpréter/ n El sumber daya lunak pd kom-puter yg bertugas menerjemahkan bahasa komputer ke dl bahasa mesin agar dapat dikerjakan oleh komputer

hipotiroidisme

hi·po·ti·ro·id·is·me n Kim gejala aktivitas sekresi yg kurang dr kelenjar gondok

halilintar

ha·li·lin·tar n kilat; mata petir

gelondong

2ge·lon·dong n Ikn benih bandeng berukuran sebesar jari tangan, berusia sekitar 1—2 bulan;

fleksi

2flek·si /fléksi/ n Anat gerakan lentur pd persendian

filamen

fi·la·men /filamén/ n 1 benda yg berbentuk spt benang yg tipis; 2 Bot tangkai sari;
-- poliester bahan untuk membuat kain celana: -- poliester digunakan pabrik tekstil sbg bahan baku

fibriblas

fi·bri·blas n Dok sel muda jaringan penyambung

evolusi

evo·lu·si /évolusi/ n perubahan (pertumbuhan, perkembangan) secara berangsur-angsur dan perlahan-lahan (sedikit demi sedikit);
-- filetik Hut perubahan genetik yg terjadi dl garis evolusi;
ke·e·vo·lu·si·an n perihal evolusi: para pelajar Iran sekurang-kurangnya mendapat doktrin ~ selama empat jam dl sepekan;
ber·e·vo·lu·si v berubah (berkembang) secara berangsur-angsur

epigrafi

epi·gra·fi /épigrafi/ n kajian tt tulisan kuno pd prasasti dsb

delamak

de·la·mak n kain penutup tudung saji yg bersulam (benang emas); spt tudung saji dng -- nya, ki sudah jodohnya atau sehidup semati (tt suami istri)

daham

da·ham n deham

cerlih

cer·lih n tupai kecil; Callosciurus

ceples

cep·les /céples/ a kelihatannya spt; mirip

catut

ca·tut n 1 angkup atau penjepit (untuk mencabut janggut dsb); 2 alat untuk mencabut (memotong) paku dsb, bentuknya spt paruh burung kakaktua;
ber·ca·tut v menjadi tukang catut (berdagang gelap dsb);
men·ca·tut v 1 mencabut dng catut; 2 memperdagangkan (sesuatu) dng cara yg tidak sewajarnya dan mengambil untung sebanyak-banyaknya (spt memperdagangkan karcis bioskop dng harga lebih dp harga resmi); 3 mencari keuntungan dng jalan tidak sah (msl dng cara menipu atau mengakali): ia hendak ~ saya tetapi gagal; 4 menyalahgunakan (kekuasaan, nama orang, jabatan, dsb) untuk mencari untung: banyak orang yg ~ nama pejabat untuk kepentingan pribadi;
~ umur mengatakan (mencantumkan) umur yg tidak sebenarnya, spt umur 40 tahun dikatakan 30 tahun;
men·ca·tut·kan v 1 membantu orang mencatut; 2 memperdagangkan dng cara yg tidak sewajarnya dan mengambil untung sebanyak-banyaknya;
ca·tut·an n pendapatan (hasil) mencatut;
pen·ca·tut n orang yg mencatut; tukang catut;
per·ca·tut·an n perihal perbuatan mencatut; jual beli secara gelap;
pen·ca·tut·an n proses, cara, perbuatan mencatut (jual beli secara gelap dsb)

cadai

2ca·dai n kain basahan mandi

briket

bri·ket /brikét/ n 1 bata; 2 gumpalan (sebesar kepalan tangan) dr barang lunak yg dikeraskan melalui pembakaran: arang --;
pem·bri·ket·an n proses, cara, perbuatan membuat briket

biar-biar

bi·ar-bi·ar n cacing kecil-kecil di dl perut; Filaria loa

berangas

1be·ra·ngas n siput laut yg kecil, biasanya melekat pd benda-benda (kayu dsb) yg berada di dl air laut

apraksi

ap·rak·si n orang yg mengalami apraksia

analekta

ana·lek·ta /analékta/ n bunga rampai; kumpulan: -- tt berbagai kriminal telah terbit

akses

1ak·ses /aksés/ n jalan masuk: seluruh pembangunan -- ini dibiayai oleh dana obligasi;
meng·ak·ses v membuat akses; meneruskan: kita belum memiliki jaringan untuk ~ ke negara yg baru merdeka itu

Selasa, 20 September 2016

wuker

wu·ker n bunga (peminjaman uang) terlalu tinggi; bunga lintah darat

usap

usap v, meng·u·sap v 1 menghapus; menyeka; menyapu (keringat, air mata, dsb): ia ~ lukanya sambil mengingat nasibnya yg sial; 2 mengelus-elus; membelai: ingin sekali aku memeluk kepalanya dan ~ rambutnya; 3 menyapu (mengecat, memulas, dsb) di bagian luarnya saja: ia ~ dindingnya dng cat biru muda;
~ dada mengurut dada (menyatakan kecewa, susah, dsb)

ular-ular

3ular-ular Jw n kata sambutan yg berisi saran, nasihat, wejangan, dsb: pihak pengantin laki-laki bersedia menyampaikan --

tra

tra adv cak tidak;
-- usah tidak usah

totem

to·tem n Antr benda atau binatang yg dianggap suci dan dipuja (dl paham totemisme)

sundusin

sun·du·sin kl n sundus

si

3si n Mus nada ke-7 pd urutan tangga nada diatonik, dilambangkan dng angka 7

seraya

3se·ra·ya n pohon meranti; Shorea leprosula

ruruh

ru·ruh ? 1luruh

rombeng

rom·beng /rombéng/ a compang-camping; sobek krn sudah tua: memakai pakaian yg sudah --;
me·rom·beng·kan v menjual barang-barang bekas (kpd tukang loak);
rom·beng·an n barang-barang (pakaian, alat-alat) yg sudah lama (bekas pakai, rongsokan); barang-barang yg dijual oleh tukang loak; barang loakan

rebung

re·bung n anak (bakal batang) buluh yg masih kecil dan masih muda, biasa dibuat sayur;
-- tidak jauh dr rumpun, pb tabiat anak tidak jauh berbeda dr tabiat orang tuanya;
me·re·bung v tumbuh rebung; tumbuh spt rebung

pramusaji

pra·mu·sa·ji n orang yg melayani pesanan makanan dan minuman sesuai dng permintaan

pojok

po·jok n 1 tempat di antara dua garis atau dua sisi (ujung, permukaan, dsb) bertemu; sudut; penjuru; 2 tempat yg jauh atau yg tidak mudah kelihatan (didatangi, dihubungi, dsb): penduduk dr -- kota berdatangan untuk ikut menyambut dan mengelukannya; 3 lajur di sudut surat kabar tempat karangan pendek, berisikan hal-hal yg humoris, tetapi mengandung kritik atau sindiran;
me·mo·jok v menuju (berada di) pojok;
me·mo·jok·kan v 1 menempatkan ke pojok; 2 berusaha agar orang lain (lawan) tidak dapat melawan (menjawab); 3 mendesak ke keadaan (posisi) yg sulit;
ter·po·jok v berada dl keadaan yg sulit (sehingga tidak dapat berbuat apa-apa lagi);
ter·po·jok·kan v didesak ke dl keadaan yg sulit; disudutkan: krn sudah ~ , dia kini hanya mampu diam dan menundukkan kepala;
pe·mo·jok·an n proses, cara, perbuatan memojokkan

pi

4pi n nama huruf ke-16 abjad Yunani

pariwara

1pa·ri·wa·ra n 1 iklan yg berupa berita (bukan gambar atau poster); reklame; 2 pemberitahuan, msl dl koran; pengumuman